" Laporan kinerja Pj Gubernur Papua pada triwulan II mendapat apresiasi dari Inspektur Jendral Kemendagri Drs. Komjen Pol. Tomsi Tohir dan tim evaluator, " Ujar Pj.Gubernur dalam perss release yang diterima media ini, Selasa, (29/8).
Martinus Arnold Yogi dan Kefira Melinda Arsai disambut dengan penuh haru dan bangga karena tidak mudah untuk lolos dan melaksanakan tugas sebagai Paskibraka Nasional apalagi Dua Paskibraka ini mencetak sejarah menjadi Paskibraka pertama dari Provinsi Papua Tengah.
Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Papua, Nimbrot Rumaropen menyebut, penerima program P3TGAI tersebar di empat daerah di Provinsi Papua dan Papua Tengah yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Keerom dan Nabire.Â
Kegiatan Bakti Kesehatan Donor darah ini diikuti oleh Kepala Kepolisian Resor Nabire AKBP I Ketut Suarnaya, SIK., SH., karyawan LPP RRI Nabire, pemerhati LPP RRI Nabire, jurnalis di nabire dan dan Anak Sekolah Prakerin.
Ketua Umum Hiswana Migas Regional Papua dan Maluku Ir. Ledrik Lekenila atau yang akrab dipanggil Ongen menjelaskan, khusus untuk daerah Pegunungan Papua, pihaknya jarang bahkan tidak pernah mendapatkan laporan mengenai selisih jumlah BBM yang diterima dan yang dibayarkan.
" Terimakasih kepada Pemkab Nabire dan tujuh kabupaten lainnya yang dengan semarak dan semangat yang sama telah menyelenggarakan beberapa kegiatan lomba untuk peringati HUT RI ke-78 " katanya.
" Bendera Merah Putih yang akan kita gunakan dalam Upacara HUT RI ke-78 di Provinsi Papua Tengah itu hasil jahitan saya. Saya jahit ditempatnya Fatmawati pada perayaan hari Ibu tahun 2022 di Bengkulu, " katanya.
“ Ini Moment bersejarah. Bukan hanya karena langkah awal bagi Provinsi baru, tapi juga karena saat ini kita bergandeng tangah dan bersatu menyambut hari kemerdekaan bangsa kita, “ kata Haluk.
Kapolres Nabire yang diwakili Kasat Lantas AKP Jusman Mori, S.I.K., MM kepada Sie Humas Polres Nabire mengungkapkan bahwa selain pelayanan SIM di kantor ada juga pelayanan SIM keliling di wilkum Polres Nabire.
Total peserta yang mengikuti dua ajang tersebut sebanyak 601 atlet mempertandingan dua kategori, kyorugi dan Poomsae untuk kelas kadet dan junior. Provinsi Papua Tengah mengirimkan 21 Atlet Taekwondo.