Tuesday, September 17, 2024
26.7 C
Jayapura

Bantuan Beasiswa Mahasiswa Tolikara Mulai Disalurkan

JAYAPURA-Pemda Tolikara bekerjsama dengan BRI Cabang Abepura memberikan bantuan beasiswa kepada mahasiswa asal Tolikara yang sedang menempuh studi kuliah diberbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh PJ Bupati Tolikara, Marthen Kogoya, kepada mahasiswa asal Tolikara yang ada di kota studi Jayapura, Papua. Penyerahan itu dilakukan di Kantor BRI Cabang Abepura, Kota Jayapura, Papua, Rabu (4/9) kemarin.

Marthen menjelaskan bantuan tersebut diberikan sebagai bentuk dukungan Pemda Tolikara kepada masyarakat yang kurang mampu.

“Bantuan ini kita ambil dari dana Otsus Tahun Anggaran 2024 ini,” ujarnya. Adapun mahasiswa yang terima bantuan beasiswa sebanyak 405 orang jumlah ini terdiri dari mahasiswa semester 4 hingga semester 10.

Baca Juga :  Lima Kabupaten/kota di Papua Masih Memiliki Kasus Covid

Adapun syarat untuk mendapatkan bantuan tersebut diantaranya, melampirkan surat aktif kuliah, kartu tanda mahasiswa, kartu hasil studi, surat keterangan aktif perkuliahan, KTP Tolikara, dan kartu keluarga ke dalam aplikasi Sistem Informasi Mahasiswa Tolikara (Simara). “Melalui aplikasi ini kami bisa mengontrol mahasiswa yang terima bantuan ini benar benar sedang kuliah,” kata Mathen.

Lebih lanjut proses penggunaan dana beasiswa tersebut, penerima bantuan dapat mengambil uang tersebut di BRI cabang Abepura, satu kali dalam setahun. Tapi juga dapat diambil melalui kartu ATM BRI yang dibuat oleh pihak BRI Cabang Abepura.

“Nantinya mahasiswa sendiri yang kelolah, jika uangnya lebih dari UKT, maka dapat dipergunakan untuk kebutuhan sehari hari mereka,” jelas Marthen.

Baca Juga :  Pemprov Realisasikan Pembayaran Bea Studi Papua Unggul

Marthen mengimbau kepada mahasiswa Tolikara yang sedang berkuliah untuk segera mendaftarkan diri ke aplikasi Simara. Sehingga dengan begitu pemda dapat menyalurkan bantuan beasiswa.

“Kenapa harus daftar di aplikasi, karena Kami ingin tau bahwa mahasiswa ini betul betul kuliah, jangan sampai uang ini dipergunakan untuk hal lain,” ujarnya.

Apalagi penganggaran juga mengacu pada data yang ada di Simara,” sambung Marthen.

Kata Mathen, progam beasiswa ini kemungkinan akan berlanjut, bahkan kedepannya akan disalurkan setiap bulan. Akan tetapi mahasiswa juga harus mendukung, agar progam yang dicanangkan ini memberi dampak untuk pembangunan tolikara terutama dalam hal peningkatan sumber daya manusia.

JAYAPURA-Pemda Tolikara bekerjsama dengan BRI Cabang Abepura memberikan bantuan beasiswa kepada mahasiswa asal Tolikara yang sedang menempuh studi kuliah diberbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh PJ Bupati Tolikara, Marthen Kogoya, kepada mahasiswa asal Tolikara yang ada di kota studi Jayapura, Papua. Penyerahan itu dilakukan di Kantor BRI Cabang Abepura, Kota Jayapura, Papua, Rabu (4/9) kemarin.

Marthen menjelaskan bantuan tersebut diberikan sebagai bentuk dukungan Pemda Tolikara kepada masyarakat yang kurang mampu.

“Bantuan ini kita ambil dari dana Otsus Tahun Anggaran 2024 ini,” ujarnya. Adapun mahasiswa yang terima bantuan beasiswa sebanyak 405 orang jumlah ini terdiri dari mahasiswa semester 4 hingga semester 10.

Baca Juga :  Monitoring Keberadaan Surat Suara Untuk PUSS, KPU PP Tunggu Info KPU Tolikara

Adapun syarat untuk mendapatkan bantuan tersebut diantaranya, melampirkan surat aktif kuliah, kartu tanda mahasiswa, kartu hasil studi, surat keterangan aktif perkuliahan, KTP Tolikara, dan kartu keluarga ke dalam aplikasi Sistem Informasi Mahasiswa Tolikara (Simara). “Melalui aplikasi ini kami bisa mengontrol mahasiswa yang terima bantuan ini benar benar sedang kuliah,” kata Mathen.

Lebih lanjut proses penggunaan dana beasiswa tersebut, penerima bantuan dapat mengambil uang tersebut di BRI cabang Abepura, satu kali dalam setahun. Tapi juga dapat diambil melalui kartu ATM BRI yang dibuat oleh pihak BRI Cabang Abepura.

“Nantinya mahasiswa sendiri yang kelolah, jika uangnya lebih dari UKT, maka dapat dipergunakan untuk kebutuhan sehari hari mereka,” jelas Marthen.

Baca Juga :  Cegah Pasien Kabur, Penjagaan LPMP Diperketat

Marthen mengimbau kepada mahasiswa Tolikara yang sedang berkuliah untuk segera mendaftarkan diri ke aplikasi Simara. Sehingga dengan begitu pemda dapat menyalurkan bantuan beasiswa.

“Kenapa harus daftar di aplikasi, karena Kami ingin tau bahwa mahasiswa ini betul betul kuliah, jangan sampai uang ini dipergunakan untuk hal lain,” ujarnya.

Apalagi penganggaran juga mengacu pada data yang ada di Simara,” sambung Marthen.

Kata Mathen, progam beasiswa ini kemungkinan akan berlanjut, bahkan kedepannya akan disalurkan setiap bulan. Akan tetapi mahasiswa juga harus mendukung, agar progam yang dicanangkan ini memberi dampak untuk pembangunan tolikara terutama dalam hal peningkatan sumber daya manusia.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya