Saturday, April 27, 2024
24.7 C
Jayapura

Melasti dan Ritual Umat Hindu di Taman Imbi Dibatalkan

Melasti: Umat Hindu di Kota Jayapura dan sekitarnya saat menggelar upacara Melasti di Pantai Base G, Distrik Jayapura Utara menjelang hari raya Nyepi tahun 2019 lalu. Tahun ini, umat Hindu di Jayapura tidak mengadakan upacara Melasti terkait wabah Covid-19. ( FOTO: Elfira/Cepos)

JAYAPURA-Parisada Hindu Dharma Jayapura meniadakan sejumlah kegiatan rangkaian perayaan Nyepi tahun 2020. Hal ini sebagai bentuk antisipasi penyebaran wabah virus Corona atau Covid-19.

Ketua Parisada  Hindu di Kota Jayapura, Ida Bagus Sutakertya menyebutkan, upacara ritual yang biasa dilaksanakan di Taman Imbi sehari menjelang Perayaan Nyepi dan ritual Melasti yang biasa diadakan di pantai setiap kali menjelang Nyepi akan ditiadakan tahun ini.

Keputusan tersebut lanjut Ida Bagus, sebagaimana mengikuti imbauan pemerintah untuk menghindari kegiatan yang mengundang orang banyak atau keramaian.

“Ini sesuai kesepakatan umat Hindu. Kita memperhatikan semuanya terkait imbauan sosial distancing dari pemerintah pusat, provinsi dan wali kota untuk sementara mengurangi kegiatan kumpul-kumpul,” ucap Ida Bagus kepada Cenderawasih Pos, Minggu (22/3).

Baca Juga :  Lanjutan Liga 1 2020 atau Liga 1 2021?

Sebagaimana upacara ritual di Taman Imbi yang akan digelar Selasa (24/3) besok dan Melasti, Senin (23/3) hari ini, kedua ritual tersebut dibatalkan. Ida Bagus menyebut sudah memberikan imbauan kepada umat Hindu terkait hal ini dan sudah mengetahuinya.

Untuk upacara di Pura Agung Surya Buana lanjut Ida Bagus, tetap dilaksanakan dengan catatan umat dibatasi dan tetap menjaga jarak untuk memproteksi kesehatan umat.

“Persembahyangan tetap dilakukan di pura. Tapi tidak banyak melibatkan umat. Itu hanya Pinandita dan beberapa tokoh serta pengurus lembaga. Untuk duduknya pun nanti berjarak. Untuk umat Hindu lainnya bisa melaksanakannya di rumah masing-masing,” jelasnya. 

Menurut dia, apa yang dilakukan setelah adanya kesepakatan rapat yang digelar beberapa waktu lalu. Termasuk pembatalan Melasti dan upacara ritual di Taman Imbi. Sebagaimana memperhatikan semua komponen yang sedang berjuang menangani masalah Corona.

Baca Juga :  LBH Buka Layanan Gratis Pengaduan Masyarakat Secara Offline

“Perayaan Nyepi tahun ini kami turut mendoakan keselamatan Indonesia, semoga wabah ini cepat berakhir,” pungkasnya. (fia/nat)

Melasti: Umat Hindu di Kota Jayapura dan sekitarnya saat menggelar upacara Melasti di Pantai Base G, Distrik Jayapura Utara menjelang hari raya Nyepi tahun 2019 lalu. Tahun ini, umat Hindu di Jayapura tidak mengadakan upacara Melasti terkait wabah Covid-19. ( FOTO: Elfira/Cepos)

JAYAPURA-Parisada Hindu Dharma Jayapura meniadakan sejumlah kegiatan rangkaian perayaan Nyepi tahun 2020. Hal ini sebagai bentuk antisipasi penyebaran wabah virus Corona atau Covid-19.

Ketua Parisada  Hindu di Kota Jayapura, Ida Bagus Sutakertya menyebutkan, upacara ritual yang biasa dilaksanakan di Taman Imbi sehari menjelang Perayaan Nyepi dan ritual Melasti yang biasa diadakan di pantai setiap kali menjelang Nyepi akan ditiadakan tahun ini.

Keputusan tersebut lanjut Ida Bagus, sebagaimana mengikuti imbauan pemerintah untuk menghindari kegiatan yang mengundang orang banyak atau keramaian.

“Ini sesuai kesepakatan umat Hindu. Kita memperhatikan semuanya terkait imbauan sosial distancing dari pemerintah pusat, provinsi dan wali kota untuk sementara mengurangi kegiatan kumpul-kumpul,” ucap Ida Bagus kepada Cenderawasih Pos, Minggu (22/3).

Baca Juga :  Dari Gertak Sambal Hingga Diam Seribu Bahasa

Sebagaimana upacara ritual di Taman Imbi yang akan digelar Selasa (24/3) besok dan Melasti, Senin (23/3) hari ini, kedua ritual tersebut dibatalkan. Ida Bagus menyebut sudah memberikan imbauan kepada umat Hindu terkait hal ini dan sudah mengetahuinya.

Untuk upacara di Pura Agung Surya Buana lanjut Ida Bagus, tetap dilaksanakan dengan catatan umat dibatasi dan tetap menjaga jarak untuk memproteksi kesehatan umat.

“Persembahyangan tetap dilakukan di pura. Tapi tidak banyak melibatkan umat. Itu hanya Pinandita dan beberapa tokoh serta pengurus lembaga. Untuk duduknya pun nanti berjarak. Untuk umat Hindu lainnya bisa melaksanakannya di rumah masing-masing,” jelasnya. 

Menurut dia, apa yang dilakukan setelah adanya kesepakatan rapat yang digelar beberapa waktu lalu. Termasuk pembatalan Melasti dan upacara ritual di Taman Imbi. Sebagaimana memperhatikan semua komponen yang sedang berjuang menangani masalah Corona.

Baca Juga :  Harusnya Pelajari Aturan Sebelum Memutuskan

“Perayaan Nyepi tahun ini kami turut mendoakan keselamatan Indonesia, semoga wabah ini cepat berakhir,” pungkasnya. (fia/nat)

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya

Berita Terbaru

Artikel Lainnya