Friday, January 17, 2025
23.1 C
Jayapura

Lapak Kumuh di Pasar Youtefa Disinyalir Disewakan Secara Ilegal

Sementara itu salah seorang petugas kebersihan La Isa (50) mengatakan dilapak atau kios yang suda tidak digunakan untuk menjual itu dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai tempat tinggal.

“Banyak yang kosong dan banyak juga yang sudah rusak. Ada beberapa kios yang memanfaatkan oleh orang untuk dijadikan tempat tinggal mereka,” jelas La Isa kepada Cenderawasih Pos, Rabu (15/).

Lanjutnya menjelaskan, ada oknum yang menjadikan lapak-lapak tersebut untuk dikontrakkan oleh orang lain dan bukan untuk dirinya. Yang menjadi permasalahan kata La Isa mereka yang tinggal dan menetap bertahun-tahun di kios tersebut tidak pernah membayar pajak sepeser pun.

“Yang menjadi persoalan mereka yang tinggal di dalam Kios pasar lama tersebut tidak pernah membayar pajak sepeserpun dan retribusi kebersihan tiap hari padahal sudah bertahun-tahun tinggal disini,” ungkapnya.

Baca Juga :  Jaga Kepercayaan dan Layani Masyarakat !

Hal yang sama juga diinginkan La Isa, deretan kios yang ada di Pasar lama Youtefa tersebut lebih bagus ditertibkan saja, karena menurutnya jika pemerintah terus membiarkan kios tersebut dikelola oleh oknum yang tak bertanggung jawab maka akan terjadi disalahgunakan.

Karena itu ia berharap pemerintah segera ambil langkah cepat untuk kembali menata pasar tersebut supaya lebih terlihat rapih dan bersih.

“Semoga ya pemerintah secepatnya dapat menata kembali Pasar ini (Youtefa) agar tidak kumuh, semerawut lagi. Semoga dengan itu juga para pedagang kaki lima yang dipinggir jalan bisa menampung di dalam pasar ini supaya tidak lagi macet diluar,” harapannya. (kar/ade)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

Baca Juga :  Ganja 4 Kg Hasil Penangkapan di Pelabuhan Dimusnahkan

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Sementara itu salah seorang petugas kebersihan La Isa (50) mengatakan dilapak atau kios yang suda tidak digunakan untuk menjual itu dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai tempat tinggal.

“Banyak yang kosong dan banyak juga yang sudah rusak. Ada beberapa kios yang memanfaatkan oleh orang untuk dijadikan tempat tinggal mereka,” jelas La Isa kepada Cenderawasih Pos, Rabu (15/).

Lanjutnya menjelaskan, ada oknum yang menjadikan lapak-lapak tersebut untuk dikontrakkan oleh orang lain dan bukan untuk dirinya. Yang menjadi permasalahan kata La Isa mereka yang tinggal dan menetap bertahun-tahun di kios tersebut tidak pernah membayar pajak sepeser pun.

“Yang menjadi persoalan mereka yang tinggal di dalam Kios pasar lama tersebut tidak pernah membayar pajak sepeserpun dan retribusi kebersihan tiap hari padahal sudah bertahun-tahun tinggal disini,” ungkapnya.

Baca Juga :  Aneh, Solar Aman, Namun Antrian Mengular

Hal yang sama juga diinginkan La Isa, deretan kios yang ada di Pasar lama Youtefa tersebut lebih bagus ditertibkan saja, karena menurutnya jika pemerintah terus membiarkan kios tersebut dikelola oleh oknum yang tak bertanggung jawab maka akan terjadi disalahgunakan.

Karena itu ia berharap pemerintah segera ambil langkah cepat untuk kembali menata pasar tersebut supaya lebih terlihat rapih dan bersih.

“Semoga ya pemerintah secepatnya dapat menata kembali Pasar ini (Youtefa) agar tidak kumuh, semerawut lagi. Semoga dengan itu juga para pedagang kaki lima yang dipinggir jalan bisa menampung di dalam pasar ini supaya tidak lagi macet diluar,” harapannya. (kar/ade)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

Baca Juga :  Jaga Kepercayaan dan Layani Masyarakat !

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/