Patroli juga rutin dilakukan termasuk di daerah yang rawan potensi pelanggaran di masa tenang. Begitu juga peluang terjadinya kampanye terselubung dan praktik politik uang (money politics) baik temuan maupun laporan yang tentu harus ditindaklanjuti.
Bawaslu mengajak jajaran Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu), jajaran kepolisian dan kejaksaan untuk dapat bersama-sama melaksanakan patroli pengawasan. “Jadi, kita bisa menindak langsung apabila terjadi hal-hal atau dugaan pelanggaran,”ucapnya.
Yofetri juga menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga proses demokrasi. Ia menilai, Bawaslu dan pihak terkait lainnya tidak mungkin bekerja sendiri jika tanpa adanya peran aktif masyarakat dalam mengawasi setiap tahapan Pilkada.
“Meningkatnya peran masyarakat dalam penyelenggaraan Pilkada juga menunjukkan bahwa semakin kuatnya tatanan demokrasi dalam sebuah daerah,”tandasnya. Karena itu Yofetri kembali menghimbau kepada para pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua untuk tidak melaksanakan aktivitas yang dilarang selama masa tenang. “Kami memastikan para paslon tidak melakukan hal-hal yang berpotensi pada politik uang,” tegasnya. (jim/il/ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos