JAYAPURA – Nasib naas dialami seorang pemuda berinisial AT (21) yang meninggal dunia usai menabrak truk yang terparkir di Jl. Samratulangi, tepatnya di Lampu Merah Dok II Jayapura, Senin (16/10) Siang.
Sebelumnya AT diketahui melakukan freestyle, namun motornya kebablasan dan menghantam truk yang sedang antri solar di SPBU APO. Kasat Lantas Polresta Jayapura Kota Kompol Dian Novita Pietersz menjelaskan dari keterangan saksi, menyebut jika motor yang dibawa korban adalah Yamaha Vega dan tanpa plat nomor.
Motor ini datang dari arah pantai Dok II depan Kantor Gubernur tujuan Kota Jayapura. Sesampai di dekat TKP tepatnya di tanjakan Lampu merah Dok II Jayapura AT melakukan Freestlyle dengan mengangkat ban depan dan setibanya di TKP dalam posisi mengangkat ban ternyata jaraknya sangat dekat dan langsung menabrak Truck Fuso.
Korban kata kasat Dian sempat dibawa ke RS Dok namun dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis. “Jadi korban coba angkat ban tapi malah menabrak truk dan sempat dibawa ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong,” kata Dian seperti keterangannya, Senin (16/10). Korban meninggal dikarenakan keluar darah dari kedua telinga dan benturan pada bagian belakang kepala.
“Saya harap warga Kota Jayapura dapat tertib dalam berlalu lintas dengan tidak ugal-ugalan di jalan, berkendara lah dengan baik, sayangi diri anda keluarga menunggu di rumah,” tutup Dian. (ade/tri)
JAYAPURA – Nasib naas dialami seorang pemuda berinisial AT (21) yang meninggal dunia usai menabrak truk yang terparkir di Jl. Samratulangi, tepatnya di Lampu Merah Dok II Jayapura, Senin (16/10) Siang.
Sebelumnya AT diketahui melakukan freestyle, namun motornya kebablasan dan menghantam truk yang sedang antri solar di SPBU APO. Kasat Lantas Polresta Jayapura Kota Kompol Dian Novita Pietersz menjelaskan dari keterangan saksi, menyebut jika motor yang dibawa korban adalah Yamaha Vega dan tanpa plat nomor.
Motor ini datang dari arah pantai Dok II depan Kantor Gubernur tujuan Kota Jayapura. Sesampai di dekat TKP tepatnya di tanjakan Lampu merah Dok II Jayapura AT melakukan Freestlyle dengan mengangkat ban depan dan setibanya di TKP dalam posisi mengangkat ban ternyata jaraknya sangat dekat dan langsung menabrak Truck Fuso.
Korban kata kasat Dian sempat dibawa ke RS Dok namun dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis. “Jadi korban coba angkat ban tapi malah menabrak truk dan sempat dibawa ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong,” kata Dian seperti keterangannya, Senin (16/10). Korban meninggal dikarenakan keluar darah dari kedua telinga dan benturan pada bagian belakang kepala.
“Saya harap warga Kota Jayapura dapat tertib dalam berlalu lintas dengan tidak ugal-ugalan di jalan, berkendara lah dengan baik, sayangi diri anda keluarga menunggu di rumah,” tutup Dian. (ade/tri)
