MERAUKE- Kapolres Merauke, AKBP Ir. Untung Sanganji, M.Hum didampingi personel Polres Merauke membagikan paket bantuan belajar kepada murid di SD Inpres Gudang Arang Merauke, Papua, Rabu (19/1). Bantuan paket belajar ini merupakan wujud kepedulian Polri demi generasi penerus bangsa dengan program Polisi Sahabat Anak. Kapolres Untung Sangaji menjelaskan, sebanyak 350 paket bantuan yang telah disiapkan dan mulai dibagikan kepada anak-anak. ‘’Diprioritaskan bagi anak-anak SD,’’ katanya.
Paket yang dibagikan itu berupa buku tulis, buku gambar, pulpent, pensil, penghapus dan biscuit. Dalam pembagian paket itu, Kapolres Untung Sangaji mengajak dan mengimbau murid SD agar lebih hati hati. Tidak mudah dibujuk dengan permen dan uang. Tidak mudah percaya orang yang menjemput selain orang tua atau keluarga. Jangan mau diajak oleh orang yang tidak dikenal. “Budaya mengantar dan menjemput sibuah hati harus ditanamkan sejak dini oleh para orang tua, agar para orang tua lebih dekat lagi dengan sang anak,” katanya.
Kapolres juga mengimbau dewan guru dan anak-anak agar segera melaporkan jika ada suatu tindak pidana atau pelanggaran kepada Polres Merauke sehingga lebih cepat polisi datang ke TKP dengan memberikan nomor telepon SPKT Polres Merauke yaitu 081344304375, 0971321666. (ulo/tho)
MERAUKE- Kapolres Merauke, AKBP Ir. Untung Sanganji, M.Hum didampingi personel Polres Merauke membagikan paket bantuan belajar kepada murid di SD Inpres Gudang Arang Merauke, Papua, Rabu (19/1). Bantuan paket belajar ini merupakan wujud kepedulian Polri demi generasi penerus bangsa dengan program Polisi Sahabat Anak. Kapolres Untung Sangaji menjelaskan, sebanyak 350 paket bantuan yang telah disiapkan dan mulai dibagikan kepada anak-anak. ‘’Diprioritaskan bagi anak-anak SD,’’ katanya.
Paket yang dibagikan itu berupa buku tulis, buku gambar, pulpent, pensil, penghapus dan biscuit. Dalam pembagian paket itu, Kapolres Untung Sangaji mengajak dan mengimbau murid SD agar lebih hati hati. Tidak mudah dibujuk dengan permen dan uang. Tidak mudah percaya orang yang menjemput selain orang tua atau keluarga. Jangan mau diajak oleh orang yang tidak dikenal. “Budaya mengantar dan menjemput sibuah hati harus ditanamkan sejak dini oleh para orang tua, agar para orang tua lebih dekat lagi dengan sang anak,” katanya.
Kapolres juga mengimbau dewan guru dan anak-anak agar segera melaporkan jika ada suatu tindak pidana atau pelanggaran kepada Polres Merauke sehingga lebih cepat polisi datang ke TKP dengan memberikan nomor telepon SPKT Polres Merauke yaitu 081344304375, 0971321666. (ulo/tho)
