Sunday, October 6, 2024
23.7 C
Jayapura

Pemkab Jayawijaya Diapresiasi Pemprov Papua Pegunungan

Dinilai Serius Dalam Persiapkan Noken Street Festival

WAMENA– Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan secara resmi menutup pelaksanaan Noken Street Fashion (NSF) yang digelar Pemkab Jayawijaya melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kamis (16/5) kemarin.

  Acara ini cukup sukses, sehingga dengan perhelatan Ivent yang masuk dalam 110 Kharisma Even Nasional (KEN) ini, maka apresiasi yang tinggi diberikan kepada Pemkab Jayawijaya yang sudah menseriusi kegiatan tersebut.

Pj Gubernur Papua Pegunungan Dr. Velix Vernando Wanggai, SIP, M.P.A menyatakan pihaknya memberikan apresiasi kepada Pemda Jayawijaya yang sudah sejalan dengan Pemprov Papua pegunungan, DOB ini merupakan rumah baru yang memiliki jaringan pada pemerintahan kabupaten yang dapat melakukan promosi sektor wisata untuk menggerakan roda perekonomian.

“Noken Street Fashion ini menjadi salah satu atraksi yang menarik karena momen pelaksanaanya tepat bersamaan dengan hadirnya rumput mei yang merupakan fenomena alam setahun sekali di Jayawijaya, “ungkapnya Kamis (16/5) kemarin di Kawasan wisata Izakusa Wamena.

Baca Juga :  KPU Papua Pegunungan Pastikan Surat Suara Di Kawal Aparat Kepolisian

Menurutnya salah satu agenda besar ini, Khususnya Noken Street Fashion mengangkat suatu budaya Papua pegunungan yang diakui oleh UNESCO, oleh karena itu harus menjaga, tapi juga mengembangkan Sesutu yang kreatif dalam berbagai model atau desain atau motif lainnya, atraksi ini juga tak hanya berguba bagi konteks pariwisata tapi juga mmenghidupkan ekonomi masyarakat.

“Kita bisa saksikan disini perekonomian hidup, kami yakin perpuatan uang ada disini dan tentu kita ingin banyak ivent -ivent yang muncul mulai dari bulan Januari sampai nanti bulan Desember,”jelasnya.

Pj Gubernur Papua Pegunungan Dr. Velix Vernando Wanggai, SIP memberi plakat kepada Pj Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM, Kamis (16/5) kemarin. (foto:Denny/ Cepos)

Dia juga menyebutkan sama juga nanti dengan festifal Yali di Kabupaten Yahukimo menjadi atensi dari Pemprov Papua Pegunungan namun juga Kabupaten mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, proses persiapan Iventnya, tinggal nanti ada sentuhan dari Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan.

Baca Juga :  Pendaftaran CPNS Papsel Ditutup, Total Pelamar Capai 12.909 Orang 

“Ada iven di wilayah Papua Pegunungan yang masuk dalam Internasional seperti Festival Budaya Lembah Baliem karena sudah begitu lama melakukan ini dan tinggal bagaimana kita melakukan pengemasan, sehingga harus ada agenda untuk pra ivent menuju FBLB untuk melakukan promosi di Papua dan di Luar Papua bahkan di Luar Negeri,”Kata Velix Wanggai.

Di tempat yang sama Pj Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM menilai bahwa jika melihat antusias masyarakat patut disyukuri  sehingga untuk penyelenggaraan Ivent Noken Street Fashion ini akan dievaluasi agar ke depan bisa ditingkatkan lagi waktu pelaksanaannya 3 sampai dengan 4 hari namun ditambahkan lagi dengan potensi alam yang dimiliki khususnya UMKM.

Dinilai Serius Dalam Persiapkan Noken Street Festival

WAMENA– Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan secara resmi menutup pelaksanaan Noken Street Fashion (NSF) yang digelar Pemkab Jayawijaya melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kamis (16/5) kemarin.

  Acara ini cukup sukses, sehingga dengan perhelatan Ivent yang masuk dalam 110 Kharisma Even Nasional (KEN) ini, maka apresiasi yang tinggi diberikan kepada Pemkab Jayawijaya yang sudah menseriusi kegiatan tersebut.

Pj Gubernur Papua Pegunungan Dr. Velix Vernando Wanggai, SIP, M.P.A menyatakan pihaknya memberikan apresiasi kepada Pemda Jayawijaya yang sudah sejalan dengan Pemprov Papua pegunungan, DOB ini merupakan rumah baru yang memiliki jaringan pada pemerintahan kabupaten yang dapat melakukan promosi sektor wisata untuk menggerakan roda perekonomian.

“Noken Street Fashion ini menjadi salah satu atraksi yang menarik karena momen pelaksanaanya tepat bersamaan dengan hadirnya rumput mei yang merupakan fenomena alam setahun sekali di Jayawijaya, “ungkapnya Kamis (16/5) kemarin di Kawasan wisata Izakusa Wamena.

Baca Juga :  Keluarga Alm Diego Tunggu PTDH AKP RM di Wamena

Menurutnya salah satu agenda besar ini, Khususnya Noken Street Fashion mengangkat suatu budaya Papua pegunungan yang diakui oleh UNESCO, oleh karena itu harus menjaga, tapi juga mengembangkan Sesutu yang kreatif dalam berbagai model atau desain atau motif lainnya, atraksi ini juga tak hanya berguba bagi konteks pariwisata tapi juga mmenghidupkan ekonomi masyarakat.

“Kita bisa saksikan disini perekonomian hidup, kami yakin perpuatan uang ada disini dan tentu kita ingin banyak ivent -ivent yang muncul mulai dari bulan Januari sampai nanti bulan Desember,”jelasnya.

Pj Gubernur Papua Pegunungan Dr. Velix Vernando Wanggai, SIP memberi plakat kepada Pj Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM, Kamis (16/5) kemarin. (foto:Denny/ Cepos)

Dia juga menyebutkan sama juga nanti dengan festifal Yali di Kabupaten Yahukimo menjadi atensi dari Pemprov Papua Pegunungan namun juga Kabupaten mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, proses persiapan Iventnya, tinggal nanti ada sentuhan dari Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan.

Baca Juga :  KPU Papua Pegunungan Pastikan Surat Suara Di Kawal Aparat Kepolisian

“Ada iven di wilayah Papua Pegunungan yang masuk dalam Internasional seperti Festival Budaya Lembah Baliem karena sudah begitu lama melakukan ini dan tinggal bagaimana kita melakukan pengemasan, sehingga harus ada agenda untuk pra ivent menuju FBLB untuk melakukan promosi di Papua dan di Luar Papua bahkan di Luar Negeri,”Kata Velix Wanggai.

Di tempat yang sama Pj Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM menilai bahwa jika melihat antusias masyarakat patut disyukuri  sehingga untuk penyelenggaraan Ivent Noken Street Fashion ini akan dievaluasi agar ke depan bisa ditingkatkan lagi waktu pelaksanaannya 3 sampai dengan 4 hari namun ditambahkan lagi dengan potensi alam yang dimiliki khususnya UMKM.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya