Sunday, November 24, 2024
30.7 C
Jayapura

Di Abepura, Seorang Pria Tewas Ditembak

Pelaku Oknum Anggota TNI AL Mencoba Bunuh Diri Usai Menembak Korban

JAYAPURA-Seorang pria bernama Trimulyo S.T, (51), meninggal dunia akibat kena tembakan yang diduga dilakukan oknum anggota TNI-AL berinisial. HS (52). Kasus penembakan ini  terjadi di Blok F No 16. Komplek Perumahan Permata Indah Tanah Hitam Kelurahan Asano, Distrik Abepura Kota Jayapura, Rabu (20/10) sore,  sekira pukul Pukul 18.05 WIT.

Kapolsek Abepura saat ditemui media ini di TKP mengatakan, Sekitar pukul 18.00 WIT, Ipda La Jamuali (Kanit Patroli Polsek Abepura) mendapatkan informasi dari lantas Polda melalui Radio bahwa telah terjadi penembakan di Perumahan Permata Indah Tanah Hitam. Setelah mendapatkan informasi tersebut kemudian Kanit Patroli Polsek Abepura langsung menuju TKP.

“Begitu tim Kanit Patroli Polsek Abepura tiba di tempat kejadian, korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Abepura oleh istrinya menggunakan mobil sedangkan pelaku berada di rumah Sakit Bhayangkara Kotaraja sedang kritis. ” terang Kapolsek kepada media ini di TKP.

Baca Juga :  Cinta Ditolak, Pelaku Habisi Nyawa Korban Dengan Sekali Tembakan

Adapun motiv penembakan Kata Soeparmanto masih dalam proses penyelidikan. “Belum tahu apa motif penembakan, masih dalam penyelidkikan”, ungkap Soeparmanto.
Sementara itu, Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Victor Mackbon menyampaikan, pihaknya sedang melakukan pendalaman terkait dengan dugaan penembakan yang dilakukan oleh oknum anggota TNI AL kepada warga sipil tersebut.

  Aparat kepolisian, kata Kapolresta, masih mendalami kasus penembakan yang dilakukan oknum anggota TNI AL berinisial HS terhadap sipil berinisial TM itu. Juga telah membangun komunikasi dengan POM AL.

“Untuk modusnya masih dalam penyelidikan. Dikarenakan pelaku adalah oknum TNI AL,  maka kita lakukan penyelidikan gabungan dengan POM AL,” kata Kapolresta saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos pada Rabu (19/10) malam.

Terkait dengan kronologi kejadian yang diperolehnya, Kapolresta menjelaskan kejadian itu terjadi sekira pukul 17.50 WIT tepat di Perumahan Permatasari Indah , Tanah Hitam, Distrik Abepura. Sebelum penembakan terjadi, pelaku HS sempat dipukul oleh korban TM.

“Pelaku tidak terima langsung menembaki korban HT hingga tewas, setelah itu oknum anggota TNI AL menembak dirinya sendiri,” terangnya.

Baca Juga :  Polisi Tertibkan Premanisme di Pasar Potikelek

Terkait dengan motif penembakan, Kapolresta menyampaikan sedang didalami. Pelaku sendiri ada di RS Bhayangkara dalam kondisi kritis.

Disinggung terkait isu adanya dugaan perselingkuhan, Kapolresta menyampaikan pihaknya  sedang melakukan pendalaman terhadap kasus ini. “ Saya tidak bisa berikan komentar soal itu (adanya dugaan perselingkuhan-red), karena kita masih penyelidikan. Tidak tahu itu keterangan dari siapa,” tegasnya.

Untuk situasi di lapangan kata Kapolresta lokasi kejadian sudah dilakukan police line untuk mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Sementara itu, dari pantauan Cenderawasih Pos di lapangan, sekira pukul 20.30 WIT mayat korban telah dikembalikan ke pihak keluarga di rumah Blok F jalur Dua Perumahan Permata Indah untuk disemayamkan.

Sementara pelaku sedang mendapatkan penangan medis di RS Bhayangkara dengan penjagaan. Dimana media tidak diiznkan untuk mengambil gambar.

Hingga berita ini diturunkan situasi di sekitar lokasi kejadian masih dalam keadaan kondisif. (rel/fia)

Pelaku Oknum Anggota TNI AL Mencoba Bunuh Diri Usai Menembak Korban

JAYAPURA-Seorang pria bernama Trimulyo S.T, (51), meninggal dunia akibat kena tembakan yang diduga dilakukan oknum anggota TNI-AL berinisial. HS (52). Kasus penembakan ini  terjadi di Blok F No 16. Komplek Perumahan Permata Indah Tanah Hitam Kelurahan Asano, Distrik Abepura Kota Jayapura, Rabu (20/10) sore,  sekira pukul Pukul 18.05 WIT.

Kapolsek Abepura saat ditemui media ini di TKP mengatakan, Sekitar pukul 18.00 WIT, Ipda La Jamuali (Kanit Patroli Polsek Abepura) mendapatkan informasi dari lantas Polda melalui Radio bahwa telah terjadi penembakan di Perumahan Permata Indah Tanah Hitam. Setelah mendapatkan informasi tersebut kemudian Kanit Patroli Polsek Abepura langsung menuju TKP.

“Begitu tim Kanit Patroli Polsek Abepura tiba di tempat kejadian, korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Abepura oleh istrinya menggunakan mobil sedangkan pelaku berada di rumah Sakit Bhayangkara Kotaraja sedang kritis. ” terang Kapolsek kepada media ini di TKP.

Baca Juga :  Antisipasi Bencana Kelaparan, Papua Tengah Kini Punya Gudang Logistik

Adapun motiv penembakan Kata Soeparmanto masih dalam proses penyelidikan. “Belum tahu apa motif penembakan, masih dalam penyelidkikan”, ungkap Soeparmanto.
Sementara itu, Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Victor Mackbon menyampaikan, pihaknya sedang melakukan pendalaman terkait dengan dugaan penembakan yang dilakukan oleh oknum anggota TNI AL kepada warga sipil tersebut.

  Aparat kepolisian, kata Kapolresta, masih mendalami kasus penembakan yang dilakukan oknum anggota TNI AL berinisial HS terhadap sipil berinisial TM itu. Juga telah membangun komunikasi dengan POM AL.

“Untuk modusnya masih dalam penyelidikan. Dikarenakan pelaku adalah oknum TNI AL,  maka kita lakukan penyelidikan gabungan dengan POM AL,” kata Kapolresta saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos pada Rabu (19/10) malam.

Terkait dengan kronologi kejadian yang diperolehnya, Kapolresta menjelaskan kejadian itu terjadi sekira pukul 17.50 WIT tepat di Perumahan Permatasari Indah , Tanah Hitam, Distrik Abepura. Sebelum penembakan terjadi, pelaku HS sempat dipukul oleh korban TM.

“Pelaku tidak terima langsung menembaki korban HT hingga tewas, setelah itu oknum anggota TNI AL menembak dirinya sendiri,” terangnya.

Baca Juga :  Biar Saya Urus Anak-Anak, Mereka Yang Jadi Bupati

Terkait dengan motif penembakan, Kapolresta menyampaikan sedang didalami. Pelaku sendiri ada di RS Bhayangkara dalam kondisi kritis.

Disinggung terkait isu adanya dugaan perselingkuhan, Kapolresta menyampaikan pihaknya  sedang melakukan pendalaman terhadap kasus ini. “ Saya tidak bisa berikan komentar soal itu (adanya dugaan perselingkuhan-red), karena kita masih penyelidikan. Tidak tahu itu keterangan dari siapa,” tegasnya.

Untuk situasi di lapangan kata Kapolresta lokasi kejadian sudah dilakukan police line untuk mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Sementara itu, dari pantauan Cenderawasih Pos di lapangan, sekira pukul 20.30 WIT mayat korban telah dikembalikan ke pihak keluarga di rumah Blok F jalur Dua Perumahan Permata Indah untuk disemayamkan.

Sementara pelaku sedang mendapatkan penangan medis di RS Bhayangkara dengan penjagaan. Dimana media tidak diiznkan untuk mengambil gambar.

Hingga berita ini diturunkan situasi di sekitar lokasi kejadian masih dalam keadaan kondisif. (rel/fia)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya