Camp milik PT Nindya Karya terbakar di Skouw perbatasan RI-PNG, Senin (11/1) siang kemarin. ( FOTO: Humas Polresta)
Camp milik PT Nindya Karya terbakar di Skouw perbatasan RI-PNG, Senin (11/1) siang kemarin. ( FOTO: Humas Polresta)
Saksi Melihat Anak Kecil Berlari Meninggalkan TKP
JAYAPURA- Satu Unit Camp milik PT Nindya Karya terbakar di Skouw perbatasan RI-PNG, Senin (11/1) sekira pukul 12:07 WIT. Polisi pastikan taka da korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut.
Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Gustav R Urbinas yang dikonfirmasi melalui Kapolsubsektor Skouw Iptu Kasrun menerangkan, kejadian bermula ketika saksi dengan inisial T (38) pengawas terminal saat duduk di samping pasar belakang camp melihat seorang anak kecil berlari kencang keluar pagar bangunan kemudian meninggalkan TKP.
Tidak lama kemudian, salah satu perumahan Camp. Nindya Karya terbakar. Hingga warga yang berada di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.
“Api berhasil dipadamkan setelah berselang 1 jam kemudian, setelah warga sekitar bersama personel Polsubsektor Skouw dan Satgas Pamtas Yonif Raider 413/BRM mendatangi TKP dan berusaha memadamkan api menggunakan alat seadanya,” terangnya.
Lanjut Iptu Kasrun, kasus kebarakan tersebut dalam penanganan Unit Reskrim Polsek Muara Tami dan telah meminta keterangan dari beberapa saksi yang mengetahui dan melihat kejadian tersebut. “Anggota sudah memberikan police line di lokasi kebakaran guna untuk proses penyelidikan selanjutnya,” kata Iptu Kasrun.
Terkait penyebab kebakaran belum bisa diketahui, pihaknya masih menunggu hasil olah tempat kejadian perkara yang dilakukan oleh anggota Unit Reskrim Polsek Muara Tami. “Taka da korban jiwa dalam kebakaran, sedangkan untuk kerugian materil belum bisa dijumlahkan,” pungkasnya. (fia)
Camp milik PT Nindya Karya terbakar di Skouw perbatasan RI-PNG, Senin (11/1) siang kemarin. ( FOTO: Humas Polresta)
Saksi Melihat Anak Kecil Berlari Meninggalkan TKP
JAYAPURA- Satu Unit Camp milik PT Nindya Karya terbakar di Skouw perbatasan RI-PNG, Senin (11/1) sekira pukul 12:07 WIT. Polisi pastikan taka da korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut.
Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Gustav R Urbinas yang dikonfirmasi melalui Kapolsubsektor Skouw Iptu Kasrun menerangkan, kejadian bermula ketika saksi dengan inisial T (38) pengawas terminal saat duduk di samping pasar belakang camp melihat seorang anak kecil berlari kencang keluar pagar bangunan kemudian meninggalkan TKP.
Tidak lama kemudian, salah satu perumahan Camp. Nindya Karya terbakar. Hingga warga yang berada di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.
“Api berhasil dipadamkan setelah berselang 1 jam kemudian, setelah warga sekitar bersama personel Polsubsektor Skouw dan Satgas Pamtas Yonif Raider 413/BRM mendatangi TKP dan berusaha memadamkan api menggunakan alat seadanya,” terangnya.
Lanjut Iptu Kasrun, kasus kebarakan tersebut dalam penanganan Unit Reskrim Polsek Muara Tami dan telah meminta keterangan dari beberapa saksi yang mengetahui dan melihat kejadian tersebut. “Anggota sudah memberikan police line di lokasi kebakaran guna untuk proses penyelidikan selanjutnya,” kata Iptu Kasrun.
Terkait penyebab kebakaran belum bisa diketahui, pihaknya masih menunggu hasil olah tempat kejadian perkara yang dilakukan oleh anggota Unit Reskrim Polsek Muara Tami. “Taka da korban jiwa dalam kebakaran, sedangkan untuk kerugian materil belum bisa dijumlahkan,” pungkasnya. (fia)