Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

Lakukan Pencarian, Aparat Temukan 1 Korban Tewas

Korban Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Terkubur Tidak Layak

JAYAPURA – Pasca kerusuhan di Kabupaten Dogiyai dimana sejumlah rumah warga dibakar termasuk 2 truk juga tak luput dari amuk massa buntut dari kecelakaan maut, tim gabungan dari aparat Kepolisian Polres Dogiyai, BKO Brimob dan Datgas Damai Cartens masih melakukan pencarian atas beberapa masyarakat yang dilaporkan hilang.

Dari 2 hari pencarian akhirnya aparat berhasil menemukan beberapa korban yang sempat menghilang, melarikan diri saat kejadian. Hanya dari semua korban ternyata ada satu diantaranya yakni Ikbal ditemukan sudah tak bernyawa.

Ia tewas dengan kondisi mengenaskan. Ikbal ditemukan disekitar Kampung Ikebo dalam posisi sudah dikubur. Para korban ini merupakan pekerja Jalan CV Mandiri Papua dan CV Fajar Mustika yang hilang akibat peristiwa pembakaran yang terjadi di Kabupaten Dogiyai, Sabtu (12/11) kemarin.

Kabid humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal  menjelaskan bahwa pencarian dilakukan mulai pukul 08.30 WIT hingga 19.00 WIT, dilakukan di sekitaran TKP pembakaran yang dilakukan oleh massa dan menemukan 6 korban yakni M. Nasir (34), Alif Padang (48), Randa (37), Lukman (21), Willy (35).

Baca Juga :  Persiapan Panitia Pentahbisan Uskup Jayapura 99 Persen

Semuanya selamat kecuali  penjaga kios bernama Ikbal. Untuk korban M. Nasir, Alif dan Randa ditemukan sekitar pukul 12.43 WIT dirumah milik Pastoran di Kampung Bukapa. Ketiganya diamankan oleh warga setelah meminta tolong.  Lalu sore harinya ditemukan 2 karyawan yakni Lukman dan Willy yang diamankan oleh anggota DPRD, Simon Petrus Pikey ke Polres Dogiyai.

“Saat kejadian Lukman  dan Willy berlari menuju gereja bersama 2 teman lainnya, namun karena adanya informasi bahwa massa akan ke gereja, seorang pendeta menyembunyikan mereka di kebun namun pada saat itu juga 2 teman lainnya tersebut terpisah dari mereka sehingga tidak diketahui posisinya,” ujar Kabid Humas dalam rilisnya, Senin (14/11).

Tak lama setelah merasa situasi lebih baik, keduanya kemudian menuju Gunung Ugapua untuk bersembunyi dan disitulah seorang guru ikut menyelamatkan keduanya dan dibawa ke Simon Petrus untuk selanjutnya diantarkan ke Polres Dogiyai.

Dalam perjalanan melarikan diri korban bernama Lukman dalam kondisi mengalami luka bacok patah tulang tangan  sedangkan Willy juga terlihat mengalami trauma.

Baca Juga :  Lima Petugas Medis Puskesmas Elly Uyo Positif Corona

Tidak hanya itu, ketika dilakukan pencarian pada malam hari, ditemukan satu korban lain yakni atas nama Ikbal di sekitaran Kampung Ikebo namun dalam kondisi sudah terkubur tidak layak.

Ia ditemukan tak jauh dari rumahnya yang hangus terbakar. “Mayat saudara Ikbal kami temukan dalam tanah dengan kondisi terkubur secara tak layak. Kami mengetahui hal tersebut juga atas informasi yang diberikan oleh Bapak Simon Petrus Pikey,” tutur Kombes Pol Kamal.

Kabid Humas menyampaikan bahwa saat ini korban selamat telah diamankan oleh pihak Kepolisian di Mapolres Dogiyai bersama masyarakat lainnya sedangkan korban yang meninggal telah diserahkan ke pihak keluarga untuk diakamkan di kampung halaman.

Saat ini kata Kamal masih ada 5 pekerja yang belum ditemukan yaitu Refli, Iwan, Apus, Roni dan Joni. “Aparat Kepolisian akan kembali melanjutkan pencarian saat besok pagi,” imbuhnya. Untuk situasi terkini lanjut Kombes Kamal, pihak tim gabungan masih berjaga – jaga untuk memastikan situasi tak berkembang. (ade/wen)

Korban Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Terkubur Tidak Layak

JAYAPURA – Pasca kerusuhan di Kabupaten Dogiyai dimana sejumlah rumah warga dibakar termasuk 2 truk juga tak luput dari amuk massa buntut dari kecelakaan maut, tim gabungan dari aparat Kepolisian Polres Dogiyai, BKO Brimob dan Datgas Damai Cartens masih melakukan pencarian atas beberapa masyarakat yang dilaporkan hilang.

Dari 2 hari pencarian akhirnya aparat berhasil menemukan beberapa korban yang sempat menghilang, melarikan diri saat kejadian. Hanya dari semua korban ternyata ada satu diantaranya yakni Ikbal ditemukan sudah tak bernyawa.

Ia tewas dengan kondisi mengenaskan. Ikbal ditemukan disekitar Kampung Ikebo dalam posisi sudah dikubur. Para korban ini merupakan pekerja Jalan CV Mandiri Papua dan CV Fajar Mustika yang hilang akibat peristiwa pembakaran yang terjadi di Kabupaten Dogiyai, Sabtu (12/11) kemarin.

Kabid humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal  menjelaskan bahwa pencarian dilakukan mulai pukul 08.30 WIT hingga 19.00 WIT, dilakukan di sekitaran TKP pembakaran yang dilakukan oleh massa dan menemukan 6 korban yakni M. Nasir (34), Alif Padang (48), Randa (37), Lukman (21), Willy (35).

Baca Juga :  Anggaran Terbatas, OPD Pemprov Papua Harus Lakukan Efisiensi 

Semuanya selamat kecuali  penjaga kios bernama Ikbal. Untuk korban M. Nasir, Alif dan Randa ditemukan sekitar pukul 12.43 WIT dirumah milik Pastoran di Kampung Bukapa. Ketiganya diamankan oleh warga setelah meminta tolong.  Lalu sore harinya ditemukan 2 karyawan yakni Lukman dan Willy yang diamankan oleh anggota DPRD, Simon Petrus Pikey ke Polres Dogiyai.

“Saat kejadian Lukman  dan Willy berlari menuju gereja bersama 2 teman lainnya, namun karena adanya informasi bahwa massa akan ke gereja, seorang pendeta menyembunyikan mereka di kebun namun pada saat itu juga 2 teman lainnya tersebut terpisah dari mereka sehingga tidak diketahui posisinya,” ujar Kabid Humas dalam rilisnya, Senin (14/11).

Tak lama setelah merasa situasi lebih baik, keduanya kemudian menuju Gunung Ugapua untuk bersembunyi dan disitulah seorang guru ikut menyelamatkan keduanya dan dibawa ke Simon Petrus untuk selanjutnya diantarkan ke Polres Dogiyai.

Dalam perjalanan melarikan diri korban bernama Lukman dalam kondisi mengalami luka bacok patah tulang tangan  sedangkan Willy juga terlihat mengalami trauma.

Baca Juga :  Pelayanan RSUD Jayapura Kembali Dikeluhkan

Tidak hanya itu, ketika dilakukan pencarian pada malam hari, ditemukan satu korban lain yakni atas nama Ikbal di sekitaran Kampung Ikebo namun dalam kondisi sudah terkubur tidak layak.

Ia ditemukan tak jauh dari rumahnya yang hangus terbakar. “Mayat saudara Ikbal kami temukan dalam tanah dengan kondisi terkubur secara tak layak. Kami mengetahui hal tersebut juga atas informasi yang diberikan oleh Bapak Simon Petrus Pikey,” tutur Kombes Pol Kamal.

Kabid Humas menyampaikan bahwa saat ini korban selamat telah diamankan oleh pihak Kepolisian di Mapolres Dogiyai bersama masyarakat lainnya sedangkan korban yang meninggal telah diserahkan ke pihak keluarga untuk diakamkan di kampung halaman.

Saat ini kata Kamal masih ada 5 pekerja yang belum ditemukan yaitu Refli, Iwan, Apus, Roni dan Joni. “Aparat Kepolisian akan kembali melanjutkan pencarian saat besok pagi,” imbuhnya. Untuk situasi terkini lanjut Kombes Kamal, pihak tim gabungan masih berjaga – jaga untuk memastikan situasi tak berkembang. (ade/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya