Tuesday, April 23, 2024
33.7 C
Jayapura

Kapolresta Bantah Ada Aksi Demo

Kombes Pol Victor Mackbon: Jika Ganggu Kamtibmas Akan Berhadapan Dengan Kami

JAYAPURA – Statemen tegas disampaikan Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Pol Victor Mackbon terkait isu rencana demo yang beredar dua hari terakhir. Tak dipungkiri dari informasi bahwa akan ada demo Senin (hari  ini) membuat warga resah. Banyak yang bertanya-tanya dan masih ada yang mengaku trauma.

Hingga tadi malam broadcast yang sama dibagikan di grup Whataspp, tak sedikit yang menanyakan kebenaran adanya isu demo terutama dari pendukung dan simpatisan Lukas Enembe. Dan yang membuat kecemasan itu bertambah, ada surat permintaan penambahan personel untuk Polresta Kota Jayapura.

Terkait ini Kapolresta Jayapura Komisaris Besar Polisi Victor Mackbon menyatakan bahwa  informasi tersebut adalah tidak benar. Pihaknya menyatakan bahwa hingga Minggu (15/1)  kemarin tak ada kelompok maupun personal yang datang ke Polresta untuk menyampaikan akan menggelar aksi demo.

Baca Juga :  Ada Orang Papua yang Turut Menjadi Korban

“Tidak ada itu (demo) sebab demo yang ada di Jayapura Kota selalu memberikan pemberitahuan kemudian akan diassesment oleh pihak kepolisian. Jadi kalau ada isu demo hingga sekarang kami tidak pernah menerima surat pemberitahuan,” kata Kombespol Victor Mackbon melalui ponselnya tadi malam.

Ia juga meliihat bahwa publik sempat resah terkait surat permintaan  dukungan kekuatan yang sejatinya hanya boleh dikonsumsi oleh aparat keamanan. Kapolresta menjelaskan bahwa hal tersebut  hanya untuk mengantisipasi  guna memberikan rasa aman kepada masyarakat agar aktifitas berjalan seperti biasa. “Kami hanya menyiapkan personel sebagai bentuk antisipasi jadi tak perlu khawatir sebab TNI/Polri pasti jaga,” tegasnya.

“Statemen semua itu dari kepolisian. Dari Kapolresta yang bicara, bukan di WA (Whatsapp),”jelasnya. Soal bentuk antisipasi ini kata Kaporesta hal tersebut sudah dilakukan sejak Gubernur, Lukas Enembe diamankan. “Tapi lihat semua aktififtas baik pendidikan, ekonomi semua berjalan lancar kan. Anggota memang kami siapkan dititik titik tertentu dan tidak masalah,” tutupnya. Sementara Otniel Deda yang sebelumnya namanya disebut-sebut akan memimpin aksi di wilayah Jayapura membantah kabar tersebut. “Tidak ada demo tuan (Cepos), tidak ada,” singkatnya. (ade/wen)

Baca Juga :  Tiga Pelaku Mutilasi Dituntut Penjara Seumur Hidup

Kombes Pol Victor Mackbon: Jika Ganggu Kamtibmas Akan Berhadapan Dengan Kami

JAYAPURA – Statemen tegas disampaikan Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Pol Victor Mackbon terkait isu rencana demo yang beredar dua hari terakhir. Tak dipungkiri dari informasi bahwa akan ada demo Senin (hari  ini) membuat warga resah. Banyak yang bertanya-tanya dan masih ada yang mengaku trauma.

Hingga tadi malam broadcast yang sama dibagikan di grup Whataspp, tak sedikit yang menanyakan kebenaran adanya isu demo terutama dari pendukung dan simpatisan Lukas Enembe. Dan yang membuat kecemasan itu bertambah, ada surat permintaan penambahan personel untuk Polresta Kota Jayapura.

Terkait ini Kapolresta Jayapura Komisaris Besar Polisi Victor Mackbon menyatakan bahwa  informasi tersebut adalah tidak benar. Pihaknya menyatakan bahwa hingga Minggu (15/1)  kemarin tak ada kelompok maupun personal yang datang ke Polresta untuk menyampaikan akan menggelar aksi demo.

Baca Juga :  Dokter Pribadi Lukas Enembe Angkat Bicara Soal Kabar Terkini

“Tidak ada itu (demo) sebab demo yang ada di Jayapura Kota selalu memberikan pemberitahuan kemudian akan diassesment oleh pihak kepolisian. Jadi kalau ada isu demo hingga sekarang kami tidak pernah menerima surat pemberitahuan,” kata Kombespol Victor Mackbon melalui ponselnya tadi malam.

Ia juga meliihat bahwa publik sempat resah terkait surat permintaan  dukungan kekuatan yang sejatinya hanya boleh dikonsumsi oleh aparat keamanan. Kapolresta menjelaskan bahwa hal tersebut  hanya untuk mengantisipasi  guna memberikan rasa aman kepada masyarakat agar aktifitas berjalan seperti biasa. “Kami hanya menyiapkan personel sebagai bentuk antisipasi jadi tak perlu khawatir sebab TNI/Polri pasti jaga,” tegasnya.

“Statemen semua itu dari kepolisian. Dari Kapolresta yang bicara, bukan di WA (Whatsapp),”jelasnya. Soal bentuk antisipasi ini kata Kaporesta hal tersebut sudah dilakukan sejak Gubernur, Lukas Enembe diamankan. “Tapi lihat semua aktififtas baik pendidikan, ekonomi semua berjalan lancar kan. Anggota memang kami siapkan dititik titik tertentu dan tidak masalah,” tutupnya. Sementara Otniel Deda yang sebelumnya namanya disebut-sebut akan memimpin aksi di wilayah Jayapura membantah kabar tersebut. “Tidak ada demo tuan (Cepos), tidak ada,” singkatnya. (ade/wen)

Baca Juga :  Ada Orang Papua yang Turut Menjadi Korban

Berita Terbaru

Artikel Lainnya