Sebagian besar kasus terjadi saat dilakukan aksi demo beberapa waktu lalu termasuk kasus rudapaksa dan percobaan pembakaran rumah. Ini disampaikan pada konferensi pers yang dipimpin Wakapolres Nabire, Kompol I Wayan Laba didampingi Kasat Reskrim, AKP Bertu Haridyka, Kasat Res Narkoba Ipda Exaudio P. R. Hasibuan dan Kasi Humas, Iptu Yaudi.
Mirisnya pelaku saat melakukan eksekusi terbilang sadis dimana tangan korban bernama Katijo (65) harus putus akibat sabetan senjata tajam. Kejadian tersebut sempat direkam warga dimana korban akhirnya jatuh tergeletak dengan tangan bercucuran darah.
Pemerintah Provinsi Papua Tengah yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang kemasyarakatan, SDM dan Pengembangan Otsus, Ukkas, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan anak, Nenu Tabuni, dan Kepala Dinas Kebakaran dan penyelamatan, Penanggulangan bencana dan satpol PP, Victor Fun, Pemerintah Kabupaten Nabire yang diwakili oleh Kasatpol PP, Kapolres Nabire, AKBP Wahyudi Satriyo Bintoro, Pimpinan dan Anggota Majelis Rakyat Papua Tengah (MRPT), Kepala suku Mee dan Moni serta beberapa perwakilan tokoh pemuda dan Masyarakat.
Suku Moni yang terlibat dalam pertikaian antarwarga di Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah, pada Sabtu, 27 April 2024 sepakat siap berdamai dengan suku Mee sebagai saudara pada Minggu, (28/4) kemarin.
Hal itu disampaikan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Mimika, Yohana Paliling dalam sebuah kegiatan peningkatan kapasitas para Pamong Inovasi Daerah melalui bimbingan teknis yang digelar Bappeda Mimika di Ballroom Hotel Horison Ultima Timika, Selasa (23/4/2204) kemarin.
Karena jalur yang terputus sangat vital, maka Pemprov Papua Tengah langsung berkoordinasi dengan Satuan Kerja PUPR Nabire Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Nabire untuk mengatasi jalan yang putus tersebut. Langkah awal yang dilakukan adalah mengirim sejumlah alat berat ke lokasi longsor.
 Tony merinci dana sekitar Rp3,35 triliun terbagi untuk Pemprov Papua Tengah sekitar Rp 839 miliar dan Pemkab Mimika sekitar Rp1,4 triliun. Sementara kabupaten lain di provinsi Papua Tengah yakni Kabupaten Nabire, Paniai, Puncak, Puncak Jaya, Dogiyai, Deiyai, dan Intan Jaya masing-masing mendapatkan sekitar Rp160 miliar.
Iapun kembali mengingatkan Polres Nabire untuk segera mengungkap para pelakunya dan memproses hukum. Ini disampaikan Kapolda saat ditanya terkait rencana aksi demo yang kembali akan dilakukan di Nabire.
Setelah korban terjatuh, terlihat ketiga anggota KKB mendekat dan langsung menganiaya korban menggunakan senjata tajam. Beberapa kali terlihat korban dibacok kemudian ketiganya kabur. "TNI-Polri silakan mencari kami sebab itu kami yang lakukan, " sambung Sebby.
Ia menegaskan bahwa perbuatan bejad itu menunjukkan karakter manusia yang memang mencari kesempatan dan tidak memikirkan kejahatan. Kapolda menegaskan bahwa siapapun dia apakah dia perempuan asing, perempuan Jawa atau dari mana saja maka ada aturan yang melindungi. Ada Undang – undang yang memproteksi sehingga sangat tidak pantas diperlakukan seperti itu.