SENTANI– Sejumlah personel polisi dan Brimob melakukan penjagaan ketat di sekitar jalan masuk bandara atau di depan lapangan makam Theys, Selasa (20/9).
Terlihat belasan kendaraan truk dan pick up mulai melakukan pergerakan dan berkumpul di depan lapangan makam Theys Sentani. Ratusan masa yang masih berada di atas kendaraan itu sambil bernyanyi lagu rohani.
Terlihat juga ratusan anggota polisi terus mengawal massa yang masih berdatangan. Sejumlah anggota polisi juga masih terlihat berjaga-jaga di sekitar lokasi. Sebelumnya, Kapolres Jayapura, AKBP Fredrickus Maclarimboen menegaskan, ratusan personil bersiaga antisipasi arus massa demo dari Sentani.
“Polri yang terdiri dari 288 personil Polres Jayapura, unsur TNI dari Lanud Silas Papare 21 personil, Kodim 1701 Jayapura / Koramil Sentani 30 personil dan 65 personil BKO Brimob Polda Papua,” ungkapnya, Senin (19/9), sore.
Diketahui, rencana aksi demontrasi itu dilakukan sebagai bentuk penolakan penetapan tersangka terhadap Gubernur Papua Lukas Enembe oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Ada kurang lebih 400 personel yang kami siagakan, seperti kita ketahui bersama bahwa rencana aksi demo tersebut tidak diizinkan sehingga kami akan melakukan penyekatan arus massa yang hendak pergi atau ikut demontrasi ke Kota Jayapura,” katanya.
Hingga berita ini ditulis titik kumpil massa masih terfokus di lapangan makam Theys Sentani, mereka terlihat belum masih berada diatas kendaraan masing masing. (roy/ary)
SENTANI– Sejumlah personel polisi dan Brimob melakukan penjagaan ketat di sekitar jalan masuk bandara atau di depan lapangan makam Theys, Selasa (20/9).
Terlihat belasan kendaraan truk dan pick up mulai melakukan pergerakan dan berkumpul di depan lapangan makam Theys Sentani. Ratusan masa yang masih berada di atas kendaraan itu sambil bernyanyi lagu rohani.
Terlihat juga ratusan anggota polisi terus mengawal massa yang masih berdatangan. Sejumlah anggota polisi juga masih terlihat berjaga-jaga di sekitar lokasi. Sebelumnya, Kapolres Jayapura, AKBP Fredrickus Maclarimboen menegaskan, ratusan personil bersiaga antisipasi arus massa demo dari Sentani.
“Polri yang terdiri dari 288 personil Polres Jayapura, unsur TNI dari Lanud Silas Papare 21 personil, Kodim 1701 Jayapura / Koramil Sentani 30 personil dan 65 personil BKO Brimob Polda Papua,” ungkapnya, Senin (19/9), sore.
Diketahui, rencana aksi demontrasi itu dilakukan sebagai bentuk penolakan penetapan tersangka terhadap Gubernur Papua Lukas Enembe oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Ada kurang lebih 400 personel yang kami siagakan, seperti kita ketahui bersama bahwa rencana aksi demo tersebut tidak diizinkan sehingga kami akan melakukan penyekatan arus massa yang hendak pergi atau ikut demontrasi ke Kota Jayapura,” katanya.
Hingga berita ini ditulis titik kumpil massa masih terfokus di lapangan makam Theys Sentani, mereka terlihat belum masih berada diatas kendaraan masing masing. (roy/ary)
