JAYAPURA-Pandemi Covid-19 di Kota Jayapura kini sudah semakin menurun dan aktivias masyarakat maupun pelaku usaha sudah kembali normal. Hal ini memang berdampak pada okupansi hotel di Jayapura. Hal ini ditegaskan Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Provinsi Papua, H.Syahrir Hasan, SE.kepada wartawan Cenderawasih Pos, Senin (30/5)kemarin.
Syahrir mengakui, okupansi kamar hotel kini semakin membaik kegiatan yang dilakukan instansi pemerintah, BUMN atau lainnya juga sudah normal sehingga bukan hunian kamar saja yang meningkat melainkan tempat rapat di hotel juga kini sudah semakin meningkat.
“Dengan dikembalikannya aktivitas masyarakat dan pelaku usaha dan sudah dilonggarkannya masyarakat tidak lagi memakai masker di luar ruangan serta semakin menurunnya kasus Covid-19 tentu akan meningkatkan okupansi kamar hotel dan kegiatan yang dilakukan di hotel, saya harap ini bisa disambut baik semua pelaku usaha perhotelan di Jayapura dan tetap memberikan pelayanan terbaik,”Katanya.
Menurutnya, nantinya akan banyak tamu yang datang di Papua khususnya di Kota Jayapura datang dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di Kota Jayapura.
“Kita juga bersyukur nantinya kegiatan rapat atau kedinasan dari beberapa kabupaten di Papua pastinya diselenggarakan di Kota Jayapura sebagai ibu kota Provinsi Papua, sudah pasti okupansi kamar hotel maupun tempat rapat juga akan semakin ramai, jika ramai tentu akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah Kota Jayapura yang disumbang dari sektor PHRI,”ungkapnya.
Dengan melandainya kasus Covid-19 maka didiharapkan juga kondisi Papua dalam hal ini ketertiban dan keamanan harus tetap terjaga dengan baik.(dil/gin).
‘
JAYAPURA-Pandemi Covid-19 di Kota Jayapura kini sudah semakin menurun dan aktivias masyarakat maupun pelaku usaha sudah kembali normal. Hal ini memang berdampak pada okupansi hotel di Jayapura. Hal ini ditegaskan Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Provinsi Papua, H.Syahrir Hasan, SE.kepada wartawan Cenderawasih Pos, Senin (30/5)kemarin.
Syahrir mengakui, okupansi kamar hotel kini semakin membaik kegiatan yang dilakukan instansi pemerintah, BUMN atau lainnya juga sudah normal sehingga bukan hunian kamar saja yang meningkat melainkan tempat rapat di hotel juga kini sudah semakin meningkat.
“Dengan dikembalikannya aktivitas masyarakat dan pelaku usaha dan sudah dilonggarkannya masyarakat tidak lagi memakai masker di luar ruangan serta semakin menurunnya kasus Covid-19 tentu akan meningkatkan okupansi kamar hotel dan kegiatan yang dilakukan di hotel, saya harap ini bisa disambut baik semua pelaku usaha perhotelan di Jayapura dan tetap memberikan pelayanan terbaik,”Katanya.
Menurutnya, nantinya akan banyak tamu yang datang di Papua khususnya di Kota Jayapura datang dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di Kota Jayapura.
“Kita juga bersyukur nantinya kegiatan rapat atau kedinasan dari beberapa kabupaten di Papua pastinya diselenggarakan di Kota Jayapura sebagai ibu kota Provinsi Papua, sudah pasti okupansi kamar hotel maupun tempat rapat juga akan semakin ramai, jika ramai tentu akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah Kota Jayapura yang disumbang dari sektor PHRI,”ungkapnya.
Dengan melandainya kasus Covid-19 maka didiharapkan juga kondisi Papua dalam hal ini ketertiban dan keamanan harus tetap terjaga dengan baik.(dil/gin).
‘
