Saturday, September 14, 2024
28.7 C
Jayapura

Belum Ada BKO Polda Papua, Pemprov Diminta Realisasikan Hibah Pengamanan

WAMENA – Sampai dengan hari pertama pelaksanaan pendaftaran Gubernur dan Wakil Gubernur, KPU dan Bawaslu Provinsi Papua Pegunungan memastikan belum mendapatkan mendapatkan tambahan personil pengamanan kususnya BKO dari Polda Papua, sebab sampai dengan saat ini Pempov Papua Pegunungan belum merealisasikan hibah pengamanan.

Ketua Bawaslu Provinsi Papua Pegunungan Fredy Wamu menyatakan hari ini sudah dimulai dibuka pendaftaran untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Pegunungan, namun terkait dengan masalah keamanan, mengingat belum lama ini ada pembakaran kantor KPU papua Pegunungan akibat belum ada pasukan Bawah Kembali Operasi (BKO) dari Polda Papua.

“Jadi Kami KPU dan Bawaslu Provinsi Papua Pegunungan belum ada personil BKO dari Polda Papua yang bertugas di kantor -kantor tersebut karena terkendala dengan belum ada realisasi dana hibah dari KPU Provinsi Papua pegunungan kepada Polda Papua guna menyiapkan droping anggota BKO kepada kami di wilayah Papua Pegunungan,”ungkapnya.

Baca Juga :  Bansos Tahun Depan Mulai Dikucurkan Awal Januari

Fredy menegaskan hari ini KPU dan Bawaslu Papua Pegunungan sedikit kewalahan menghadapi masa yang datang melakukan aksi demo  sehingga sangat dirasakan tugas -tugas yang dilakukan menjadi tersendat karena kurangnya pengamanan. “Kami meminta kepada Bapak Mentri Dalam Negeri, melalui melalui PJ Gubernur Papua Pegunungan untuk memperhatikan bagian ini untuk memberikan dana hibah secepatnya kepada Polda Papua agar dapat mendukung kami penyelenggara pilada dalam pengamanan,”tegasnya.

Ia juga memastikan pada saat pileg kemarin ada perbantuan BKO dari Polda Papua ke Bawaslu maupun KPU Papua Pegunungan ada sekitar 30 personil yang dibagi dua  namun untuk penyelenggaraan Pilkada baik BKO ataupun pengamanan melekat yang lainnya, ini yang belum ada sehingga ini yang menjadi kendala dalam melaksanakan tugas secara kelembagaan.

Baca Juga :  Besok, Mendagri Canangkan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih

WAMENA – Sampai dengan hari pertama pelaksanaan pendaftaran Gubernur dan Wakil Gubernur, KPU dan Bawaslu Provinsi Papua Pegunungan memastikan belum mendapatkan mendapatkan tambahan personil pengamanan kususnya BKO dari Polda Papua, sebab sampai dengan saat ini Pempov Papua Pegunungan belum merealisasikan hibah pengamanan.

Ketua Bawaslu Provinsi Papua Pegunungan Fredy Wamu menyatakan hari ini sudah dimulai dibuka pendaftaran untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Pegunungan, namun terkait dengan masalah keamanan, mengingat belum lama ini ada pembakaran kantor KPU papua Pegunungan akibat belum ada pasukan Bawah Kembali Operasi (BKO) dari Polda Papua.

“Jadi Kami KPU dan Bawaslu Provinsi Papua Pegunungan belum ada personil BKO dari Polda Papua yang bertugas di kantor -kantor tersebut karena terkendala dengan belum ada realisasi dana hibah dari KPU Provinsi Papua pegunungan kepada Polda Papua guna menyiapkan droping anggota BKO kepada kami di wilayah Papua Pegunungan,”ungkapnya.

Baca Juga :  Bank Papua dan STIE Port Numbay Jayapura Tingkatkan Sinergi

Fredy menegaskan hari ini KPU dan Bawaslu Papua Pegunungan sedikit kewalahan menghadapi masa yang datang melakukan aksi demo  sehingga sangat dirasakan tugas -tugas yang dilakukan menjadi tersendat karena kurangnya pengamanan. “Kami meminta kepada Bapak Mentri Dalam Negeri, melalui melalui PJ Gubernur Papua Pegunungan untuk memperhatikan bagian ini untuk memberikan dana hibah secepatnya kepada Polda Papua agar dapat mendukung kami penyelenggara pilada dalam pengamanan,”tegasnya.

Ia juga memastikan pada saat pileg kemarin ada perbantuan BKO dari Polda Papua ke Bawaslu maupun KPU Papua Pegunungan ada sekitar 30 personil yang dibagi dua  namun untuk penyelenggaraan Pilkada baik BKO ataupun pengamanan melekat yang lainnya, ini yang belum ada sehingga ini yang menjadi kendala dalam melaksanakan tugas secara kelembagaan.

Baca Juga :  Masyarakat Perlu Beri Masukan Hasil DPS

Berita Terbaru

Artikel Lainnya