Sunday, April 28, 2024
29.7 C
Jayapura

Selesaikan Masalah Papua dengan Dialog!

*Ganjar Mengawali Kampanye dari Merauke

MERAUKE – Pasangan Calon  Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 3 (tiga) Pilpres 2024 Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengawali debut kampanye perdana secara serentak dengan memilih dua kota di ujung barat dan timur Indonesia yakni Kota Sabang dan Merauke, Selasa (28/11/2023).

Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo menggelar kampanye perdananya di Merauke Provinsi Papua Selatan (PPS), sedangkan pasangannya Cawapres  Mahfud MD menggelar kampanye perdana di Sabang, Provinsi Nanggroe Aceh.

Kampanye perdana Ganjar-Mahfud diberi nama “Gerak Cepat Merauke-Sabang yang dilakukan melalui sambungan langsung via Tele Conference dari Sabang dan Merauke yang ditayangkan beberapa televisi nasional.

Capres Ganjar Pranowo bertemu dengan Uskup Agung Merauke Mgr. Petrus Canisius Mandagi, MSC di pendopo Keuskupan Agung Merauke, Selasa (28/11)  kemarin. (Sulo/Cepos)

Pantauan media ini di Merauke, agenda kampanye Ganjar diawali dengan mengunjungi Kampung Waninggap Nanggo, Distrik Semangga dan berdialog langsung dengan warga di tiga dusun yakni Dusun Bahor, Wendu dan Yatom serta undangan warga dari kampung-kampung dan distrik tetangga.

Di kampung yang  mayoritas warga Orang Asli Papua (OAP), Ganjar Pranowo menggelar peluncuran logo baru pasangan calon (Paslon) presiden dan wakil presiden nomor urut 3 Ganjar-Mahfud. Peluncuran ini digelar serentak dari Sabang-Merauke. Ganjar juga menyampaikan visi-misi sebagai calon presiden kepada masyarakat.

“Inilah hari pertama kita memasuki masa kampanye. Kami, saya dan Pak Mahfud yang diusung oleh PDI Perjuangan, PPP, Hanura, Perindo dan sedemikian relawan yang hari ini hadir, kami sengaja memilih dua titik di Indonesia yang satu di ujung timur dimana matahari terbit dan yang satu di ujung barat dimana matahari terbenam, karena kami ingin mewujudkan persatuan Indonesia sebagaimana sila ketiga,” katanya.

Baca Juga :  Polisi Temukan Tiga Korban Hilang Pasca Kerusuhan

“Merauke dan Sabang kami pilih. Saya ke Merauke dan Pak Mahfud ke Sabang. Saya ditemani oleh banyak tokoh hari ini. Kita siarkan ke seluruh Indonesia, ada dua titik ini juga menjadi awal dan harapan yang akan kita berikan. Para kepala suku dan tokoh masyarakat, yang hari ini hadir saya ucapkan terima kasih. Di sinilah masyarakat banyak hadir,” lanjut   Ganjar dalam orasi kampanyenya.

Diketahui pula di Kampung Waninggap Nanggo, Ganjar juga menyaksikan tradisi bakar batu Sagu Seef dan ikut menyantap kuliner khas Papua Selatan bersama masyarakat setempat.

Usai lawatan ke Kampung Waninggap Nanggo, Capres nomor urut 3 ini mengunjungi Pos Lintas Batas Negara (PLBN) yang terletak di Distrik Sota Merauke yang berbatasan dengan Papua Nugini. Dalam kesempatan ini Ganjar Pranowo  diwakili oleh Andika Perkasa selaku Ketua Tim kampanye Ganjar Mahfud menggelar aksi solidaritas dan deklarasi dukungan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 3 (Ganjar Pranowo-Mahfud MD).

Selain ke Kampung Waninggap Nanggo dan ke PLBN di Distrik Sota, Ganjar Pranowo juga menggelar dialog Nusantara untuk Indonesia bersama mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Merauke.

Baca Juga :  Bangga, TNI Masih Mendapat Kepercayaan Tertinggi dari Masyarakat

Ganjar Pranowo juga  menyempatkan diri untuk bertatap muka dengan Uskup Agung Merauke Mgr. Petrus Canisius Mandagi, MSC di pendopo keuskupan.  Selain itu, juga bertemu dengan Influencer genz dan milineal di Fodland dan malam harinya bertemu dengan tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama dan tokoh pemuda.

Seusai bertemu dengan Uskup Agung Merauke Mgr. Petrus Canisius Mandagi, MSC, Ganjar Pranomo mengaku senang karena baru pertama kali menemukan uskup yang seperti ini.

‘’Luar biasa, dan sangat memberikan inspirasi bagaimana kita berpikir, bagaimana kita bersikap dan bagaimana kita bertindak. Ini dan itu yang bikin kita punya koreksi diri seandainya kita melakukan sesuatu bagi masyarakat untuk jangan dilakukan,’’ katanya.

Ganjar mengaku pesan yang luar biasa diberikan Uskup Mandagi, dalam konteks politik itu masyarakat sangat cerdas. Kita tinggal menunjukan saja kebaikan kepada mereka, karena mereka punya diterminasi untuk memilih. Tapi, saya tadi dikasih 2 buku, belajar mencintai Papua dan ini sangat menarik sekali,’’ katanya.

Ganjar mengaku sempat diberi pertanyaan oleh Uskup bagaimana  menyelesaikan masalah dan masa depan Papua jika terpilih nanti yang dijawab Ganjar dengan satu kata saja lewat dialog. (ulo/wen)   

*Ganjar Mengawali Kampanye dari Merauke

MERAUKE – Pasangan Calon  Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 3 (tiga) Pilpres 2024 Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengawali debut kampanye perdana secara serentak dengan memilih dua kota di ujung barat dan timur Indonesia yakni Kota Sabang dan Merauke, Selasa (28/11/2023).

Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo menggelar kampanye perdananya di Merauke Provinsi Papua Selatan (PPS), sedangkan pasangannya Cawapres  Mahfud MD menggelar kampanye perdana di Sabang, Provinsi Nanggroe Aceh.

Kampanye perdana Ganjar-Mahfud diberi nama “Gerak Cepat Merauke-Sabang yang dilakukan melalui sambungan langsung via Tele Conference dari Sabang dan Merauke yang ditayangkan beberapa televisi nasional.

Capres Ganjar Pranowo bertemu dengan Uskup Agung Merauke Mgr. Petrus Canisius Mandagi, MSC di pendopo Keuskupan Agung Merauke, Selasa (28/11)  kemarin. (Sulo/Cepos)

Pantauan media ini di Merauke, agenda kampanye Ganjar diawali dengan mengunjungi Kampung Waninggap Nanggo, Distrik Semangga dan berdialog langsung dengan warga di tiga dusun yakni Dusun Bahor, Wendu dan Yatom serta undangan warga dari kampung-kampung dan distrik tetangga.

Di kampung yang  mayoritas warga Orang Asli Papua (OAP), Ganjar Pranowo menggelar peluncuran logo baru pasangan calon (Paslon) presiden dan wakil presiden nomor urut 3 Ganjar-Mahfud. Peluncuran ini digelar serentak dari Sabang-Merauke. Ganjar juga menyampaikan visi-misi sebagai calon presiden kepada masyarakat.

“Inilah hari pertama kita memasuki masa kampanye. Kami, saya dan Pak Mahfud yang diusung oleh PDI Perjuangan, PPP, Hanura, Perindo dan sedemikian relawan yang hari ini hadir, kami sengaja memilih dua titik di Indonesia yang satu di ujung timur dimana matahari terbit dan yang satu di ujung barat dimana matahari terbenam, karena kami ingin mewujudkan persatuan Indonesia sebagaimana sila ketiga,” katanya.

Baca Juga :  Sidang Lukas Enembe Hadirkan Tiga Saksi Ahli

“Merauke dan Sabang kami pilih. Saya ke Merauke dan Pak Mahfud ke Sabang. Saya ditemani oleh banyak tokoh hari ini. Kita siarkan ke seluruh Indonesia, ada dua titik ini juga menjadi awal dan harapan yang akan kita berikan. Para kepala suku dan tokoh masyarakat, yang hari ini hadir saya ucapkan terima kasih. Di sinilah masyarakat banyak hadir,” lanjut   Ganjar dalam orasi kampanyenya.

Diketahui pula di Kampung Waninggap Nanggo, Ganjar juga menyaksikan tradisi bakar batu Sagu Seef dan ikut menyantap kuliner khas Papua Selatan bersama masyarakat setempat.

Usai lawatan ke Kampung Waninggap Nanggo, Capres nomor urut 3 ini mengunjungi Pos Lintas Batas Negara (PLBN) yang terletak di Distrik Sota Merauke yang berbatasan dengan Papua Nugini. Dalam kesempatan ini Ganjar Pranowo  diwakili oleh Andika Perkasa selaku Ketua Tim kampanye Ganjar Mahfud menggelar aksi solidaritas dan deklarasi dukungan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 3 (Ganjar Pranowo-Mahfud MD).

Selain ke Kampung Waninggap Nanggo dan ke PLBN di Distrik Sota, Ganjar Pranowo juga menggelar dialog Nusantara untuk Indonesia bersama mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Merauke.

Baca Juga :  Uskup Yan You Kukuhkan Pengurus Dewan Pastoral Kampus dan ICAKAP

Ganjar Pranowo juga  menyempatkan diri untuk bertatap muka dengan Uskup Agung Merauke Mgr. Petrus Canisius Mandagi, MSC di pendopo keuskupan.  Selain itu, juga bertemu dengan Influencer genz dan milineal di Fodland dan malam harinya bertemu dengan tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama dan tokoh pemuda.

Seusai bertemu dengan Uskup Agung Merauke Mgr. Petrus Canisius Mandagi, MSC, Ganjar Pranomo mengaku senang karena baru pertama kali menemukan uskup yang seperti ini.

‘’Luar biasa, dan sangat memberikan inspirasi bagaimana kita berpikir, bagaimana kita bersikap dan bagaimana kita bertindak. Ini dan itu yang bikin kita punya koreksi diri seandainya kita melakukan sesuatu bagi masyarakat untuk jangan dilakukan,’’ katanya.

Ganjar mengaku pesan yang luar biasa diberikan Uskup Mandagi, dalam konteks politik itu masyarakat sangat cerdas. Kita tinggal menunjukan saja kebaikan kepada mereka, karena mereka punya diterminasi untuk memilih. Tapi, saya tadi dikasih 2 buku, belajar mencintai Papua dan ini sangat menarik sekali,’’ katanya.

Ganjar mengaku sempat diberi pertanyaan oleh Uskup bagaimana  menyelesaikan masalah dan masa depan Papua jika terpilih nanti yang dijawab Ganjar dengan satu kata saja lewat dialog. (ulo/wen)   

Berita Terbaru

Artikel Lainnya