Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus Maclarimboen, S.I.K., M.H melalui Kapolsek Depapre Ipda Thomas M. Koimera mengatakan, dalam mediasi yang tengahi oleh Bhabinkamtibmas Aipda Arnold Nasendi, kedua belah pihak diberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapat dan permohonan maaf.
Yopi menjelaskan, di pekan pertama pihaknya telah melakukan apel fisik terhadap warga binaan. Nantinya, akan ada langkah strategi yang terus dilakukan untuk membenahi internal pegawai Lapas serta meningkatkan kedisiplinan pegawai Lapas yang selama ini tak berjalan maksimal.Â
  Dia mengatakan masyarakat di Kota Jayapura harus memiliki kepekaan kepedulian terhadap isu lingkungan saat ini. Karena itu setiap masyarakat bertanggung jawab untuk menjaga kebersihan dan kepedulian terhadap lingkungannya masing-masing. Hal itu bisa dimulai dari diri sendiri dan kemudian di lingkungan tempat tinggalnya.
 Yang cukup populer adalah Perda Nomor 10 tahun 2007 terkait penyelenggaraan kebersihan yang kemudian diubah menjadi Perda Nomor 15 tahun 2011 dan kembali dilakukan perubahan menjadi Perda Nomor 13 tahun 2017. Lalu terkait plastik berbayar yang mulai diberlakukan sejak 1 Februari 2019 lalu. Meski demikian hingga kini dari dua regulasi ini masih bisa dibilang belum efektif membantu mengubah paradigma.
 Hal ini disampaikan Frans Pekey menanggapi adanya informasi yang beredar di media sosial terkait dengan adanya aktivitas oknum masyarakat yang melakukan aktivitas pesta miras di Puskesmas Abe Pantai Kota Jayapura.
ketua Tim penolakan kantor Gubernur di Walesi Bonny Lanny mengatakan, pemalangan itu dilakukan karena adanya penyerahan sebuah dokumen tentang tanah oleh sejumlah warga yang pro kepada Pemprov. Tapi Bonny tidak menyebutkan dokumen apa yang diserahkan tersebut.
 Minimnya perawatan membuat jembatan tersebut kini terlihat kumuh dan tercium bau tidak sedap di sekitar jembatan. Toilet, dan Papan nama Kampung Nelayan terlihat rusak, tembok sepanjang jembatan pun dicoret-coret, serta sampah-sampah berserakan oleh orang yang tidak bertangungjawab membuat jembatan ini terlihat jorok dan kumuh. terlihat juga sisa-sisa percikan pinang di sepanjang tembok jembatan kampung nelayan tersebut.
Dijelaskan, untuk layanan Adminduk yang diberikan kepada masyarakat langsung di kampung ada di Distrik Airu. Nanti akan dilaksanakan pada saat penutupan TMMD 2024 yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini.
Dekan Fakultas Ekonomi (FEB) Univeristas Cendrawasih (Uncen) Mesak Iek mengatakan progam ini bentuk penindasan kepada masyarkat miskin. Karena dibentuk tanpa adanya sosialisasi serta arah dari kebijakannyapun tidak jelas.
Dikatakan Bhabinkamtibmas Kampung Sidomulyo bahwa pelaksanaan DDS ini memiliki maksud dan tujuan untuk bersilaturahmi dengan masyarakat dan pemuda. Disini dilakukan dialog tentang situasi Kampung Sidomulyo.