Untuk mengantisipasi kecelakaan yang mungkin dapat terjadi, I Wayan mengatakan bahwa pihaknya selalu memberikan imbauan kepada masyarakat yang beraktivitas di wilayah perairan khususnya agar dapat memperhatikan cuaca secara benar dan dapat mengkaji larangan-larangan yang disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geogisika (BMKG) maupun instansi terkait.
Selain itu, ia juga mengimbau kepada masyarakat yang beraktivitas di laut serta para nelayan agar sebelum berlayar dapat melengkapi alat-alat darurat seperti alat komunikasi dan alat-alat keselamatan.
Pihaknya juga akan memberikan pembekalan kepada para pelaut tentang langkah-langkah dini yang dilakukan ketika terjadi kecelakaan di laut seperti cara menyelamatkan diri, cara berkomunikasi dengan pihak pencarian dan pertolongan termasuk pihak-pihak yang terlibat dalam operasi SAR.
Kemudian, juga mendidik para personel Pencarian dan Pertolongan yang terlibat dalam operasi SAR, baik dalam melaksanakan tugas di laut maupun di darat.
Sementara itu, terkait wilayah rawan kecelakaan laut di perairan Mimika, I Wayan mengatakan bahwa wilayah perairan memiliki potensi kerawanan masing-masing. Namun, yang terpenting adalah bagi setiap pelaut wajib memiliki perlengkapan penting sebelum berlayar, seperti melengkapi alat komunikasi dan alat-alat keselamatan, serta memiliki kontak pihak terkait. (*/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos