Saturday, April 27, 2024
28.7 C
Jayapura

Fasilitas Rumah jabatan Pj Gubernur Papua Pegunungan Beres

WAMENA- Pemkab Jayawijaya belum mendapatkan informasi tentang kepastian pelantikan penjabat gubernur di tiga DOB tersebut. “Kami belum mendapat informasi secara pasti dari Kemendagri kapan dilakukan pelantikan itu, kami juga masih menunggu, dan tugas kami hanya menyiapkan fasilitas yang dibutuhkan untuk Pemerintahan Provinsi Papua pegunungan yang berkedudukan di Jayawijaya,” ungkapnya Senin (7/11) saat ditemui di Distrik Ibele. Dia memastikan tugas dari Pemkab Jayawijaya menggunakan dana hibah yang dibnerikan tahun ini senilai Rp 5 Miliar untuk Permprov Papua pegunungan guna merenovasi rumah penjabat gubernur, beberapa kantor OPD yang akan digunakan, sementara untuk kantor Gubernur semuanya sudah disiapkan dan tidak ada masalah lagi. “Untuk Rumah Penjabat Gubernur dan Kantor -kantor OPD penyelesaiaan untuk renovasi itu sudah 95 persen, semuanya tinggal di finishing saja, sehingga dalam jangka waktu beberapa hari kedepan dapat dipastikan sudah selesai pengerjaannya,” jelas Banua.
Baca Juga :  Kominfo Papua : Peran Pers Penting Untuk Bantu Edukasi Publik
Bahkan untuk Prabotan yang dibutuhkan juga sudah ada, sehingga apabila sudah ada Penjabat gubernurnya dilantik dan penjabat gubenur melantik pejabat eselon lagi maka sudah bisa digunakan semua fasilitas yang telah disiapkan oleh Pemkab Jayawijaya. “intinya kami sudah fasilitasi semua baik dari rumah, Kantor Gubernur dan Kantor OPD, sementara untuk Penjabat Sekda itu nanti akan ditentukan oleh Penjabat Gubernur Provinsi Papua pegunungan lagi.” kata Bupati Jayawijaya Ia juga menambahkan selain Penjabat sekda, penjabat esalon II, III dan IV itu semua nanti ditentukan oleh Penjabat gubernur, guna menunjang agar pemerintah Provinsi Papua pegunungan ini bisa berjalan usai di resmikan nanti. “Namun soal kapan peresmian dan pelantikan penjabat gfubernur Provinsi Papua pengunungan ini kami dari pemda Jayawijaya belum mengetahui informasi pasti dari Kemendagri di Jakarta sehingga kami masih menunggu itu juga,” tutupnya (ulo/jowen)
Baca Juga :  Pemprov Tak Urus Izin Miras
WAMENA- Pemkab Jayawijaya belum mendapatkan informasi tentang kepastian pelantikan penjabat gubernur di tiga DOB tersebut. “Kami belum mendapat informasi secara pasti dari Kemendagri kapan dilakukan pelantikan itu, kami juga masih menunggu, dan tugas kami hanya menyiapkan fasilitas yang dibutuhkan untuk Pemerintahan Provinsi Papua pegunungan yang berkedudukan di Jayawijaya,” ungkapnya Senin (7/11) saat ditemui di Distrik Ibele. Dia memastikan tugas dari Pemkab Jayawijaya menggunakan dana hibah yang dibnerikan tahun ini senilai Rp 5 Miliar untuk Permprov Papua pegunungan guna merenovasi rumah penjabat gubernur, beberapa kantor OPD yang akan digunakan, sementara untuk kantor Gubernur semuanya sudah disiapkan dan tidak ada masalah lagi. “Untuk Rumah Penjabat Gubernur dan Kantor -kantor OPD penyelesaiaan untuk renovasi itu sudah 95 persen, semuanya tinggal di finishing saja, sehingga dalam jangka waktu beberapa hari kedepan dapat dipastikan sudah selesai pengerjaannya,” jelas Banua.
Baca Juga :  Bupati Mathius: Birokrasi Era Otsus di Papua Harus Diubah
Bahkan untuk Prabotan yang dibutuhkan juga sudah ada, sehingga apabila sudah ada Penjabat gubernurnya dilantik dan penjabat gubenur melantik pejabat eselon lagi maka sudah bisa digunakan semua fasilitas yang telah disiapkan oleh Pemkab Jayawijaya. “intinya kami sudah fasilitasi semua baik dari rumah, Kantor Gubernur dan Kantor OPD, sementara untuk Penjabat Sekda itu nanti akan ditentukan oleh Penjabat Gubernur Provinsi Papua pegunungan lagi.” kata Bupati Jayawijaya Ia juga menambahkan selain Penjabat sekda, penjabat esalon II, III dan IV itu semua nanti ditentukan oleh Penjabat gubernur, guna menunjang agar pemerintah Provinsi Papua pegunungan ini bisa berjalan usai di resmikan nanti. “Namun soal kapan peresmian dan pelantikan penjabat gfubernur Provinsi Papua pengunungan ini kami dari pemda Jayawijaya belum mengetahui informasi pasti dari Kemendagri di Jakarta sehingga kami masih menunggu itu juga,” tutupnya (ulo/jowen)
Baca Juga :  Mahasiswa Papua Dibubarkan dengan Water Canon

Berita Terbaru

Artikel Lainnya