Timnas Indonesia memulai petualangannya di putaran ketiga dengan apik. Mereka berhasil mencuri satu poin saat bertandang ke Stadion Abdullah Sports City, Jeddah, pada Jumat (6/9) dini hari WIB. Timnas Indonesia menahan imbang tuan rumah Arab Saudi dengan skor 1-1.
Meski gagal mendapatkan poin penuh di laga kandang perdana, hasil ini patut disyukuri oleh Timnas Indonesia. Pasalnya skuad Garuda ditekan habis-habisan oleh Australia nyaris sepanjang 90 menit.
Namun, perjalanan menuju putaran final Piala Dunia 2026 masih panjang. Timnas Indonesia, yang baru mengoleksi dua poin dari dua laga, masih harus menjalani delapan pertandingan lainnya di Grup C.
Pesepak bola 20 tahun itu mengacu pada statistik pertandingan. Indonesia menguasai ball possession 48 persen berbanding 52 persen Australia. Skuad Merah Putih juga cukup agresif dalam melepaskan tembakan. Total ada 5 tembakan dengan 1 tepat sasaran. Sementara itu, The Socceroos melepaskan 7 tembakan dengan 4 tepat sasaran.
Kedatangan Marten Paes dan kembalinya Justin Hubner karena akumulasi kartu ke dalam skuad asuhan Shin Tae-yong, membuat Timnas Indonesia berambisi untuk balas dendam. Pertemuan terakhir Timnas Indonesia dengan Australia pada ajang Piala Asia 2024 di Qatar, Rizky Ridho dkk mengalami kekalahan telak 0-4.
Meski posisi di barisan belakang sudah penuh, rencana menaturalisasi Hilgers murni kebutuhan pelatih Shin Tae-yong. Begitu juga dengan Eliano. Pelatih asal Korea Selatan tersebut membutuhkan Hilgers dan Eliano untuk mengarungi ronde ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Mees Hilgers dan Eliano Reijnders datang ke Jakarta pada awal pekan ini. Keduanya telah menjabat tangan Ketua Umum PSSI Erick Thohir, sebagai tanda sepakat untuk dinaturalisasi. Proses pengajuannya pun dimulai dengan pengumpulan berkas dan dokumen yang dibutuhkan.
Meski demikian, Shin Tae Yong memastikan timnya akan tetap tampil habis-habisan saat melawan Australia. Momentum bermain di kandang harus dijadikan kesempatan memetik kemenangan.
Justin Hubner sebelumnya harus menepi satu pertandingan akibat terkena akumulasi kartu kuning. Dua kartu kuninh tersebut didapat olehnya saat menghadapi Vietnam dan Filipina pada putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026.
PSSI membagi tiket pertandingan Timnas Indonesia vs Australia menjadi empat kategori. Termahal adalah kategori Mandiri Premium West/East (VVIP) seharga Rp1,5 juta. Kemudian kategori merupakan Freeport Garuda West/East (VIP) yang dibanderol Rp1 juta.