Komandan Lanud Silas Papare, Marsma TNI Budhi Achmadi mengatakan, terkait pelaksanaan vaksin dosis ketiga atau Booster , pihaknya lebih mengutamakan tenaga kesehatan dan prajurit TNI Angkatan Udara di jajaran Lanud Silas Papare.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, Sp.Og (K) mengaku belum menerima laporan adanya penambahan kasus Omicron di Papua. Selain itu batas waktu periksaan Omicron butuh waktu 14 hari.
Direktur RSUD Jayapura, dr. Anton Mote menjelaskan bahwa dari 5 pasien yang pihaknya rawat semua dalam kondisi stabil, tidak ada yang dalam kondisi gawat, meski mereka juga memiliki penyakit bawaan lainnya.
-Kasus Covid-19 di Kota Jayapura terus meningkat. Bahkan, dari up date data Covid-19 yang dikeluarkan Satgas Penanganan Covid-19 Kota Jayapura, terhitung 7 Februari lalu, jumlah orang yang terkonfirmasi positif mencapai 389 orang. Peningkatan yang cukup signifikan ini, memang disinyalir dari varian Omicron yang sudah masuk di Jayapura.
Meski begitu upaya untuk mencegah dan menghambat penyebaran Covid-19 khususnya varian terbaru tetap digalakkan program vaksin Covid-19 bagi seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Jayapura.
Kepala Dinas Kesehatan, dr. Willy E Mambieuw, SpB, menyatakan, meskipun Dinas Kesehatan tergabung dalam Satgas Covid -19, namun pihaknya tidak bisa mengambil keputusan untuk melakukan PPKM, meskipun Kabupaten Jayawijaya telah dianjurkan dari pusat untuk mulai berlakukan PPKM Level III.
"Anggota polisi memang ditekankan untuk divaksin. Jadi yang sudah mendapatkan layanan vaksin pertama dan kedua wajib menerima vaksin yang ketiga atau Booster," ujar AKP Rosikin kepada sejumlah wartawan di Mapolsek Sentani Kota, Selasa (8/2).
"Sesuai dengan amanat Permendagri Nomor 27 tahun 2020 tentang pedoman penyusunan anggaran pendapatan belanja daerah tahun 2022, itu tetap kita harus anggarkan untuk kewaspadaan di APBD 2022 melalui rekening BTT. Di Kabupaten Jayapura kami siapkan Rp 5 miliar ," ujar Subhan.
Kendati hasil pemeriksaan sampel yang dikirim ke Litbangkes Jayapura belum ada hasil, namun Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke, dr. Nevile R. Muskita dan Direktur RSUD Merauke, dr. Yenny Mahuze meyakini Covid yang beredar di Merauke merupakan varian Omicron.Â
Direktur RSUD Jayapura, dr. Anton Mote menjelaskan, bahwa RSUD Jayapura sebagai rumah sakit rujukan tertinggi dan merupakan rumah sakit rujukan penanganan Covid-19, mengantisipasi pandemi saat ini pihaknya sudah menyiapkan Tim Penanggulangan Covid-19.