Friday, November 22, 2024
34.7 C
Jayapura

Empat Kabupaten di Papua Lakukan Pemilu Susulan

JAYAPURA – Empat Kabupaten di Provinsi Papua, dipastikan bakal melakukan pemungutan suara susulan pemilihan umum (Pemilu) Pilpres dan Caleg lantaran logistik yang belum juga tiba di lokasi.

Hal itu disampaikan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua, Steve Dumbon, saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Rabu (14/2) kemarin.

Steve menyebut, empat kabupaten tersebut diantaranya Kabupaten Mamberamo Raya, Kabupaten Waropen, Kabupaten Sarmi dan Kabupaten Keerom.

“Hingga saat ini, logistik di empat kabupaten tersebut belum tiba di lokasi. Padahal sejak Selasa (13/2) malam dan Rabu (14/2) pagi petugas di lapangan sudah melakukan pendistribusian. Hanya saja terkendala cuaca sehingga logistiknya belum tiba,” jelasnya.

Untuk Kabupaten Keerom sendiri kata Steve, terdapat di Distrik Towe, Kampung Milki dengan 200 DPT.

Baca Juga :  Joni Botak Dianggap Pengkhianat

“Pendistribusian di Distrik Towe sudah dilakukan sejak Selasa malam,  logistik bergerak dari Keerom menuju ke lokasi. Hanya saja di pertengahan jalan, sungai di salah satu kampung di Kabupaten Keerom meluap akibatnya petugas yang membawa logistik tidak bisa menyeberangi sungai tersebut,” kata Steve.

JAYAPURA – Empat Kabupaten di Provinsi Papua, dipastikan bakal melakukan pemungutan suara susulan pemilihan umum (Pemilu) Pilpres dan Caleg lantaran logistik yang belum juga tiba di lokasi.

Hal itu disampaikan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua, Steve Dumbon, saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Rabu (14/2) kemarin.

Steve menyebut, empat kabupaten tersebut diantaranya Kabupaten Mamberamo Raya, Kabupaten Waropen, Kabupaten Sarmi dan Kabupaten Keerom.

“Hingga saat ini, logistik di empat kabupaten tersebut belum tiba di lokasi. Padahal sejak Selasa (13/2) malam dan Rabu (14/2) pagi petugas di lapangan sudah melakukan pendistribusian. Hanya saja terkendala cuaca sehingga logistiknya belum tiba,” jelasnya.

Untuk Kabupaten Keerom sendiri kata Steve, terdapat di Distrik Towe, Kampung Milki dengan 200 DPT.

Baca Juga :  Antisipasi Potensi Isu SARA saat Pemilu 2024

“Pendistribusian di Distrik Towe sudah dilakukan sejak Selasa malam,  logistik bergerak dari Keerom menuju ke lokasi. Hanya saja di pertengahan jalan, sungai di salah satu kampung di Kabupaten Keerom meluap akibatnya petugas yang membawa logistik tidak bisa menyeberangi sungai tersebut,” kata Steve.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya