Kronologi kejadiannya, ungkap Kasat Lantas, berawal saat korban Agung Servian Trino Wardoyo yang mengemudikan kendaraan dobel kabin Mitsubishi Tritton dengan Nomor Polisi PA 8853 GD dengan membawa satu penumpang bernama Fardila, sedang melakukan perjalanan dari Merauke dengan tujuan Asiki, Kabupaten Boven Digoel lewat jalan Trans Papua.
  Hingga kemarin, para sopir tersebut belum terungkap karena memilih melarikan diri. Jika sebelumnya dua pemuda di Koya Koso tewas yang diduga terlindas mobil, kini seorang pemuda bernama Maks Kobogau (21) yang menjadi korban. Pemuda yang membawa motor Honda Revo DS 3884 AY ini tewas diduga terlindas truk. Pengemudi truk hingga kini masih diselidiki.
Keduanya ditemukan oleh warga dengan kondisi sudah tak bernyawa dan ada sejumlah luka di tubuh. Ini diketahui sekira pukul 04.30 WIT. Dampak dari tabrak lari ini warga di Kampung Nafri Distrik Abepura pada Rabu (31/8) sempat melakukan pemalangan jalan.
Seorang pengendara motor bernama Rusman (54) akhirnya tewas di RS Bhayangkara setelah mengalami luka akibat menabrak bak belakang mobil Mitsubhisi Strada L200.
Diketahui, tabrakan antar sepeda motor tersebut menyebabkan korban K(20) yang merupakan anggota Brimob meninggal dunia. Sedangkan korban S (26) yang merupakan anggota TNI mengalami luka berat dan saat ini masih menjalani perawatan intensif di Ruah Sakit Angkatan Laut Merauke.
Polisi awalnya kesulitan mengidentifikasi korban lantaran tidak ditemukan kartu identitas apapun yang dibawa korban. Namun dari hasil penyelidikan, akhirnya identitas korban bisa diketahui.
Dari kronologis yang disampaikan Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Pol Dr. Victor Dean Mackbon, SH., SIK., MH., M.Si., melalui Kasat Lantas Polresta Jayapura, Kompol Ida Pillomina menjelaskan bahwa kejadian ini terjadi pada Sabtu, (13/8) sekira pukul 19.30 WIT di Jalan Raya Abepantai tak jauh dari SMP Abe Pantai.
Meski kecelakaan tunggal namun kondisi mobil Rush dengan nomor polisi, PA 1590 SM mengalami rusak berat. Ketiga anggota polisi yang di dalamnya juga mengalami luka – luka, bahkan salah satunya belum sadarkan diri.
Kecelakaan tunggal terjadi di jalan poros Hamadi-Holtekamp tepatnya di KM 8, Distrik Jayapura Selatan, Rabu (3/8) pagi sekira pukul 05.00 WIT. Akibat laka tunggal tersebut, mobil Toyota Rush PA 1190 SM mengalami kerusakan parah. Selain ringsek di bagian bodi mobil mulai dari depan hingga belakang, dua ban mobil bagian depan terlepas.
Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol. Dr. Victor D. Mackbon melalui Kapolsek Jayapura Selatan Kompol Hendrik Seru menyampaikan bahwa kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (23/7) sekira pukul 21.30Â WIT di Jembatan Youtefa.