JAYAPURA – Kapolda Papua Irjen. Pol. Mathius D Fakhiri, S.I.K., M.H, mengatakan bahwa aparat gabungan TNI-Polri menjamin keamanan di beberapa wilayah di Papua yang masih diganggu oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang kerap kali mengganggu masyarakat.
Kapolda mengaku akan mengirim personel Brimob ke wilayah-wilayah yang masih dapat gangguan keamanan dari kelompok-kelompok tertentu. Selain itu akan mempersiapkan berbagai langkah-langkah penting untuk mengantisipasi terjadinya gangguan di beberapa wilayah di Papua.
“Tentunya setelah ini saya akan setting orang-orang Brimob, karena saya memahami kualitas mereka mampu beradaptasi cepat, mempersiapkan langkah-langkah, apabila terjadi konfendensi. Makanya kalau dari Brimob harus diganti Brimob,” jelas Irjen Fakhri. saat dijumpai sejumlah wartawan di Mapolda Papua, Koya koso, kota Jayapura, Rabu (10/7)
Kapolda Fakhri, menegaskan tidak mau coba-coba, sebab Papua ini butuh penanganan khusus. Khususnya beberapa daerah rawan gangguan Kamtibmas, seperti Intan Jaya, Yahukimo, Puncak, dan beberapa titik yang dianggap rawan. Di tempat rawan seperti itu, Irjen Fakhri mengatakan telah menempatkan orang-orang yang berpengalaman.
“Saya yakin mereka mampu, ada beberapa seperti Lanny Jaya kita ganti orang tua karena memang punya pengalaman selama bertugas di Bintara dan Perwira. Jadi saya yakin mereka mampu menguasai wilayah,” ujarnya.
Irjen Fakhri menegaskan pihaknya akan terus berupaya memulihkan keamanan di wilayah yang rawan gangguan keamanan dan terus melakukan penegakan hukum terhadap para pelaku. (kar/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos