Wednesday, May 8, 2024
23.7 C
Jayapura

Untuk Upaya Kemanusiaan, Komnas HAM Berikan Dukungan

JAYAPURA – Komisi Nasional (Komnas) Hak Asasi Manusia (HAM) Papua memberikan dukungan kepada semua tim yang sedang bekerja untuk pembebasan Pilot Susi Air Kapten Philip Mark Merthens.

Sebagaimana, Pilot asal Selandia Baru itu disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya pada 7 Februari 2023. Itu artinya, 21 hari sudah Philip Mark Merthens bersama KKB.  “Kita berikan dukungan pada semua tim yang sedang bekerja untuk pembebasan Pilot Susi Air,” kata Frits kepada Cenderawasih Pos, Senin (27/2).

Disinggung tidak dilibatkannya Komnas HAM dalam pencarian Pilot Susi Air, Frits menyatakan bagi Komnas HAM. Semua tim yang sudah dibentuk dan bekerja pihaknya memberikan dukungan.  “Apa pun tim yang dibentuk baik oleh Pemda maupun Polda Papua. Pada prinsipnya Komnas menyampaikan terima kasih untuk upaya kemanusiaan ini,” tegas Frits.

Baca Juga :  Bebaskan Pilot dan 15 Pekerja Proyek, Kekerasan di Papua Harus Diakhiri

“Itu bagian dari upaya kemanusiaan sehingga kita memberikan dukungan kepada semua pihak yang sedang bekerja untuk bagian itu. Demi diselamatkannya Pilot asal Selandia Baru,” kata Frits.

Frits menyampaikan dalam Undang undang 39. Komnas HAM puya mandat untuk melakukan upaya pemantauan dan mediasi. “Memang Undang undang mengamanatkan Komnas  HAM untuk melakukan tugas itu. Apakah Komnas sudah bekerja atau tidak, saya belum bisa memberikan komentar,” ucapnya.(fia/wen)

JAYAPURA – Komisi Nasional (Komnas) Hak Asasi Manusia (HAM) Papua memberikan dukungan kepada semua tim yang sedang bekerja untuk pembebasan Pilot Susi Air Kapten Philip Mark Merthens.

Sebagaimana, Pilot asal Selandia Baru itu disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya pada 7 Februari 2023. Itu artinya, 21 hari sudah Philip Mark Merthens bersama KKB.  “Kita berikan dukungan pada semua tim yang sedang bekerja untuk pembebasan Pilot Susi Air,” kata Frits kepada Cenderawasih Pos, Senin (27/2).

Disinggung tidak dilibatkannya Komnas HAM dalam pencarian Pilot Susi Air, Frits menyatakan bagi Komnas HAM. Semua tim yang sudah dibentuk dan bekerja pihaknya memberikan dukungan.  “Apa pun tim yang dibentuk baik oleh Pemda maupun Polda Papua. Pada prinsipnya Komnas menyampaikan terima kasih untuk upaya kemanusiaan ini,” tegas Frits.

Baca Juga :  Kapolda: Diduga Para Pelaku Biasa “Main” di Bandara

“Itu bagian dari upaya kemanusiaan sehingga kita memberikan dukungan kepada semua pihak yang sedang bekerja untuk bagian itu. Demi diselamatkannya Pilot asal Selandia Baru,” kata Frits.

Frits menyampaikan dalam Undang undang 39. Komnas HAM puya mandat untuk melakukan upaya pemantauan dan mediasi. “Memang Undang undang mengamanatkan Komnas  HAM untuk melakukan tugas itu. Apakah Komnas sudah bekerja atau tidak, saya belum bisa memberikan komentar,” ucapnya.(fia/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya