Saturday, March 15, 2025
25.7 C
Jayapura

Ondofolo Siap Sambut Tamu PON di Bandara Sentani

SENTANI-Replika patung ondofolo dan istri sudah disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura untuk ditempatkan di sejumlah titik di kota Sentani. Salah satunya di pintu masuk dan keluar,  termasuk dalam area Bandara Sentani.

Sekda Hanna Hijoyabi mengatakan, patung itu merupakan replika dari ondofolo dan istri dari sejumlah ondofolo yang ada di Sentani. Patung itu akan ditempatkan di sejumlah titik strategis sebagai bentuk ucapan selamat datang kepada para tamu yang akan menghadiri kegiatan Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua pada Oktober nanti.

“Patung ini dibuat oleh masyarakat yang ada di beberapa sanggar seni dan itu merupakan patung ondofolo bersama istrinya, ini akan ditempatkan di sejumlah titik, salah satunya di Bandara Sentani, ” ungkap Sekda Hanna Hikoyabi saat dikonfirmasi, Selasa, (24/8).

Baca Juga :  Pemkab Berlakukan PPKM Level III

Jumlah patung itu sebanyak 51 unit, ukurannya bervariasi. Patung itu juga dilengkapi dengan sejumlah ornamen. Patung itu dibuat secara tradisional dari bahan kayu dan dibuat dengan peralatan seadanya. Adapun sanggar seni yang menghasilkan patung ini yakni dari sanggar di Kampung Asei, Airu dan Yobeh. Pemerintah sendiri menganggarkan Rp 25 juta  untuk satu sanggar guna membiayai pekerjaan patung tersebut. Selain di bandara, patung  itu juga nanti akan ditempatkan di beberapa median jalan yang ada di Kota Sentani

“Setiap sanggar itu kami kasih uang kerja Rp 25 juta dan ini hasilnya,” ungkapnya.

Selain patung, ornamen ucapan selamat datang menggunakan bahasa Sentani,  Grime hingga Tanah Merah juga akan dipasang di area Bandara Sentani.

Baca Juga :  Pemkab Jayapura Minta Kemenhub Berikan Perhatian Serius

Dia menambahkan, kehadiran sejumlah patung ini untuk memberi kesan bahwa di Papua, masyarakatnya masih kental dengan budaya dan adat istiadatnya. Ini juga untuk memberikan penghargaan kepada masyarakat adat yang masih mempertahankan seni dan budaya asli. Sehubungan dengan itu,  patung ini akan segera dipasang. Pemasangannya akan dicor langsung untuk menghindari pencurian. (roy/tho)

SENTANI-Replika patung ondofolo dan istri sudah disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura untuk ditempatkan di sejumlah titik di kota Sentani. Salah satunya di pintu masuk dan keluar,  termasuk dalam area Bandara Sentani.

Sekda Hanna Hijoyabi mengatakan, patung itu merupakan replika dari ondofolo dan istri dari sejumlah ondofolo yang ada di Sentani. Patung itu akan ditempatkan di sejumlah titik strategis sebagai bentuk ucapan selamat datang kepada para tamu yang akan menghadiri kegiatan Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua pada Oktober nanti.

“Patung ini dibuat oleh masyarakat yang ada di beberapa sanggar seni dan itu merupakan patung ondofolo bersama istrinya, ini akan ditempatkan di sejumlah titik, salah satunya di Bandara Sentani, ” ungkap Sekda Hanna Hikoyabi saat dikonfirmasi, Selasa, (24/8).

Baca Juga :  70% Kepsek Hanya Kantongi Surat Tugas

Jumlah patung itu sebanyak 51 unit, ukurannya bervariasi. Patung itu juga dilengkapi dengan sejumlah ornamen. Patung itu dibuat secara tradisional dari bahan kayu dan dibuat dengan peralatan seadanya. Adapun sanggar seni yang menghasilkan patung ini yakni dari sanggar di Kampung Asei, Airu dan Yobeh. Pemerintah sendiri menganggarkan Rp 25 juta  untuk satu sanggar guna membiayai pekerjaan patung tersebut. Selain di bandara, patung  itu juga nanti akan ditempatkan di beberapa median jalan yang ada di Kota Sentani

“Setiap sanggar itu kami kasih uang kerja Rp 25 juta dan ini hasilnya,” ungkapnya.

Selain patung, ornamen ucapan selamat datang menggunakan bahasa Sentani,  Grime hingga Tanah Merah juga akan dipasang di area Bandara Sentani.

Baca Juga :  Pemkab Jayapura Minta Kemenhub Berikan Perhatian Serius

Dia menambahkan, kehadiran sejumlah patung ini untuk memberi kesan bahwa di Papua, masyarakatnya masih kental dengan budaya dan adat istiadatnya. Ini juga untuk memberikan penghargaan kepada masyarakat adat yang masih mempertahankan seni dan budaya asli. Sehubungan dengan itu,  patung ini akan segera dipasang. Pemasangannya akan dicor langsung untuk menghindari pencurian. (roy/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya