Sunday, April 28, 2024
30.7 C
Jayapura

Penditrsibusian Sembako ke Daerah Konflik Tak Terkendala

JAYAPURA – Meski sejumlah kabupaten di Papua Pegunungan masih sering terjadi konflik bersenjata yang melibatkan TNI Polri dan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB)  namun untungnya proses pendistribusian  sembako ataupun beras bagi ASN di daerah – daerah hingga kini masih berjalan lancar.

Direktur PT Irian Bhakti Papua, Yarius Balingga menyampaikan  bahwa pihaknya siap menjamin proses pendistribusian beras ke daerah – daerah. Dan meski telah berbeda provinsi namun proses pendistribusian masih berjalan seperti biasa.

“Untuk kami sejak 1962 hingga saat ini jejaringnya sudah baik dan secara administrasi data pendistribusian juga sudah lengkap. Kalau pemprov mempercayakan PT Irian Bhakti maka kami selalu siap dan puji Tuhan selama ini tak ada kendala,” kata Yarius Balingga disela – sela pelantikan pimpinan PT Irian Bhakti oleh Penjabat Gubernur di Aula PYCH di Kotaraja, Senin (27/3).

Baca Juga :  Konferensi Nasional FKUB Ikrakan Pemilu Damai

Ia menyampaikan bahwa selama ini pendistribusian beras untuk ASN baik dari Nabire ke Dogiyai, Deiyai Paniai hingga Nduga masih berjalan lancar. Diakui meski kerap terjadi insiden  kekerasan bersenjata namun untungnya  jejaring yang sudah dibangun puluhan tahun ini masih berjalan sehingga tak terlalu mempengaruhi.

“Kemarin sempat ada informasi soal beberaapa maskapai yang menghentikan penerbangannya namun kami bersyukur karena tidak berlangsung lama dan kini sudah kembali normal jadi untuk pendistribusiannya kami tak mengalami kendala,” imbuhnya.

Yang dilakukan PT Irian Bhakti lanjut Yarius bukan untuk proyek melainkan membantu masyarakat dan ketika beras datang masyarakat juga senang bisa menjawab kebutuhan makanan mereka.

Baca Juga :  Kejadian Beoga Tidak Manusiawi

“Ada suka cita yang terlihat ketika beras dan sembako lainnya tiba dan saat itu ada yang menjemput, ini karena yang kami lakukan bukan berbicara proyek tapi bentuk pelayanan dan kami bersyukur hingga kini masih bisa membantu soal pendistribusian,” tutup Yarius. (ade/wen)

JAYAPURA – Meski sejumlah kabupaten di Papua Pegunungan masih sering terjadi konflik bersenjata yang melibatkan TNI Polri dan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB)  namun untungnya proses pendistribusian  sembako ataupun beras bagi ASN di daerah – daerah hingga kini masih berjalan lancar.

Direktur PT Irian Bhakti Papua, Yarius Balingga menyampaikan  bahwa pihaknya siap menjamin proses pendistribusian beras ke daerah – daerah. Dan meski telah berbeda provinsi namun proses pendistribusian masih berjalan seperti biasa.

“Untuk kami sejak 1962 hingga saat ini jejaringnya sudah baik dan secara administrasi data pendistribusian juga sudah lengkap. Kalau pemprov mempercayakan PT Irian Bhakti maka kami selalu siap dan puji Tuhan selama ini tak ada kendala,” kata Yarius Balingga disela – sela pelantikan pimpinan PT Irian Bhakti oleh Penjabat Gubernur di Aula PYCH di Kotaraja, Senin (27/3).

Baca Juga :  PTFI-USAID Kolaborasi Percepatan Penurunan Stunting di Papua

Ia menyampaikan bahwa selama ini pendistribusian beras untuk ASN baik dari Nabire ke Dogiyai, Deiyai Paniai hingga Nduga masih berjalan lancar. Diakui meski kerap terjadi insiden  kekerasan bersenjata namun untungnya  jejaring yang sudah dibangun puluhan tahun ini masih berjalan sehingga tak terlalu mempengaruhi.

“Kemarin sempat ada informasi soal beberaapa maskapai yang menghentikan penerbangannya namun kami bersyukur karena tidak berlangsung lama dan kini sudah kembali normal jadi untuk pendistribusiannya kami tak mengalami kendala,” imbuhnya.

Yang dilakukan PT Irian Bhakti lanjut Yarius bukan untuk proyek melainkan membantu masyarakat dan ketika beras datang masyarakat juga senang bisa menjawab kebutuhan makanan mereka.

Baca Juga :  Konferensi Nasional FKUB Ikrakan Pemilu Damai

“Ada suka cita yang terlihat ketika beras dan sembako lainnya tiba dan saat itu ada yang menjemput, ini karena yang kami lakukan bukan berbicara proyek tapi bentuk pelayanan dan kami bersyukur hingga kini masih bisa membantu soal pendistribusian,” tutup Yarius. (ade/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya