Sunday, May 12, 2024
25.7 C
Jayapura

Pelaku Pembunuhan Anggota Lanud JA Dimara Ternyata Juniornya

      Sementara untuk jenazah korban, lanjut Danlanud Merauke, sudah diantar ke Sorong Selatan dimana dirinya sendiri langsung mengantar jenazah ke orang tuanya tersebut.

‘’Jenazah korban sudah dimakamkan dan alhamdulillah, orang tuanya sudah bisa menerima dan semuanya bisa berjalan aman dan lancar. Kemudian kita akhirnya dengan penghormatan terakhir yakni pemakaman secara militer dan itu yang paling tinggi di TNI,’’ katanya.

   Danlanud Onisimus menjelaskan bahwa kasus pembunuhan ini sudah ditangani oleh Polisi Meliter Angkatan Udara (POMAU) dan pihaknya akan menangani secara tuntas dan transparan agar tidak terjadi lagi di masa datang.

Soal motif pembunuhan tersebut, Danlanud menjelaskan bahwa butuh waktu untuk mengungkap alasan pembunuhan ini lewat investigasi. ‘’Tim juga baru 2 hari disini , jadi kita belum bisa menyimpulkan dulu. Jadi saya mohon waktu, ini sedang diproses. Kita juga sudah diperintahkan untuk masalah ini dituntaskan. Akan ada penengakan hukum karena berkaitan dengan tindak pidana,’’ jelasnya.

Baca Juga :  Tiga Pasien Covid Meninggal Dunia

Danlanud juga menjelaskan bahwa terkait dengan masalah personel yang sering bermasalah ini maka mitigasi yang akan dilakukan Lanud Merauke akan melakukan pembinaan yang lebih efektif lagi. ‘’Kita akan berusaha lagi untuk mencari metode yang terbaik,’’ tandasnya.

Sekadar diketahui, saat jenazah korban ditemukan terapung, puluhan  luka tusuk ditemukan ditubuh korban. Belum diketahui apakah korban terlebih dahulu dieksekusi oleh  kedua juniornya tersebut lalu dibuang  ke Kali Maro atau seperti apa. Karena pihak Lanud Merauke belum menyampaikan secara gamblang. (ulo)   

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

      Sementara untuk jenazah korban, lanjut Danlanud Merauke, sudah diantar ke Sorong Selatan dimana dirinya sendiri langsung mengantar jenazah ke orang tuanya tersebut.

‘’Jenazah korban sudah dimakamkan dan alhamdulillah, orang tuanya sudah bisa menerima dan semuanya bisa berjalan aman dan lancar. Kemudian kita akhirnya dengan penghormatan terakhir yakni pemakaman secara militer dan itu yang paling tinggi di TNI,’’ katanya.

   Danlanud Onisimus menjelaskan bahwa kasus pembunuhan ini sudah ditangani oleh Polisi Meliter Angkatan Udara (POMAU) dan pihaknya akan menangani secara tuntas dan transparan agar tidak terjadi lagi di masa datang.

Soal motif pembunuhan tersebut, Danlanud menjelaskan bahwa butuh waktu untuk mengungkap alasan pembunuhan ini lewat investigasi. ‘’Tim juga baru 2 hari disini , jadi kita belum bisa menyimpulkan dulu. Jadi saya mohon waktu, ini sedang diproses. Kita juga sudah diperintahkan untuk masalah ini dituntaskan. Akan ada penengakan hukum karena berkaitan dengan tindak pidana,’’ jelasnya.

Baca Juga :  Gotong Royong Perbaiki Jembatan yang Terbakar

Danlanud juga menjelaskan bahwa terkait dengan masalah personel yang sering bermasalah ini maka mitigasi yang akan dilakukan Lanud Merauke akan melakukan pembinaan yang lebih efektif lagi. ‘’Kita akan berusaha lagi untuk mencari metode yang terbaik,’’ tandasnya.

Sekadar diketahui, saat jenazah korban ditemukan terapung, puluhan  luka tusuk ditemukan ditubuh korban. Belum diketahui apakah korban terlebih dahulu dieksekusi oleh  kedua juniornya tersebut lalu dibuang  ke Kali Maro atau seperti apa. Karena pihak Lanud Merauke belum menyampaikan secara gamblang. (ulo)   

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya