Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Papua, Matheus P Koibur S.Pt, MM, mengatakan, pihaknya terus melakukan pengendalian dan pengawasan dari provinsi dengan kabupaten/kota untuk hewan kurban.
  Dia mengatakan, tahun ini secara khusus untuk anggaran penanganan DBD tidak dianggarkan, Karena untuk penanganan DBD ini yang paling efektif itu adalah pemberantasan sarang nyamuknya.
Pemerintah Provinsi Papua, menyebut butuh kolaborasi untuk mengatasi beragam penyakit di Papua, salah satunya adalah kasus Polio. Hal itu disampaikan Plt Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Setda Papua, Suzana Wanggai, pada acara advokasi dan sosialisasi pelaksanaan pekan imunisasi nasional (PIN) Polio Tahap I, Senin (13/5).
Reynold menjelaskan, berdasarkan hasil penelitian Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika bersama Yayasan Pengembangan Kesehatan Masyarakat Papua (YPKMP) disimpulkan bahwa isu malaria di Mimika kerap meningkat karena kambuh.Â
Seperti yang dikatakan Kepala Dinas Kabupaten Jayapura Khairul Lie melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Dinkes Kabupaten Jayapura Pungut Sunarto bahwa kasus malaria di Kabupaten Jayapura di tahun 2022 tercatat mencapai 47 ribu yang tersebar di 19 distrik Kabupaten Jayapura, namun data di tahun 2023 kini sudah menurun.
Jumpa pers yang digelar Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Merauke bersama dengan Dinas Pertanian, Pangan, Kalautan dan Perikanan Provinsi Papua Selatan terkait dengan kematian 18 ekor babi di Merauke yang ternyata hasil pemeriksaan Laboratorium akibat penyakit Anthrax di Merauke, Rabu (24/04/2024) (foto: Sulo/Cepos) Â
Dia mengatakan dari kasus yang cukup tinggi di bulan Februari dan Maret itu menyebabkan dua orang meninggal dunia. Kasus DBD ini cukup tinggi terjadi di 2 bulan tersebut, karena hal ini juga dipengaruhi dengan adanya faktor cuaca atau alam El Nino, kadang panas kadang hujan yang menyebabkan cuaca tidak menentu dan mempengaruhi daya tahan tubuh seseorang, sehingga menyebabkan seseorang sakit terutama mengalami DBD.
Karena itu dia meminta dan mengingatkan masyarakat di Kota Jayapura supaya waspada dengan terus menghindarinya, salah satunya menggunakan masker terutama bagi mereka yang sudah terkena penyakit tersebut.
Dimana untuk memberikan efek jera, para pelaku terancam UU nomor 21 tahun 2019 tentang karantina, hewan, ikan dan tumbuhan, Pasal 33 Ayat 1 Junto Pasal 86 dengan ancaman pidana penjara paling lama 10 tahun dengan ancaman denda paling banyak 10 miliar.
Awalnya, polip kecil non-kanker muncul di usus, yang dapat berkembang menjadi tumor ganas. Pengobatan yang intensif diperlukan untuk mencegah komplikasi.
Penting untuk mengadopsi gaya hidup sehat, termasuk menghindari makanan yang berpotensi menyebabkan kanker usus.