JAYAPURA – Hasil penelusuran di lokasi kejadian terkait terbakarnya sejumlah mobil di halaman belakang kantor DPR Papua diketahui ternyata ada 13 unit mobil yang hangus terbakar dan bukan 12 unit seperti pemberitaan sebelumnya.
Selain itu polisi juga telah memeriksa 4 orang saksi dari kasus tersebut. Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol. Dr. Victor D. Mackbon, melalui Kasat Reskrim AKP Oscar Fajar Rahadian menjelaskan bahwa dari 4 saksi yang diperiksa 2 diantaranya berstatus ASN dan 2 lainnya merupakan security di Kantor DPR Provinsi Papua.
“Jadi sudah 4 orang yang penyidik ambil keterangannya sejak kemarin dan masih ada beberapa saksi lagi yang harus dimintai keterangannya sehingga pemeriksaan masih terus berlanjut,” ujar AKP Oscar.
Lebih lanjut tuturnya, untuk kendaraan yang terbakar total ada 13 unit diantaranya masing-masing 1 unit yakni, Toyota Kijang, Mitsubsihi Kuda, Ford New Escape, Toyota Rush, Mitsubishi Strada, Toyota Hilux dan 4 unit Toyota Innova serta 3 unit Toyota Avanza yang kesemuanya itu merupakan kendaraan dinas yang ditarik dari penggunanya.
Sementara dari keterangan saksi rata-rata mengatakan bahwa mengetahui kejadian tersebut saat api sudah menyala dan menyebar ke kendaraan-kendaraan lainnya. Namun upaya polisi tidak cukup sampai disitu sebab masih ada rekaman cctv dan hasil labfor nantinya yang dapat mengungkapkan penyebab terbakarnya mobil tarikan ini.
“Penyidik dan tim resmob numbay sedang melakukan proses penyelidikan dan penyidikan terkait peristiwa tersebut tapi bila ada masyarakat yang mengetahui atau bisa memberikan keterangan terkait kejadian itu silakan melaporkannya ke pihak satuan reskrim Polresta Jayapura Kota,” pintanya. (ade/wen)