JAYAPURA-Animo masyarakat adat dan perwakilan tokoh perempuan dalam mendaftarkan diri untuk pencalonan anggota MRP Kota Jayapura sangat tinggi. Dimana sejak pembukaan pendaftaran pada Senin (13/3), dalam dua hari kemarin sudah banyak yang mendaftar. Tercataat untuk perwakilan adat sebanyak 18 orang laki-laki sedangkan wakil perempuan masih 17 orang Kemungkinan masih terus bertambah sampai penutupan pendaftaran pada 21 Maret nanti.
  Ketua Panitia Pemilihan Bakal Calon Anggota Majelis Rakyat Papua (MRP) Kota Jayapura periode 2023-2028, Evert Merauje, mengunkapkan bahwa tahapan yang dilakukan adalah pengumuman pendaftaran dimulai tanggal 10 Maret -12 Maret dan pendaftaran mulai tanggal 13 Maret-21 Maret 2023.
 Verifikasi dokumen kelompok masyarakat adat dan organisasi perempuan mulai tanggal 13-21 Maret termasuk verifikasi dokumen bakal calon wakil adat dan perempuan 13-21 Maret 2023, sedangkan musyawarah Tahap Pertama (wakil adat dan perempuan ) tanggal 21-27 Maret 2023.
 “Jadi tanggal 13 -21 Maret kita menerima berkas dan setelah itu kita buat musyawarah tanggal 21-27 Maret berlangsung di Kota Jayapura. Sedangkan tanggal 28 Maret -3 April 2023 kita lakukan musyawarah tahap kedua wakil adat dan perempuan di wilayah yaitu pusatnya di Kabupaten Jayapura karena kita wilayah I yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura dan Kabupaten Keerom,’’ungkapnya, Rabu (15/3)kemarin.
 Diakui, pada tanggal 28 Maret nanti musyawarah akan dilakukan di Kabupaten Jayapura sebagai pusat wilayah satu, dan penetapan hasil musyawarah tahap kedua tanggal 3 April 2023 di Kabupaten Jayapura. Termasuk dalam menyusun hasil pemilihan wakil adat dan perempuan tanggal 4 -10 April 2023.
  Sementara untuk penetapan calon tetap dan calon terpilih hasil pemilihan wakil adat dan perempuan tanggal 10 April 2023. Untuk penyerahan penetapan calon tetap dan calon terpilih hasil pemilihan wakil adat dan perempuan kepada gubernur tanggal 11-12 April 2023.
 Dijelaskan, pihaknya bekerja hanya diberi waktu 1 bulan penuh dan untuk anggota MRP Provinsi Papua wilayahnya Tabi dan Saireri jumlahnya ada 42 orang dibagi per 14 utusan wakil adat, 14 utusan wakil perempuan dan 14 dari agama.
  Untuk 14 wakil adat itu dibagi beberapa wilayah seperti di wilayah satu Kota Jayapura, Kabupaten Keerom dan Kabupaten Jayapura, wilayah dua Sarmi, Mamberamo Raya, dan wilayah tiga Waropen dan Yapen, sedangkan wilayah empat Biak dan Saireri.
  “Jadi untuk wilayah satu untuk kita dibagi tiga ada Kota Jayapura, Kabupaten Keerom dan Kabupaten Jayapura, punya jatah perwakilan empat orang adat dan empat orang wakil perempuan,’’jelasnya.
  Menurutnya, Panitia pemilihan tetap bekerja secara obyektif dan sesuai aturan tidak ada intervensi atau sogok menyogok karena juga ada panitia pengawasan. (dil/tri)
