Tuesday, November 4, 2025
25.2 C
Jayapura

Gubernur Fakhiri Sanjung BTM-CK

JAYAPURA – Seperti yang diberitakan sebelumnya, acara pesta rakyat di kantor gubernur Jl Soasiu Jayapura akan diawali dengan prosesi adat. Ada tujuh wilayah adat di tanah Papua yang mengiringi penyambutan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Matius Fakhiri-Aryoko Rumaropen yang disatukan dengan ibadah syukur, Jumat (31/10). Tradisi ini menjadi simbol persatuan dan penghormatan seluruh wilayah adat Papua terhadap kepemimpinan baru.

Prosesi adat menjadi pembuka dari rangkaian ibadah syukur dan pesta rakyat yang dikemas terbuka bagi masyarakat umum, di kantor gubernur. Selain proses adat, Gubernur Papua, Mathius D Fakhiri juga tak melupakan para Gubernur Papua sebelumnya. “Izinkan saya menyampaikan penghormatan kepada 13 putra terbaik yang telah mempimpin tanah ini dari masa kemasa,” ungkap gubernur, saat Ibadah Syukur dan Pesta Rakyat, Jumat (31/10).

Baca Juga :  Sopir Truk Ditemukan Tewas

Fakhiri mulai menyebut nama Gubernur Papua pertama yakni Zainal Abidin Syah. Zainal Abidin adalah Sultan Tidore periode 1947—1967 yang diutus Presiden Soekarno untuk memimpin Irian Barat (Papua) sejak tahun 1956—1961. Zainal Abibin juga yang memberi nama jalan depan kantor gubernur sebagai Jl Soasiu. Dan siapa sangka ibu kota Papua dulu sempat ditempatkan di Soa-Sio Tidore.

Fakhiri merincikan bahwa Gubernur Zainal Abidin Syah bisa disebut sebagai sosok pemersatu Papua, lalu Gubernur Pamoedji dikenal sebagai pelopor integrasi Papua, Gubernur Eliezer Jan Bonay sebagai peletak tata pemerintahan awal, Gubernur Frans Kaisiepo sebagai bapak nasionalisme Papua, Gubernur Acub Zainal sebagai penjaga transisi pemerintahan dan perintis pembangunan, Gubernur Soetran adalah perintis pembangunan infrastruktur.

Baca Juga :  Korem 172/PWY Bantah Ada Oknum TNI Terlibat

JAYAPURA – Seperti yang diberitakan sebelumnya, acara pesta rakyat di kantor gubernur Jl Soasiu Jayapura akan diawali dengan prosesi adat. Ada tujuh wilayah adat di tanah Papua yang mengiringi penyambutan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Matius Fakhiri-Aryoko Rumaropen yang disatukan dengan ibadah syukur, Jumat (31/10). Tradisi ini menjadi simbol persatuan dan penghormatan seluruh wilayah adat Papua terhadap kepemimpinan baru.

Prosesi adat menjadi pembuka dari rangkaian ibadah syukur dan pesta rakyat yang dikemas terbuka bagi masyarakat umum, di kantor gubernur. Selain proses adat, Gubernur Papua, Mathius D Fakhiri juga tak melupakan para Gubernur Papua sebelumnya. “Izinkan saya menyampaikan penghormatan kepada 13 putra terbaik yang telah mempimpin tanah ini dari masa kemasa,” ungkap gubernur, saat Ibadah Syukur dan Pesta Rakyat, Jumat (31/10).

Baca Juga :  Pererat Silaturahmi Antara Aparat penegak Hukum

Fakhiri mulai menyebut nama Gubernur Papua pertama yakni Zainal Abidin Syah. Zainal Abidin adalah Sultan Tidore periode 1947—1967 yang diutus Presiden Soekarno untuk memimpin Irian Barat (Papua) sejak tahun 1956—1961. Zainal Abibin juga yang memberi nama jalan depan kantor gubernur sebagai Jl Soasiu. Dan siapa sangka ibu kota Papua dulu sempat ditempatkan di Soa-Sio Tidore.

Fakhiri merincikan bahwa Gubernur Zainal Abidin Syah bisa disebut sebagai sosok pemersatu Papua, lalu Gubernur Pamoedji dikenal sebagai pelopor integrasi Papua, Gubernur Eliezer Jan Bonay sebagai peletak tata pemerintahan awal, Gubernur Frans Kaisiepo sebagai bapak nasionalisme Papua, Gubernur Acub Zainal sebagai penjaga transisi pemerintahan dan perintis pembangunan, Gubernur Soetran adalah perintis pembangunan infrastruktur.

Baca Juga :  Masa Kampanye, Waspadai Peredaran Uang Palsu

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/