Friday, November 22, 2024
34.7 C
Jayapura

Bablas Saat Tikungan, Seorang Remaja Tewas

JAYAPURA – Seorang remaja berumur 16 tahun berinisial GB dinyatakan meninggal dunia usai alami peristiwa lakalantas bertempat di Jl. Alternatif Kampwolker-Buper Waena Distrik Heram, Kamis (24/8) malam.

Kapolsek Heram AKP Frangky Rumbiak ketika dikonfirmasi membenarkan bahwa yang terjadi adalah laka tunggal. Keterangan polisi, ada saksi di lokasi kejadian yang melihat bahwa saat itu GB mengendarai SPM Honda PCX PA 5228 RW datang dari arah Sentani tujuan Kampwolker dengan kecepatan cukup kencang.

“Sesampainya di TKP karena kondisi jalan turunan dan menikung sehingga ia tidak dapat mengendalikan kendaraannya, hingga mengakibatkan motornya hilang kendali kemudian masuk kedalam parit,” ujar Kapolsek.

Melihat kejadian tersebut kemudian saksi melaporkannya ke Polsek Heram. Merespon laporan saksi, anggota piket Polsek Heram langsung ke TKP dan mengecek keadaan korban, namun salah satu korban sudah tidak bernyawa, dan yang satunya lagi tidak sadarkan diri, dimana diketahui GB saat kejadian membonceng rekannya.

Baca Juga :  Lagi, Pegawai RSUD Abepura Tuntut Dana Isentif Covid-19

“Anggota piket kemudian menghubungi piket Laka Lantas Polsek Abepura dan Rumah Sakit Bhayangkara untuk mengevakuasi korban bersama kendaraannya,” kata Kapolsek.

Di tempat berbeda Kapolsek Abepura AKP Soeparmanto, S.H melalui telepon selulernya menuturkan, pihaknya melalui piket lakalantas langsung ke TKP dan mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Bhayangkara.

“Kini peristiwa lakalantas tunggal tersebut dalam penanganan unit lakalantas Polsek Abepura,” pungkas AKP Soeparmanto.(ade/tri)

JAYAPURA – Seorang remaja berumur 16 tahun berinisial GB dinyatakan meninggal dunia usai alami peristiwa lakalantas bertempat di Jl. Alternatif Kampwolker-Buper Waena Distrik Heram, Kamis (24/8) malam.

Kapolsek Heram AKP Frangky Rumbiak ketika dikonfirmasi membenarkan bahwa yang terjadi adalah laka tunggal. Keterangan polisi, ada saksi di lokasi kejadian yang melihat bahwa saat itu GB mengendarai SPM Honda PCX PA 5228 RW datang dari arah Sentani tujuan Kampwolker dengan kecepatan cukup kencang.

“Sesampainya di TKP karena kondisi jalan turunan dan menikung sehingga ia tidak dapat mengendalikan kendaraannya, hingga mengakibatkan motornya hilang kendali kemudian masuk kedalam parit,” ujar Kapolsek.

Melihat kejadian tersebut kemudian saksi melaporkannya ke Polsek Heram. Merespon laporan saksi, anggota piket Polsek Heram langsung ke TKP dan mengecek keadaan korban, namun salah satu korban sudah tidak bernyawa, dan yang satunya lagi tidak sadarkan diri, dimana diketahui GB saat kejadian membonceng rekannya.

Baca Juga :  Jabatan Sekda Definitif Jangan Terabaikan

“Anggota piket kemudian menghubungi piket Laka Lantas Polsek Abepura dan Rumah Sakit Bhayangkara untuk mengevakuasi korban bersama kendaraannya,” kata Kapolsek.

Di tempat berbeda Kapolsek Abepura AKP Soeparmanto, S.H melalui telepon selulernya menuturkan, pihaknya melalui piket lakalantas langsung ke TKP dan mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Bhayangkara.

“Kini peristiwa lakalantas tunggal tersebut dalam penanganan unit lakalantas Polsek Abepura,” pungkas AKP Soeparmanto.(ade/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya