Friday, March 29, 2024
24.7 C
Jayapura

Resmi, Hari ini Uskup Putra Papua Pertama Ditahbiskan

Merupakan Sejarah, Umat Menyambut Suka Cita

JAYAPURA-Misa pentahbisan Uskup Jayapura Mgr. Yanuarius Thefilus Matopai You, akan dilaksanakan di Gereja Kathedral Kristus Raja, Dok V Jayapura, Kamis, (2/2) hari ini, pukul 09.00 WIT.

Pentahbisan Uskup Yan You akan dipimpin langsung oleh, Uskup Agung Piero Pioppo, selaku Duta Besar Vatikan untuk Indonesia.

Selain misa Penthabisan di Gereja Kathedral Kristus Raja Jayapura, akan dilanjutkan dengan pesta rakyat di Lapangan Mandala, Jayapura.

Pantauan Cenderawasih Pos Rabu, (1/2) menjelang upacara pentahbisan ini panitia tengah sibuk menata tempat ibadah, maupun tempat pesta rakyat di Stadion Mandala.

Menurut ketua Panitia Penthabisan Elpius Hugi, persiapan panitia baik penataan tempat ibadah maupun tempat pesta rakyat sudah siap hampir rampung 100 persen.

“Persiapan panitia sudah maksimal, bisa dibilang 99 persen,” kata Elpius di Gereja Kathedral Jayapura.

Dikatakan Pada upacara pentahbisan ini, akan dihadiri ribuan umat, baik dari Gereja Katolik maupun umat agama lain yang ada di Tanah Papua.

“Karena pentahbisan ini merupakan sejarah bagi orang, Papua karena pertama kali anak Papua diutus menjadi uskup sehingga upacaranya sangat meriah,” ujar Elpius.

Ia pun memastikan, pelaksanaan upacara pentahbisan Uskup Yan Yaou akan berjalan dengan baik. “Puji Tuhan, kami yakin semua rencana pasti akan berjalan,” ujarnya.

Untuk Uskup Agung Piero Pioppo (Nuncio Apostolik) Duta Besar Vatikan untuk Indonesia telah tiba, di Jayapura Rabu pagi kemarin

“Tadi juga bapak Uskup Agung sudah tiba. Dan dijadwalkan semua uskup dan tamu undangan tiba hari ini (Rabu red),” ucapnya.

Dikatakan bahwa upacara pentahbisan Uskup juga bakal dihadiri 33 Uskup yang ada di Indonesia, kemudian 10 uskup dari negara tetangga Papua New Guinea (PNG), sementara dari Negara Timor Leste, tidak jadi hadir.

“Sudah terkonfirmasi bahwa misa tahbisan Uskup terpilih keuskupan Jayapura akan dihadiri 43 Uskup, termasuk ketua KWI (Konferensi Waligereja Indonesia),” kata Elpius.

Upcara Penahbisan ini selain diwarnai dengan acara misa dan pesta rakyat juga akan dimeriahkan dengan berbagia acara adat Papua seperti acara bakar batu , yang sampai rabu sore kemarin sebanyak 110 eko babi telah dikumpulkan ke panitia pentahbisan.

Baca Juga :  Cerita Masrifah Penjual Peyek yang Menangis Usai Kaos Pemberian Jokowi Dirampas

Babi rencanya lebih dari 100 tapi kita masih menunggu data dari seksi yang mengurus itu,” kata Elpius.

Di tempat terpisah, Agustinus Sorabut Selaku sekretaris koordinator bakar batu (Barapen)  mengatakan yang hadir dari 7 suku di wilayah adat yang menjadi tuan rumah Mamberamo Tabi dalam acara ini.

“Jumlah babi yang terkumpul sat ini 131 Ekor yang merupakan sumbangan dari Bupati Pegunungan Bintang 47 Ekor, ketua Panitia Elpius Hugi 10 ekor, Aloysius Giyai 10 Ekor, dan  Bupati Keerom 10 Ekor,  Sumbangan masyarakat Hubula 26 ekor sukarela,  sisahnya sukarela individu dari masyarakat,” katanya.

Sementara untuk, pembagian ke masing – masing penangung jawab  3 ekor untuk persembahan diberikan ke tuan rumah Mamta, Saireri dua ekor,  Domberai dan Bomberai 10 ekor, Meepago 15 Ekor, Migani 15 ekor, Ahanim 2 ekor, IKT 3 ekor jumlah semua 55 ekor yang dibagi. “Jadi nanti mereka masak dengan cara masing – masing  dan sekitar 76 ekor akan dimasak bersama Ngalum dan Hubula,” katanya.

Koordinator bakarbatu itu mengimbau dalam momen hari ini untuk bersuka cita bersama. “Tidak ada khusus untuk kelompok tertentu, tapi ini acara syukuran untuk orang Papua dan umum karena  orang Papua menantikan uskup selama 128 tahun lamanya baru dapat Uskup maka ini merupakan kebangaan dan acara sukacita kami,” jelasnya.

Dia berpesan siapapun silakan mengekspresikan sukacita dengan cara yang positif dan jangan merugikan orang lain dengan jaga nama baik pemimpin , dan masyarakat.

“Kami harapkan jika ada tidakan berlebihan bisa di atasi, dengan tindakan tegas,  tapi jika acara berjalan baik mari menjaga bersama,” katanya.

Baca Juga :  Marinus Yaung Siap Pasang Badan untuk Warga Transmigran Besum

Sementara itu pihak kepolisian memastikan akan ikut mengamankan proses pentahbisan Uskup Keuskupan Jayapura, Mgr Yanuarius Theofilus Matopai You, Pr yang akan dilakukan oleh Duta Besar Vatikan untuk Indonesia, Mgr Piero Pioppo di Gereka Katedral Kristus Raja Jayapura hari ini (Kamis, 2 Februari).  Sebanyak kurang lebih 400 an personel gabungan TNI Polri akan  mengamankan jalannya kegiatan Pentahbisan tersebut.

“Ada 400 personel gabungan yang disiapkan dan ini  dibantu oleh Polda Papua bersama Mitra Polri seperti Rapi, Senkom, Pramuka hingga Pemuda Gereja,” ucap Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Pol Victor Mackbon, Rabu (1/2) kemarin.

Selain itu kata Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Victor Mackbon, bahwa dari tim gegana Brimob Polda Papua juga akan melakukan sterilisasi di lokasi kegiatan guna memastikan kemananan jalannya giat tersebut di titik utamanya.

“Ya ada sterilisasi lokasi dulu oleh tim gegana,”tambahnya. Selain itu pihak kepolisian juga akan melakukan pengalihan arus lalulintas di seputaran lokasi kegiatan, dimana dari jalur Dok V atas yang hendak kearah Dok VII dan seterusnya diarahkan melalui samping SPBU Dok V atas dan turun di depan Gereja Rehobot di atas Lapangan Mandala.

  Sementara untuk jalur Dok II hingga ke arah Dok tetap normal seperti biasanya. “Hanya jalur yang melewati Gereja Katedral yang akan ditutup dari pagi hingga selesai. Sementara ketika Misa Pentahbisan selesai nanti akan dilanjutkan dengan tarian rakyat dengan memandu Uskup Jayapura Terpilih ke Lapangan Mandala Jayapura dan  ketika ini berlangsung maka semua jalur baik dari Dok maupun Kota yang melalui jalur tersebut akan diberhentikan total hingga Uskup tiba di Stadion Mandala Jayapura,” sambung Kapolresta.

Ia pun menyampaikan kepada warga kota untuk mendukung proses momen suci ini sehingga bisa berjalan dengan aman dan lancar. “Saya berharap masyarakat mendukung. Kita tunjukkan warga kota sangat menghormati keberagaman,” tutup Kapolresta. (rel/oel/ade/wen)

Merupakan Sejarah, Umat Menyambut Suka Cita

JAYAPURA-Misa pentahbisan Uskup Jayapura Mgr. Yanuarius Thefilus Matopai You, akan dilaksanakan di Gereja Kathedral Kristus Raja, Dok V Jayapura, Kamis, (2/2) hari ini, pukul 09.00 WIT.

Pentahbisan Uskup Yan You akan dipimpin langsung oleh, Uskup Agung Piero Pioppo, selaku Duta Besar Vatikan untuk Indonesia.

Selain misa Penthabisan di Gereja Kathedral Kristus Raja Jayapura, akan dilanjutkan dengan pesta rakyat di Lapangan Mandala, Jayapura.

Pantauan Cenderawasih Pos Rabu, (1/2) menjelang upacara pentahbisan ini panitia tengah sibuk menata tempat ibadah, maupun tempat pesta rakyat di Stadion Mandala.

Menurut ketua Panitia Penthabisan Elpius Hugi, persiapan panitia baik penataan tempat ibadah maupun tempat pesta rakyat sudah siap hampir rampung 100 persen.

“Persiapan panitia sudah maksimal, bisa dibilang 99 persen,” kata Elpius di Gereja Kathedral Jayapura.

Dikatakan Pada upacara pentahbisan ini, akan dihadiri ribuan umat, baik dari Gereja Katolik maupun umat agama lain yang ada di Tanah Papua.

“Karena pentahbisan ini merupakan sejarah bagi orang, Papua karena pertama kali anak Papua diutus menjadi uskup sehingga upacaranya sangat meriah,” ujar Elpius.

Ia pun memastikan, pelaksanaan upacara pentahbisan Uskup Yan Yaou akan berjalan dengan baik. “Puji Tuhan, kami yakin semua rencana pasti akan berjalan,” ujarnya.

Untuk Uskup Agung Piero Pioppo (Nuncio Apostolik) Duta Besar Vatikan untuk Indonesia telah tiba, di Jayapura Rabu pagi kemarin

“Tadi juga bapak Uskup Agung sudah tiba. Dan dijadwalkan semua uskup dan tamu undangan tiba hari ini (Rabu red),” ucapnya.

Dikatakan bahwa upacara pentahbisan Uskup juga bakal dihadiri 33 Uskup yang ada di Indonesia, kemudian 10 uskup dari negara tetangga Papua New Guinea (PNG), sementara dari Negara Timor Leste, tidak jadi hadir.

“Sudah terkonfirmasi bahwa misa tahbisan Uskup terpilih keuskupan Jayapura akan dihadiri 43 Uskup, termasuk ketua KWI (Konferensi Waligereja Indonesia),” kata Elpius.

Upcara Penahbisan ini selain diwarnai dengan acara misa dan pesta rakyat juga akan dimeriahkan dengan berbagia acara adat Papua seperti acara bakar batu , yang sampai rabu sore kemarin sebanyak 110 eko babi telah dikumpulkan ke panitia pentahbisan.

Baca Juga :  Perempuan Didorong Aktif Terlibat Proses Demokrasi

Babi rencanya lebih dari 100 tapi kita masih menunggu data dari seksi yang mengurus itu,” kata Elpius.

Di tempat terpisah, Agustinus Sorabut Selaku sekretaris koordinator bakar batu (Barapen)  mengatakan yang hadir dari 7 suku di wilayah adat yang menjadi tuan rumah Mamberamo Tabi dalam acara ini.

“Jumlah babi yang terkumpul sat ini 131 Ekor yang merupakan sumbangan dari Bupati Pegunungan Bintang 47 Ekor, ketua Panitia Elpius Hugi 10 ekor, Aloysius Giyai 10 Ekor, dan  Bupati Keerom 10 Ekor,  Sumbangan masyarakat Hubula 26 ekor sukarela,  sisahnya sukarela individu dari masyarakat,” katanya.

Sementara untuk, pembagian ke masing – masing penangung jawab  3 ekor untuk persembahan diberikan ke tuan rumah Mamta, Saireri dua ekor,  Domberai dan Bomberai 10 ekor, Meepago 15 Ekor, Migani 15 ekor, Ahanim 2 ekor, IKT 3 ekor jumlah semua 55 ekor yang dibagi. “Jadi nanti mereka masak dengan cara masing – masing  dan sekitar 76 ekor akan dimasak bersama Ngalum dan Hubula,” katanya.

Koordinator bakarbatu itu mengimbau dalam momen hari ini untuk bersuka cita bersama. “Tidak ada khusus untuk kelompok tertentu, tapi ini acara syukuran untuk orang Papua dan umum karena  orang Papua menantikan uskup selama 128 tahun lamanya baru dapat Uskup maka ini merupakan kebangaan dan acara sukacita kami,” jelasnya.

Dia berpesan siapapun silakan mengekspresikan sukacita dengan cara yang positif dan jangan merugikan orang lain dengan jaga nama baik pemimpin , dan masyarakat.

“Kami harapkan jika ada tidakan berlebihan bisa di atasi, dengan tindakan tegas,  tapi jika acara berjalan baik mari menjaga bersama,” katanya.

Baca Juga :  Warga PNG Melintas ke Indonesia Lebih Banyak Dibanding Warga Indonesia ke PNG 

Sementara itu pihak kepolisian memastikan akan ikut mengamankan proses pentahbisan Uskup Keuskupan Jayapura, Mgr Yanuarius Theofilus Matopai You, Pr yang akan dilakukan oleh Duta Besar Vatikan untuk Indonesia, Mgr Piero Pioppo di Gereka Katedral Kristus Raja Jayapura hari ini (Kamis, 2 Februari).  Sebanyak kurang lebih 400 an personel gabungan TNI Polri akan  mengamankan jalannya kegiatan Pentahbisan tersebut.

“Ada 400 personel gabungan yang disiapkan dan ini  dibantu oleh Polda Papua bersama Mitra Polri seperti Rapi, Senkom, Pramuka hingga Pemuda Gereja,” ucap Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Pol Victor Mackbon, Rabu (1/2) kemarin.

Selain itu kata Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Victor Mackbon, bahwa dari tim gegana Brimob Polda Papua juga akan melakukan sterilisasi di lokasi kegiatan guna memastikan kemananan jalannya giat tersebut di titik utamanya.

“Ya ada sterilisasi lokasi dulu oleh tim gegana,”tambahnya. Selain itu pihak kepolisian juga akan melakukan pengalihan arus lalulintas di seputaran lokasi kegiatan, dimana dari jalur Dok V atas yang hendak kearah Dok VII dan seterusnya diarahkan melalui samping SPBU Dok V atas dan turun di depan Gereja Rehobot di atas Lapangan Mandala.

  Sementara untuk jalur Dok II hingga ke arah Dok tetap normal seperti biasanya. “Hanya jalur yang melewati Gereja Katedral yang akan ditutup dari pagi hingga selesai. Sementara ketika Misa Pentahbisan selesai nanti akan dilanjutkan dengan tarian rakyat dengan memandu Uskup Jayapura Terpilih ke Lapangan Mandala Jayapura dan  ketika ini berlangsung maka semua jalur baik dari Dok maupun Kota yang melalui jalur tersebut akan diberhentikan total hingga Uskup tiba di Stadion Mandala Jayapura,” sambung Kapolresta.

Ia pun menyampaikan kepada warga kota untuk mendukung proses momen suci ini sehingga bisa berjalan dengan aman dan lancar. “Saya berharap masyarakat mendukung. Kita tunjukkan warga kota sangat menghormati keberagaman,” tutup Kapolresta. (rel/oel/ade/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya