Ia menyatakan, sejak masalah Bupati Mamteng dan KPK ini mencuat ke publik, kondisi pemerintahan sempat lumpuh sebab banyak ASN mengungsi ke Wamena, namun saat ini aparat keamanan dari Polda Papua sudah dikirim ke sana untuk mengamankan situasi.
Kabid Destinasi dan Pemasaran Pariwisata, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Jayawijaya, Naftali Rumbiak, SE mengatakan,pelaksanaan mini FBLB ini akn dibuka 8 Agustus oleh Bupati Jayawijaya, Jhon Ricard Banua, SE, M.Si yang ditandai dengan penanaman pohon yang juga diikuti oleh para turis.
Kapolres Jayawijaya, AKBP. Hesman S Napitupulu, SH, SIK, MH menegaskan, sampai saat ini, pihaknya masih menolak permohonan izin pelaksanaan aksi demo dengan mengumpulkan massa dalam jumlah besar.
Aksi saling serang antar kedua kelompok warga yang sama -sama ikut dalam acara tersebut dapat dilerai dengan cepat dari panitia maupun aparat kepolisian yang turun ke lapangan.
Sekretaris DPMK Kabupaten Jayawijaya, Lepinus Gombo menyatakan, setiap kampung wajib mengganggarkan program stunting, ketahanan pangan dan penanganan covid di kampung.
Kapolres Jayawijaya, AKBP. Hesman S Napitupulu, SH, SIK, MH menyatakan, pihaknya akan mulai kembali dengan patroli hunting atau patroli di jam -jam rawan di wilayah hukum Polres Jayawijaya, khususnya dalam kota Wamena yang sering dimanfaatkan pelaku kejahatan untuk melakukan pencurian dengan kekerasan (Curas).
Sekretaris DPMK Kabupaten Jayawijaya, Lepinus Gombo menyatakan, terkait dengan ADD pada 2022 ini, tahap pertama triwulan 1, khusus BLT dan non BLT sudah disalurkan melakui rekening masing -masing kampung, hanya saja ada beberapa kampung yang belum bisa mencairkan dari bank karena adanya kekosongan jabatan kepala kampung.
Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Kabupaten Jayawijaya, Drs. Tinggal Wusono, M.AP menerima putri anak Indonesia yang berasal dari Kabupaten Jayawijaya, di ruanga rapat Setda, Gedung Otonom Wenehule Huby, Wamena, Selasa, (19/7), kemarin.
Ia juga menyatakan, pemerintah berterimakasih kepada kepala distrik dan Dukcapil terkait proses perekaman dan partisipasi masyarakat yang sudah meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, artinya ada kesadaran dari warga jika E-KTP ini penting untuk dimiliki saat ini.
Asisten 1 Sekda Kabupaten Jayawijaya, Drs. Tinggal Wusono, MAP menyatakan, pendampingan penyusunan standar survei kepuasan masyarakat dan forum konsultasi publik ini bertujuan untuk melakukan perubahan paradigma pemerintah daerah.