Kapolres Mimika, AKBP I Gede Putra, SH SIK menjelaskan proses inventarisasi potensi kerawanan itu bertujuan agar bisa menciptakan pelaksanaan Pemilu yang aman, damai, dan lancar.
Mustofa yang baru dilantik bersama pengurus pada Kamis (7/9) lalu memastikan Pengurus MUI Kabupaten Jayapura tetap netral dan tidak bermain politik praktis. Pihaknya siap membangun sinergitas dengan semua pihak, dengan tujuan mencapai kedamaian politik jelang Pemilu 2024.
"Yang diajukan untuk kenaikan di APBD perubahan ini Rp 169 miliar. Itu ada penerimaan tambahan dan juga ada Silpa Tahun 2022. Jumlah kegiatan akan menjadi prioritas kita di tahun ini," kata Dr. Frans Pekey, Kamis (7/9).
Sebelum Papua dimekarkan menjadi empat provinsi memang ada sejumlah kabupaten yang menggunakan sistem noken, namun setelah terjadi pemekaran maka dipastikan sistem tersebut tidak diberlakukan di Papua.
Steven mengatakan, dari 4 kepala kampung yang mengundurkan diri dari jabatannya yakni Kepala Kampung Ifale, Distrik Sentani, Kepala Kampung Imsar, Distrik Nimboran, Kepala Kampung Pagai, Distrik Airu dan Kepala Kampung Yonsu Spari, Distrik Revenirara.
"Suksesnya Pemilu tidak lepas dari pentingnya partisipasi masyarakat, khususnya di wilayah Tapal Batas Kabupaten Keerom untuk selalu menjaga suasana yang kondusif di daerah dalam tahapan pelaksanaan Pemilu 2024," ungkap Isagi kepada Cenderawasih Pos, Senin (28/8).
‘’Untuk 2 DCS anggota DPR Provinsi Papua Selatan dari partai politik itu, satu menyatakan alasan pengunduran diri karena tembus calon ASN. Sedangkan satu mengundurkan diri untuk mempersiapkan pemilihan DPR kabupaten,’’ jelasnya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Merauke telah memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk memberikan masukan atau tanggapan terkait dengan Daftar Calon Sementara (DCS) yang telah diumumkan KPU Kabupaten Merauke sejak 19-28 Agustus 2023, kemarin.
Tahapan Pemilu kali ini menurutnya paling berat sehingga sudah menjadi komitmen pihaknya untuk memaksimalkan sumber daya yang ada pada masing-masing pribadi komisioner, tetapi juga bagaimana mendorong dukungan staf di internal untuk memberikan dukungan yang maksimal dalam pengawasan tahapan Pemilu ini.
“Untuk setiap tahapan Pemilu perlu ada keterlibatan aparat, khususnya kepolisian, sehingga setiap tahapan bisa berjlan dengan baik,”ungkapnya, Senin (28/8) kemarin.