Penyerahan Tersangka dan Barang Bukti diterima oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Jusiandra Glevierth Lubis. Kapolsek Mimika Baru, AKP Jaihot Limbong mengatakan, dengan adanya tahap II ini maka kasus pengeroyokan ini akan segera memasuki proses persidangan.
Api sendiri menghanguskan bagian gudang penyimpanan solar Denkav 3/SC dan disitulah titik api dari kebakaran tersebut. Pada saat kebakaran, terdengar sejumlah ledakan yang diduga merupakan ledakan dari amunisi yang tidak sempat diselamatkan.
Valentinus menyebutkan, DPR Kabupaten Mimika nantinya akan bertambah 9 orang untuk melengkapi wakil rakyat yang terpilih secara demokrasi pada Pemilihan Umum (Pemilu) Februari 2024 lalu.
“Rencana di tahun 2025 itu kita mempersiapkannya dengan cepat. Jadi kalau bisa kita sepakat untuk ketuk anggaran (pendapatan dan belanja daerah-red) 2025 itu di November sebelum berakhirnya masa jabatan bupati ini,” kata Valentinus kepada wartawan, Sabtu 12 Oktober 2024.
“Jadi kalau untuk (Plat Nomor-red) Platform memang diperuntukkan untuk daerah tertentu saja seperti saat ini di Bandara, itu hanya di daerah situ yang bisa digunakan, jadi kalau sudah digunakan untuk di jalan raya ya silahkan diganti dengan ketentuan yang seharusnya seperti apa,” kata AKP Boby, saat ditemui di ruang kerjanya
Menanggapi hal ini, Kasat Lantas Polres Mimika, AKP Boby Pratama mengatakan peraturan undang-undang lalu lintas dengan tegas mengatur belok kiri harus mengikuti rambu, kecuali tidak ada ketentuan rambu di persimpangan jalan tersebut.
AKP Andi melanjutkan, setelah ditangkap, dari tangan pelaku tim juga menemukan 2 paket plastik bening kecil berisikan tembakau sintetis. Kemudian, tim bersama pelaku menuju kediamannya di Jalan Hasanuddin tepatnya di lorong Zam-zam untuk menggeledah kediaman pelaku.
Dari angka tersebut, 147 perkara merupakan perkara perceraian dimana 43 perkara adalah cerai talak yang diajukan pihak suami sedangkan 104 perkara adalah perkara cerai gugat yang diajukan oleh istri.
Ini adalah tindak lanjut pernyataan Penjabat (Pj) Bupati Mimika, Valentinus Sudarjanto Sumito dalam sambutannya saat penutupan paripurna penetapan APBD Perubahan bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mimika beberapa waktu lalu yang mengatakan akan merombak sistem pendidikan di Sentra Pendidikan.
Kata Valentinus, sebelumnya dirinya sudah permah mengumpulkan seluruh operator penentangan di Mimika untuk membahas hal tersebut. Ia mengungkapkan bahwa operator penerbangan juga membutuhkan adanya kepastian keamanan di daerah yang dituju.