Abisai Rollo menegaskan jika tidak ada lagi pengkotak-kotakan di tengah masyarakat karena perbedaan pilihan pada saat politik itu hal yang wajar. Namun satu hal yang perlu disyukuri adalah di tengah perbedaan pilihan itu pada akhirnya pasangan ABR-HARUS yang terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jayapura.
Menurut ABR sapaan akrab Ondoafi Besar Muaratami itu, rotasi jabatan merupakan suatu hal yang wajar dalam organisasi kepemerintahan. "Soal rotasi jabatan, OPD tidak perlu pikir, karena ini kita lakukan untuk penyegaran, jika dipercaya maka harus tunjukkan dengan kinerja, namun jika tidak maka sabar saja pasti akan mendapatkan bagian," ungkapnya.
"Harapan lainnya adalah pelestarian budaya perlu menjadi bagian dari pembangunan berkelanjutan dengan membuka ruang partisipasi bagi seniman, akademisi dalam penyusunan kebijakan," sambung Ilham Murda.
Plt Sekda Kota Jayapura, Evert N Merauje menjelaskan dalam memasuki pelaksanaan ibadah umat Islam pada Ramadhan 1446 Hijriah yang dimulai pada hari Sabtu, 1 Maret 2025, maka dengan ini ditetapkan kembali penyesuaian jam kerja dan jam pelayanan bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kota Jayapura.
Menurut Max, pelantikan tersebut nantinya akan berpedoman pada surat edaran Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tentang proses pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024 di poin ke-8 tentang proses serah terima jabatan dilaksanakan di ibukota kabupaten atau kota.
ABR-HARUS menilai Turkam ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk melibatkan masyarakat secara langsung dengan proses pembangunan yang akan dijalankan. "Dengan Turkam ini juga kita harapkan ada bisa menjaring aspirasi warga yang mungkin selama ini tidak diketahui oleh pemerintah," ungkapnya.
Kata Evert, dengan sisa waktu hingga puncak perayaan masih bisa menuntaskan persiapan yang sedang dilakukan. "Masih ada beberapa hari, untuk itu kami yakin sebelum harinya semua sudah disediakan," tuturnya.
Ketua Panitia Penjemputan yang juga Sekretaris Golkar Kota Jayapura, Sjamsier Husein menyampaikan bahwa pertemuan tersebut membahas detail terkait proses penyambutan walikota dan wakil walikota.
Plt Sekda Kota Jayapura, Evert N Merauje menjelaskan, untuk menyemarakan hari jadi ke-115, Pemkot Jayapura dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) telah mengagendakan berbagai kegiatan seperti pencanangan, jalan santai, pengobatan gratis dan rangkaian kegiatan lainnya.
Evert tak merinci kapan pembatasan jam operasional tersebut akan diumumkan. Namun dirinya meyakini para pengusaha memahami betul ketentuan operasional selama Ramadan yang sudah dilakukan oleh Pemkot Jayapura selama ini.