Tuesday, August 19, 2025
22.8 C
Jayapura

80 Tahun Merdeka, Rakyat Papua Masih Menjadi Korban Penembakan

Menurut, penembakan ini juga dilakukan karena mungkin mereka merasa tidak berhasil dalam pengejaran terhadap Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) yang di targetkan. Theo meminta presiden melihat kasus-kasus yang terjadi di Papua secara jelih dan berpikir penyelesaiannya. “Saya harap seorang presiden menunjukan kemampuannya untuk menyelesaikan masalah Papua melalui dialog,” pintanya.

Atas konflik yang terus terjadi, YKKMP merekomendasikan Presiden Prabowo Subianto sebagai panglima tertinggi bertanggung jawab atas penembakan terhadap anak-anak di Dogiyai dan OAP di Papua dan aksi pembalasan terhadap warga non-Papua yang dilakukan oleh TPNPB.

Presiden dan Wakil Presiden RI segera mengundang Komisi HAM PBB dan wartawan internasional untuk segera melakukan pemantauan ke Papua. Presiden segera menyelesaikan dan membuka diri melakukan dialog yang difasilitasi pihak ketiga, melalui mekanisme internasional.

Baca Juga :  Sambut HUT Polwan Ke-75, Srikandi Cycloop Laksanakan Anjangsana

“Pelaku penembakan terhadap anak-anak di bawah umur, segera diproses sesuai hukum yang berlaku di Republik Indonesia,” pungkasnya. (fia/ade)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Menurut, penembakan ini juga dilakukan karena mungkin mereka merasa tidak berhasil dalam pengejaran terhadap Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) yang di targetkan. Theo meminta presiden melihat kasus-kasus yang terjadi di Papua secara jelih dan berpikir penyelesaiannya. “Saya harap seorang presiden menunjukan kemampuannya untuk menyelesaikan masalah Papua melalui dialog,” pintanya.

Atas konflik yang terus terjadi, YKKMP merekomendasikan Presiden Prabowo Subianto sebagai panglima tertinggi bertanggung jawab atas penembakan terhadap anak-anak di Dogiyai dan OAP di Papua dan aksi pembalasan terhadap warga non-Papua yang dilakukan oleh TPNPB.

Presiden dan Wakil Presiden RI segera mengundang Komisi HAM PBB dan wartawan internasional untuk segera melakukan pemantauan ke Papua. Presiden segera menyelesaikan dan membuka diri melakukan dialog yang difasilitasi pihak ketiga, melalui mekanisme internasional.

Baca Juga :  Pasien Covid Ditemukan Gantung Diri

“Pelaku penembakan terhadap anak-anak di bawah umur, segera diproses sesuai hukum yang berlaku di Republik Indonesia,” pungkasnya. (fia/ade)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/