Thursday, December 4, 2025
28 C
Jayapura

Timika Geger, Dua Pembunuhan Sadis Terjadi Siang Bolong

MIMIKA – Kabupaten Mimika geger. Dua pria ditemukan tewas tergeletak di jalan dengan kondisi mengenaskan di hari yang sama, Selasa (2/12). Kejadian pertama terjadi di Jl Poros SP 9 – SP 7 antara Kampung Wangira-Mulia Kencana Distrik Iwaka. Korban belakangan diketahui bernama Bonisius Gaitian. Sadisnya adalah korban ditemukan dengan kondisi kepala terpisah dari tubuh.

Sedangkan tubuhnya masih berada di atas motor Honda Varioa berwarna merah yang posisinya tergeletak di pinggir jalan tak jauh dari kepala korban. Kasus pembunuhan dihari yang sama ternyata tak hanya itu.

Informasi lainnya disebutkan bahwa ada kasus pembunuhan lain dengan korban bernama Jesy Kaimudin. Lokasi pembunuhan kedua terjadi di Jl Poros SP II – SP V. Disini korban ditemukan tergeletak tak bernyawa bersama motornya.

Baca Juga :  Minta Kepala BBKSDA Dicopot

Kondisinya penuh luka dimana korban Jesy mengalami sejumlah luka di bagian wajah dan tangan korban juga ditemukan luka sayatan akibat senjata tajam. Untuk kronologis pembunuhan Bonisius disebutkan bahwa awalnya saksi yang merupakan seorang pelajar hendak pulang ke rumahnya di SP 9 Kampung Wangirja menggunakan sepeda motor. Saat melintasi Jalan Poros SP 9, sekitar pukul 13.10 WIT, saksi melihat korban dalam kondisi sudah tergeletak di pinggir jalan bersama sepeda motor.

Saksi pun berbalik arah lalu melewati jalan belakang tembusan perempatan SP 9 – SP 7. Setelah sampai di SP 9 saksi menyampaikan hal itu kepada kepala kampung setempat. Informasi tersebut kemudian diteruskan kepada sejumlah warga.

Baca Juga :  Akui Gelap Mata dan Habisi Kekasih Gunakan Pisau Bergerigi

Mereka pun bersama-sama menuju lokasi jenazah korban ditemukan. Setibanya disana, kepala kampung kemudian melaporkan kepada pihak kepolisian soal temuan jenazah Bonisius Gaitian.

Kepolisian yang merespon ke lokasi kejadian langsung melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan membawa jenazah korban Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mimika.

MIMIKA – Kabupaten Mimika geger. Dua pria ditemukan tewas tergeletak di jalan dengan kondisi mengenaskan di hari yang sama, Selasa (2/12). Kejadian pertama terjadi di Jl Poros SP 9 – SP 7 antara Kampung Wangira-Mulia Kencana Distrik Iwaka. Korban belakangan diketahui bernama Bonisius Gaitian. Sadisnya adalah korban ditemukan dengan kondisi kepala terpisah dari tubuh.

Sedangkan tubuhnya masih berada di atas motor Honda Varioa berwarna merah yang posisinya tergeletak di pinggir jalan tak jauh dari kepala korban. Kasus pembunuhan dihari yang sama ternyata tak hanya itu.

Informasi lainnya disebutkan bahwa ada kasus pembunuhan lain dengan korban bernama Jesy Kaimudin. Lokasi pembunuhan kedua terjadi di Jl Poros SP II – SP V. Disini korban ditemukan tergeletak tak bernyawa bersama motornya.

Baca Juga :  Tim Gabungan Buru Jaringan Bumiwalo

Kondisinya penuh luka dimana korban Jesy mengalami sejumlah luka di bagian wajah dan tangan korban juga ditemukan luka sayatan akibat senjata tajam. Untuk kronologis pembunuhan Bonisius disebutkan bahwa awalnya saksi yang merupakan seorang pelajar hendak pulang ke rumahnya di SP 9 Kampung Wangirja menggunakan sepeda motor. Saat melintasi Jalan Poros SP 9, sekitar pukul 13.10 WIT, saksi melihat korban dalam kondisi sudah tergeletak di pinggir jalan bersama sepeda motor.

Saksi pun berbalik arah lalu melewati jalan belakang tembusan perempatan SP 9 – SP 7. Setelah sampai di SP 9 saksi menyampaikan hal itu kepada kepala kampung setempat. Informasi tersebut kemudian diteruskan kepada sejumlah warga.

Baca Juga :  Pojok Baca, Upaya Pemkab Mimika Genjot Budaya aliterasi 

Mereka pun bersama-sama menuju lokasi jenazah korban ditemukan. Setibanya disana, kepala kampung kemudian melaporkan kepada pihak kepolisian soal temuan jenazah Bonisius Gaitian.

Kepolisian yang merespon ke lokasi kejadian langsung melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan membawa jenazah korban Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mimika.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya