Sunday, December 29, 2024
24.7 C
Jayapura

Penggunaan Dana Otsus Harus Bijak

JAYAPURA – Kepala Bappeda Provinsi Papua Yohanes Walilo mengharapkan Kabupaten/Kota dalam penggunaan dana otsus harus bijak.

Yohanes menyebut, Provinsi Papua sebelumnya sempat terkendala karena dana otsus tahap pertama lambat dikirim oleh Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementrian Keuangan kepada Provinsi Papua.

“Namun dengan surat Gubernur kita menyurat untuk segera cairkan dan pada April kemarin dana tersebut sudah cair dan sudah kita teruskan ke teman teman yang ada di Kabupaten,” kata Walilo beberapa waktu lalu.

Dikatakan, dana tahun anggaran tidak seperti yang lalu. Dimanaa dana untuk Kabupaten langsung ke Kabupaten.

“Harapan kami dana transfer tepat waktu, sehingga jangan seperti pengalaman tahun tahun sebelumnya. Masuk di desember dan kita tidak bisa gunakan dana itu hingga terjadi silva dan dimasalahkan,” ucapnya.

Baca Juga :  22 Tahun Otsus, Ada Kemajuan Tapi Tak Signifikan

Ia berharap September atau Oktober tahap terakhir masuk, supaya ada waktu untuk dana itu bisa digunakan sampai habis.

“Untuk tahun ini baru tahap pertama yang dicairkan pada april kemarin, masih dua tahap lagi punya provinsi. Sementara Kabupaten langsung dari pusat,”Pungkasnya. (fia/gin)

JAYAPURA – Kepala Bappeda Provinsi Papua Yohanes Walilo mengharapkan Kabupaten/Kota dalam penggunaan dana otsus harus bijak.

Yohanes menyebut, Provinsi Papua sebelumnya sempat terkendala karena dana otsus tahap pertama lambat dikirim oleh Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementrian Keuangan kepada Provinsi Papua.

“Namun dengan surat Gubernur kita menyurat untuk segera cairkan dan pada April kemarin dana tersebut sudah cair dan sudah kita teruskan ke teman teman yang ada di Kabupaten,” kata Walilo beberapa waktu lalu.

Dikatakan, dana tahun anggaran tidak seperti yang lalu. Dimanaa dana untuk Kabupaten langsung ke Kabupaten.

“Harapan kami dana transfer tepat waktu, sehingga jangan seperti pengalaman tahun tahun sebelumnya. Masuk di desember dan kita tidak bisa gunakan dana itu hingga terjadi silva dan dimasalahkan,” ucapnya.

Baca Juga :  Pemerintah dan Kemenag Memiliki Peran Strategis Dalam Pembangunan SDM Papua

Ia berharap September atau Oktober tahap terakhir masuk, supaya ada waktu untuk dana itu bisa digunakan sampai habis.

“Untuk tahun ini baru tahap pertama yang dicairkan pada april kemarin, masih dua tahap lagi punya provinsi. Sementara Kabupaten langsung dari pusat,”Pungkasnya. (fia/gin)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya