Saturday, June 7, 2025
26.7 C
Jayapura

DPMK Jayapura: Dana Desa Ikut Mendorong Perekonomian Masyarakat

SENTANI – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua mengatakan bahwa dana desa terbukti menjadi salah satu instrumen penting dalam mendorong perekonomian masyarakat di daerah ini.

Kepala DPMK Kabupaten Jayapura Elisa Yarusabra di Sentani, Minggu, mengatakan bahwa dana desa yang digelontorkan pemerintah setiap tahun telah memberikan dampak signifikan bagi pembangunan di tingkat kampung.

“Dana desa tidak hanya dipergunakan untuk pembangunan fisik dan fasilitas umum lainnya, tetapi juga untuk pemberdayaan masyarakat khususnya di bidang ekonomi, ” katanya.

Menurut Elisa, salah satu fokus utama dari penggunaan dana desa yakni menciptakan peluang usaha baru bagi masyarakat di kampung, seperti pelatihan kewirausahaan, bantuan modal usaha, hingga pengembangan potensi lokal.

Baca Juga :  Serasehan di Yakonde BahasĀ  Desa Berbasis Wilayah Adat

“Di beberapa kampung, dana desa dipergunakan untuk mendukung pengembangan usaha peternakan, pertanian organik, hingga produk kerajinan tangan khas Papua, ” ujarnya.

Dia menjelaskan pengelolaan dana desa dilakukan dengan prinsip transparansi dan akuntabel. Pemerintah kampung, kata dia, diminta untuk melibatkan masyarakat dalam perencanaan hingga evaluasi penggunaan dana desa.

SENTANI – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua mengatakan bahwa dana desa terbukti menjadi salah satu instrumen penting dalam mendorong perekonomian masyarakat di daerah ini.

Kepala DPMK Kabupaten Jayapura Elisa Yarusabra di Sentani, Minggu, mengatakan bahwa dana desa yang digelontorkan pemerintah setiap tahun telah memberikan dampak signifikan bagi pembangunan di tingkat kampung.

“Dana desa tidak hanya dipergunakan untuk pembangunan fisik dan fasilitas umum lainnya, tetapi juga untuk pemberdayaan masyarakat khususnya di bidang ekonomi, ” katanya.

Menurut Elisa, salah satu fokus utama dari penggunaan dana desa yakni menciptakan peluang usaha baru bagi masyarakat di kampung, seperti pelatihan kewirausahaan, bantuan modal usaha, hingga pengembangan potensi lokal.

Baca Juga :  Kerugian Dampak Kebakaran Kantor Kemenag Capai Rp 4 Miliar

“Di beberapa kampung, dana desa dipergunakan untuk mendukung pengembangan usaha peternakan, pertanian organik, hingga produk kerajinan tangan khas Papua, ” ujarnya.

Dia menjelaskan pengelolaan dana desa dilakukan dengan prinsip transparansi dan akuntabel. Pemerintah kampung, kata dia, diminta untuk melibatkan masyarakat dalam perencanaan hingga evaluasi penggunaan dana desa.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya