Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

Tahun 2024, Layani Radioterapi dan Bayi Tabung

JAYAPURA – Januari tahun 2024 mendatang, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jayapura akan layani radioterapi dan pasien bayi tabung.

Direktur RSUD Jayapura, dr Aloysius Giay menyampaikan, Gubernur Papua dan Kementrian Kesehatan yang akan melaunching secara langsung layanan unggulan di kawasan timur Indonesia tersebut.

“Ini adalah layanan unggulan di kawasan timur Indonesia terutama enam Provinsi di Papua, dimana RSUD Jayapura sebagai RS rujukan tertinggi di tanah Papua untuk layanan radioterapi terhadap pasien kanker,” kata dr Aloysius kepada wartawan, Jumat (29/9) kemarin.

Adapun tahapan pembangunannya kata dr Aloysius, sudah mencapai 55 persen terhitung minggu ini.

“Diharapkan Desember mendatang pembangunannya sudah selesai disertai dengan kelengkapan seluruh perlatan, tim medis pun sudah kami siapkan. Untuk fungsional kami mulai jalan per Januari tahun 2024,” terangnya.

Baca Juga :  Pemprov  Apresiasi Kinerja KIP

Menurut Aloysius, ini adalah keberhasilan bagi Pj Gubernur Papua. Dengan adanya layanan unggulan tersebut, pasien kanker dan bayi tabung sudah bisa dilayani di RSUD Jayapura tanpa harus dirujuk ke luar Papua.

“Sudah waktunya Papua kita bangkitkan, banyak layanan layanan yang akan kita munculkan di RSUD Jayapura. Selain itu, kita bisa jual nama NKRI di kawasan Pasifik Selatan,” kata Aloysius.

Sementara untuk dokternya sendiri kata dr Aloysius Giay, untuk bayi tabung RSUD Jayapura memiliki dokter spesialis yang cukup banyak. Sementara untuk Radioterapi dokternya sistem kontrak, namun juga sudah disiapkan.

“Dokter dokter kami di RSUD Jayapura memenuhi syarat, bahkan kami memiliki sekitar 8 orang dokter spesialis,” ucapnya.

Baca Juga :  Kontak Tembak, TGPF Tetap Kumpulkan Fakta dan Data

Dengan adanya layanan unggulan ini, kedepan masyarakat Papua dengan penyakit jantung tak perlu lagi dirujuk ke luar. Sudah bisa dilayani di RSUD Jayapura. (fia/wen)

JAYAPURA – Januari tahun 2024 mendatang, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jayapura akan layani radioterapi dan pasien bayi tabung.

Direktur RSUD Jayapura, dr Aloysius Giay menyampaikan, Gubernur Papua dan Kementrian Kesehatan yang akan melaunching secara langsung layanan unggulan di kawasan timur Indonesia tersebut.

“Ini adalah layanan unggulan di kawasan timur Indonesia terutama enam Provinsi di Papua, dimana RSUD Jayapura sebagai RS rujukan tertinggi di tanah Papua untuk layanan radioterapi terhadap pasien kanker,” kata dr Aloysius kepada wartawan, Jumat (29/9) kemarin.

Adapun tahapan pembangunannya kata dr Aloysius, sudah mencapai 55 persen terhitung minggu ini.

“Diharapkan Desember mendatang pembangunannya sudah selesai disertai dengan kelengkapan seluruh perlatan, tim medis pun sudah kami siapkan. Untuk fungsional kami mulai jalan per Januari tahun 2024,” terangnya.

Baca Juga :  ULMWP Klaim Inggris Tuntut Akses PBB ke Papua

Menurut Aloysius, ini adalah keberhasilan bagi Pj Gubernur Papua. Dengan adanya layanan unggulan tersebut, pasien kanker dan bayi tabung sudah bisa dilayani di RSUD Jayapura tanpa harus dirujuk ke luar Papua.

“Sudah waktunya Papua kita bangkitkan, banyak layanan layanan yang akan kita munculkan di RSUD Jayapura. Selain itu, kita bisa jual nama NKRI di kawasan Pasifik Selatan,” kata Aloysius.

Sementara untuk dokternya sendiri kata dr Aloysius Giay, untuk bayi tabung RSUD Jayapura memiliki dokter spesialis yang cukup banyak. Sementara untuk Radioterapi dokternya sistem kontrak, namun juga sudah disiapkan.

“Dokter dokter kami di RSUD Jayapura memenuhi syarat, bahkan kami memiliki sekitar 8 orang dokter spesialis,” ucapnya.

Baca Juga :  Tak Ada Penumpang yang Positif Covid

Dengan adanya layanan unggulan ini, kedepan masyarakat Papua dengan penyakit jantung tak perlu lagi dirujuk ke luar. Sudah bisa dilayani di RSUD Jayapura. (fia/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya