JAYAPURA –Â Terkait dengan kenaikan harga BBM saat ini, Temas akui belum ada penyesuaian tarif yang dilakukan untuk kontainer.
Kepala Cabang Temas Jayapura, Agus Usman menjelaskan, dengan adanya kenaikan harga BBM untuk pengiriman kontainer dari Surabaya atau Jakarta ke pelabuhan tujuan pasti ada penyesuain tarif.
Begitu juga sebaliknya untuk muatan dari wilayah Papua ke Jawa, dengan menggunakan kontainer, pihaknya juga pasti akan menyesuaikan kondisi di lapangan.
“Untuk kenaikan pengiriman muatan out dari Jayapura kami masih tunggu intruksi dari Temas pusat,”ujarnya kepada Cenderawasih Pos, Kamis (29/9).
Diakuinya, melihat kenaikan tarif BBM saat ini untuk kenaikan pengiriman container freight surchange bisa mencapai 10-20%.
Diakuinya, terkait kebutuhan BBM kapal untuk Temas diisi atau supply di Surabaya atau Jakarta, jadi adanya kenaikan harga BBM lebih dirasa oleh JPT atau EMKL yang bergerak di bidang pelayanan atau distribusi barang atau kontainer di Jayapura. “Jadi khusus bagi kami, Temas masih menunggu penyesuaian tarif dari Temas pusat,” terangnya. (ana/ary)
JAYAPURA –Â Terkait dengan kenaikan harga BBM saat ini, Temas akui belum ada penyesuaian tarif yang dilakukan untuk kontainer.
Kepala Cabang Temas Jayapura, Agus Usman menjelaskan, dengan adanya kenaikan harga BBM untuk pengiriman kontainer dari Surabaya atau Jakarta ke pelabuhan tujuan pasti ada penyesuain tarif.
Begitu juga sebaliknya untuk muatan dari wilayah Papua ke Jawa, dengan menggunakan kontainer, pihaknya juga pasti akan menyesuaikan kondisi di lapangan.
“Untuk kenaikan pengiriman muatan out dari Jayapura kami masih tunggu intruksi dari Temas pusat,”ujarnya kepada Cenderawasih Pos, Kamis (29/9).
Diakuinya, melihat kenaikan tarif BBM saat ini untuk kenaikan pengiriman container freight surchange bisa mencapai 10-20%.
Diakuinya, terkait kebutuhan BBM kapal untuk Temas diisi atau supply di Surabaya atau Jakarta, jadi adanya kenaikan harga BBM lebih dirasa oleh JPT atau EMKL yang bergerak di bidang pelayanan atau distribusi barang atau kontainer di Jayapura. “Jadi khusus bagi kami, Temas masih menunggu penyesuaian tarif dari Temas pusat,” terangnya. (ana/ary)
