Site icon Cenderawasih Pos

Pemerintah Didesak Tak Berikan Izin Pendirian Cafe di Pinggir Laut

Anggota DPRD Kota Jayapura saat berkunjung ke lokasi Cirita Cafe yang ambruk ke laut usai digoncang gempa bumi magnitudo 5,4 Kamis (9/2) pekan lalu.(Foto: Karel/Cepos)

JAYAPURA-Pasca runtuhnya Cafe Ciritia di Kompleks Ruko Dok II, akibat gempa bumi kamis, (9/2) lalu. Ketua DPRD Kota Jayapura, Abisai Rollo menegaskan agar semua cafe yang berada di Pinggir laut, di kompleks Ruko harus dibongkar, dan tidak diperkenankan untuk membuka cafe di sepanjang pinggir laut tersebut.

“Tidak boleh lagi ada yang buka Cafe di pinggir laut di Komplek Ruko Ini, masih banyak tempat di Jayapura ini untuk buka rumah makan,”  tegas Abisai Rollo, saat meninjau titik kerusakan dan Posko Gempa, dibeberapa  di Kota Jayapura Jumat (10/2).

Ia pun menegaskan kepada Pemkot Jayapura, agar tidak memberikan izin pembangunan rumah makan di pinggir laut diKompleks Ruko Dok II, sebab hal itu sangat berdampak pada keselamatan, baik kepada pemilik cafe, pekerja, maupun bagi pengunjung cafe itu sendiri.

“Kami harap agar Pemkot tidak memberikan izin pembangunan cafe di tempat ini, karena ini sangat berbahaya, semua cafe yang ada saat ini sudah miring, jadi jangan lagi ada yang bangun cafe disini,” tegasnya.

“Kita Anggota Dewan ini dipilih oleh masyarskat jadi, selain pemerintah, kita juga akan memberi bantuan kepada masyarakat yang terdampak akibat gempa bumi,” ujar Abisai Rollo.

Diketahu pada jumat, (10/2) seluruh jajaran DPRD Kota Jayapura yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Jayapura Abisasi Roll, didampingi Wakil Ketua I, Joni Y. Betaubun berserta jajaran Anggota DPRD, meninjau bangunan yang rusak akibat gempabumi. Selain itu mereka juga mengunjungi Posko gempa dibeberapa titik di Kota Jayapura.

Sementara itu Wakil Ketua I, Joni Y. Betaubun, menyampaikan turut berduka cita atas pristiwa gempa bumi di Kota Jayapura yang telah menelan korban jiwa, iapun berharap kepada masyarakat kota Jayapura agar sama sama mendokan dituasi Kota Jayapura saat ini.(rel/wen)

Exit mobile version