Saturday, March 22, 2025
26.7 C
Jayapura

1140 Pelajar Pecahkan Rekor Nasional Tarian Wisisi

WAMENA – Sebanyak 1140 siswa siswa-siswi dari 4 sekolah yang ada di Kota Wamena yakni SD Inpres Kulitarek, SD Santo Yusuf, SD Negeri dan SMP Negeri 2 Wamena memenuhi lapangan pendidikan Wamena menampilkan tarian wesisi.

Dari tarian ini akhirnya diputuskan jika sebanyak 1140 siswa siswi berhasil memecahkan rekor nasional dan dicatat dalam rekor MURI. Direktur Marketing lembaga pencatatan rekor Muri Indonesia Awan Rahargo menyatakan bahwa pihaknya sudah menyaksikan sebuah peristiwa pencatatan jumlah kegiatan yang melibatkan peserta yang banyak (Superlatif) salah satunya dengan penyelenggaraan pegelaran tarian wisisi oleh peserta pelajar yang terbanyak.

“Dari 1000 pelajar dan telah di verifikasi ulang oleh tim rekor Muri tercatat sebanyak 1140 siswa peserta taria wisisi yang di perlihatkan oleh pelajar,”ujarnya dilapangan pendidikan Wamena Kamis (20/3).

Baca Juga :  Organisasi Pers Papua Kecam Dugaan Intimidasi

Menurutnya, rekor hari ini dicatatkan sebagai rekor muri secara nasional, namun karena rekor ini mengangkat thema tarian adat khas Papua Pegunungan.

Muri mengukuhkan ini sebagai rekor sebab Muri meyakini di negara -negara lain, bahkan negara tetanga sekalippun tarian wisisi hanya ada di Provinsi Papua Pegunungan.

“Secara perdana sebanyak 1140 siswa-siswi ini dengan semangat menggelorakan kebudayaan nasional tarian wisisi telah di catatkan oleh pemprov Papua Pegunungan yang bekerjasama dengan Persatuan wanita Olahraga (Perwosi) sebagai penerima piagam penghargaan rekor ini,” jelas Awan Rahargo.

Awan juga menyatakan Muri mencatat dengan metode penghitungan manual dan memang sudah bisa di verifikasi, sebab dari 1000 pelajar yang diusulkan tetapi praktek dilapangan ada 1140 pelajar, ini sudah melampaui target yang ada.

Baca Juga :  Anak Yatim Bisa di Posisi Tertinggi Polri

WAMENA – Sebanyak 1140 siswa siswa-siswi dari 4 sekolah yang ada di Kota Wamena yakni SD Inpres Kulitarek, SD Santo Yusuf, SD Negeri dan SMP Negeri 2 Wamena memenuhi lapangan pendidikan Wamena menampilkan tarian wesisi.

Dari tarian ini akhirnya diputuskan jika sebanyak 1140 siswa siswi berhasil memecahkan rekor nasional dan dicatat dalam rekor MURI. Direktur Marketing lembaga pencatatan rekor Muri Indonesia Awan Rahargo menyatakan bahwa pihaknya sudah menyaksikan sebuah peristiwa pencatatan jumlah kegiatan yang melibatkan peserta yang banyak (Superlatif) salah satunya dengan penyelenggaraan pegelaran tarian wisisi oleh peserta pelajar yang terbanyak.

“Dari 1000 pelajar dan telah di verifikasi ulang oleh tim rekor Muri tercatat sebanyak 1140 siswa peserta taria wisisi yang di perlihatkan oleh pelajar,”ujarnya dilapangan pendidikan Wamena Kamis (20/3).

Baca Juga :  Bahas Berbagai Rencana Kerja Sama

Menurutnya, rekor hari ini dicatatkan sebagai rekor muri secara nasional, namun karena rekor ini mengangkat thema tarian adat khas Papua Pegunungan.

Muri mengukuhkan ini sebagai rekor sebab Muri meyakini di negara -negara lain, bahkan negara tetanga sekalippun tarian wisisi hanya ada di Provinsi Papua Pegunungan.

“Secara perdana sebanyak 1140 siswa-siswi ini dengan semangat menggelorakan kebudayaan nasional tarian wisisi telah di catatkan oleh pemprov Papua Pegunungan yang bekerjasama dengan Persatuan wanita Olahraga (Perwosi) sebagai penerima piagam penghargaan rekor ini,” jelas Awan Rahargo.

Awan juga menyatakan Muri mencatat dengan metode penghitungan manual dan memang sudah bisa di verifikasi, sebab dari 1000 pelajar yang diusulkan tetapi praktek dilapangan ada 1140 pelajar, ini sudah melampaui target yang ada.

Baca Juga :  KM Gunung Dempo Bawa 1.481 Orang ke Jayapura

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/