Wednesday, November 12, 2025
30.7 C
Jayapura

Perahu Terbalik di Perairan Asmat, Enam Selamat, Satu Hilang

MIMIKA – Sehuah perahu ketinting berpenumpang tujuh orang dilaporkan terbalik di perairan di Perairan Asmat, tepatnya di Kampung Burbis, Kabupaten Asmat, Papua Selatan.

Insiden tersebut terjadi pada Senin siang, 15 September 2025 saat perahu tersebut berlayar dari Kampung Nagatun dengan tujuan Distrik Suator.

Menurut informasi yang diterima media ini, Selasa (16/9/2025), peristiwa itu terjadi setelah perahu ketinting tersebut menabrak sebuah kayu yang tengah mengapung di Kali (sungai) kampung Burbis, Distrik Suator.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika, I Wayan Suyatna melalui Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Asmat, Wagianto, menyebut dalam peristiwa itu enam orang berhasil selamat, namun satu orang lainnya dinyatakan hilang.

Baca Juga :  Gelar Sosialisasi Permendagri Nomor 25 Tentang Jabatan Fungsional

“Dalam kejadian tersebut 6 orang berhasil selamat namun 1 orang anak atas nama Samuel Sirano (berusia 1 tahun) hingga kini belum diketahui nasib dan keberadaannya,” ujar Wagianto dalam keterangan resminya Selasa siang.

MIMIKA – Sehuah perahu ketinting berpenumpang tujuh orang dilaporkan terbalik di perairan di Perairan Asmat, tepatnya di Kampung Burbis, Kabupaten Asmat, Papua Selatan.

Insiden tersebut terjadi pada Senin siang, 15 September 2025 saat perahu tersebut berlayar dari Kampung Nagatun dengan tujuan Distrik Suator.

Menurut informasi yang diterima media ini, Selasa (16/9/2025), peristiwa itu terjadi setelah perahu ketinting tersebut menabrak sebuah kayu yang tengah mengapung di Kali (sungai) kampung Burbis, Distrik Suator.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika, I Wayan Suyatna melalui Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Asmat, Wagianto, menyebut dalam peristiwa itu enam orang berhasil selamat, namun satu orang lainnya dinyatakan hilang.

Baca Juga :  Hingga Hari Keempat Yusti Belum Ditemukan

“Dalam kejadian tersebut 6 orang berhasil selamat namun 1 orang anak atas nama Samuel Sirano (berusia 1 tahun) hingga kini belum diketahui nasib dan keberadaannya,” ujar Wagianto dalam keterangan resminya Selasa siang.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya