Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo, SIK menyatakan Polres Jayawijaya sudah melakukan koordinasi dengan KPU dan Bawaslu terkait adanya hasil rekapitulasi perhitungan suara di tingkat distrik yang belum dibawa oleh PPD ke KPU Jayawijaya sehingga mulai dilakukan penjemputan.
Bentrok ini antar pendukung partai PPP dengan partai Nasdem yang mengakibatkan satu korban atas nama Netinus Jigobalom terkena panah. Kejadian ini terjadi Minggu (3/3) sore. Kapolres Lanny Jaya AKBP Umar Nasatekay mengatakan korban terkena panah bagian dada sebelah kanan dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Tiom.
Johannes menyebut, di grup-grup WhatsApp beredar berita tentang hasil pleno tingkat kabupaten yang sementara berlangsung dengan narasi yang tidak membangun dan sangat provokatif. Alhasil, berpotensi menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowomengatakan kejadian tersebut terjadi Minggu (3/3) sekira pukul 18.16 WIT dimana massa pendukung caleg melakukan aksi protes terhadap hasil perhitungan suara yang dilakukan oleh KPU Kabupaten Yahukimo dan meminta untuk dilakukan pemungutan suara ulang.
Pelaksanaan Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara dan Penetapan Hasil Pemilihan Umum tahun 2024 hari pertama dan kedua tingkat Kabupaten Merauke berjalan aman dan lancar.
Semeuel Repasi mengatakan, setelah rekapitulasi suara dari Ditrik Muara, kemungkinan akan dilanjutkan dengan rekapitulasi suara Distrik Heram. "Kalau Distrik yang lain, masih dalam proses rekap di tingkat PPD," ujarnya.
Frans Pekey menyatakan Pemerintah Kota Jayapura telah berkerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) ketenagakerjaan, untuk memberikan santunan ahli waris bagi petugas yang menjadi korban Pemilu serentak pada rabu (14/2/2024) lalu.
Pelaksana Tugas Asisten Bidang Pemerintahan Setda Papua Yohanis Walilo mengatakan tahun ini merupakan masa transisi Pemprov Papua pasca pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) dan di tambah adanya pelaksanaan Pemilihan Umum ( Pemilu) 2024.
Di mana secara umum penyelenggaraan kegiatan Pemilu serentak itu berjalan aman dan sukses. Meskipun di satu sisi ada beberapa TPS yang harus melaksanakan pemilihan umum ulang atau melanjutkan kegiatan pemilihan umum, namun hal itu tidak mempengaruhi situasi Kamtibmas secara umum di wilayah kota Jayapura.
Kapolres Pegunungan Bintang, AKBP Mohamad Dafi Bastomi berterima kasih kepada para penyelenggara pemilu. Ia menekankan pentingnya kerjasama semua pihak, terutama PPS, PPD, dan penyelenggara tingkat kabupaten, dalam menjaga keamanan di Kabupaten Pegunungan Bintang selama proses pemilu berlangsung.