Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Papua, Klemens Taran, dalam sambutannya mengapresiasi seluruh peserta STQ Ke-XXVIII Tingkat Provinsi Papua. Ia menyatakan kehadiran peserta dari 8 Kabupaten/Kota ini merupakan lambang kekuatan serta harapan bagi umat Islam di Papua untuk tetap berdiri teguh bersama Provinsi-Provinsi lain. Selain itu Kakanwil juga mengungkapkan harapannya kepada para peserta.
“Saudara-saudara hadir disini bukan semata untuk menjadi juara di atas panggung, tetapi menjadi pembawa cahaya di tengah masyarakat,” Harap Kakanwil.
Senada dengan itu, Pj. Gubernur Papua juga turut mengapresiasi STQ ke-XXVIII ini. Ia berharap para peserta dapat menjadi “terang” di tengah keluarga, masyarakat dan khususnya di Tanah Papua. Ia juga menyatakan bahwa tema kegiatan ini, terutama pada bagian “membangun Papua Bermartabat” merupakan tujuan yang baik untuk masa depan Papua yang harus dicapai bersama.
“Apapun suku kita, apapun agama kita, kita mesti bersama-sama membangun Papua dengan terus menjaga keimanan dan toleransi terhadap sesama, sehingga Papua dapat menjadi satu dalam genggaman kita semua,” Ujar Pj. Gubernur.
Pj. Gubernur Papua juga berpesan kepada peserta untuk melaksanakan seleksi tidak hanya untuk berlomba semata, tetapi juga sebagai bagian dari penguatan iman untuk arah lebih baik.
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Papua, Klemens Taran, dalam sambutannya mengapresiasi seluruh peserta STQ Ke-XXVIII Tingkat Provinsi Papua. Ia menyatakan kehadiran peserta dari 8 Kabupaten/Kota ini merupakan lambang kekuatan serta harapan bagi umat Islam di Papua untuk tetap berdiri teguh bersama Provinsi-Provinsi lain. Selain itu Kakanwil juga mengungkapkan harapannya kepada para peserta.
“Saudara-saudara hadir disini bukan semata untuk menjadi juara di atas panggung, tetapi menjadi pembawa cahaya di tengah masyarakat,” Harap Kakanwil.
Senada dengan itu, Pj. Gubernur Papua juga turut mengapresiasi STQ ke-XXVIII ini. Ia berharap para peserta dapat menjadi “terang” di tengah keluarga, masyarakat dan khususnya di Tanah Papua. Ia juga menyatakan bahwa tema kegiatan ini, terutama pada bagian “membangun Papua Bermartabat” merupakan tujuan yang baik untuk masa depan Papua yang harus dicapai bersama.
“Apapun suku kita, apapun agama kita, kita mesti bersama-sama membangun Papua dengan terus menjaga keimanan dan toleransi terhadap sesama, sehingga Papua dapat menjadi satu dalam genggaman kita semua,” Ujar Pj. Gubernur.
Pj. Gubernur Papua juga berpesan kepada peserta untuk melaksanakan seleksi tidak hanya untuk berlomba semata, tetapi juga sebagai bagian dari penguatan iman untuk arah lebih baik.
